My Jeno♡ (JaemJen)

jujur

"Begini rasanya di pakai dan ditinggalkan" ucap Jeno.

Jeno beranjak dari ranjang tersebut lalu mengambil pakaiannya lalu meninggalkan rumah tersebut

____________

"Yaampun Jeno, kamu dari mana aja nak?" tanya Jaehyun khawatir

"Dad, bisa aku bicara dengan mommy berdua saja?" tanya Jeno

"Kenapa sayang? Cerita disini aja" ucap Jaehyun

"Mom aku hanya butuh pendapat mommy untuk saat ini"

"Sudahlah sayang, aku akan meninggalkan kalian berdua berbicara disini"

Sebelum pergi meninggalkan Jeno dan Jaehyun, Taeyong memberi kecupan halus pada bibir sang istri.

Jaehyun membawa Jeno ke meja makan dan duduk di kursi yang ada disana.

"Ada apa Jen? Biasanya kalau begini harus ada Daddy" ucap Jaehyun mengelus surai sang anak tercinta.

"Mom... jangan marah okay?" tanya Jeno memastikan

"Iya Jeno, mommy gak bakalan marah kok"

"Mommy hikss... maafkan Jeno hikss... Jeno gak bisa... Hikss j-jaga diri" ucap Jeno dengan isakannya

"Heii jangan menangis. Mommy tidak akan marah jika kau jujur dengan apa yang kau lakukan"

"Mommy Jeno di perkosa"

Plakk!

Mata Jaehyun berbinar melihat tamparan yang sangat kencang mendarat di wajah Jeno.

"Taeyong! Apa yang kau lakukan?" tanya Jaehyun terkejut

"Dasar tidak berguna kau di sekolahkan untuk belajar atau untuk menjual tubuhmu hahh?!"

"Sayang sudah okay? Jangan memukul Jeno lagi" ucap Jaehyun

"Dasar anak sialan. Kau akan menjadi sampah yang tidak berguna"

"TAEYONG! KAU SUDAH KETERLALUAN" bentak Jaehyun

"Kau diam saja!" bentak Taeyong di depan wajah Jaehyun dan meniggalkan mereka berdua disana.

"Jen... "

"Mungkin Jeno memang sampah bagi keluar ini, mom. Sampah yang tidak berguna"

Jeno meninggalkan Jaehyun di sana menuju kamarnya di lantai atas. Jaehyun hanya bisa menghela nafasnya dan menjumpai Taeyong dikamar.

"Sayang" panggil Jaehyun dari luar kamar.

"Boleh aku masuk?"

"Masuk saja pintu tidak terkunci" sahut Taeyong dari dalam kamar.

Jaehyun pun masuk kedalam kamar mereka berdua. Taeyong hanya dia duduk disana.

Jaehyun menuju kearah Taeyong, dia memeluk Taeyong "sayang, aku tidak bermaksud membentakmu. Maafkan aku" ucap Taeyong

"Tidak apa-apa Tae" ucap Jaehyun tersenyum lembut.