⚠️ Warning : Ada adegan dewasa 🔞
— Gulf side.
"Ngghhh" Gulf mendesah dan menutup matanya saat Mew sudah mengeluarkan penisnya dari lubangnya
"Kau baik-baik saja?" tanya Mew khawatir
Gulf yang melihat tatapan khawatir Tuannya membuatnya bahagia, tatapan Tuannya sudah berubah seperti awal mereka yang baik-baik saja kemarin. Gulf mengangguk dan tersenyum kecil
"Bilang padaku kalau sakit" ujar Mew lagi khawatir
"B-baik Tuan" saut Gulf tersenyum
"Kita harus berbenah diri aku akan memakaikan bajumu bahaya jika ibumu dan Willam Bentley kemari" ujar Mew
"I-iya Tuan Mew" saut Gulf merona malu
Gulf melihat Mew memakai pakaiannya sendiri setelah itu ia memakaikan Gulf baju beserta celana dalamnya juga. Setelah selesai Mew menatap wajah Gulf lekat
"Maafkan aku yang sudah melakukan hal ini padamu Gulf. Maafkan aku yang tidak akan pernah bisa berhenti melakukannya aku sangat menyukainya" ujar Mew meraba wajah Gulf
"T-tuan... S-saya juga suka" ungkap Gulf malu-malu
"Benarkah?" tanya Mew
Gulf mengangguk kecil
"S-saya tidak pernah merasakan kenikmatan seperti itu walaupun awalnya saya takut tapi akhirnya saya sangat menyukainya Tuan" ucap Gulf
Mew yang mendengar penjelasan polos dari Gulf mengulum bibirnya menahan tawa Gulf benar-benar tidak tau hal seperti ini rupanya
Mew hanya tersenyum kecil meraba wajah Gulf dan Gulf menutup matanya menikmati sentuhan Tuannya
"Kalian ketuk saja ya sayang pintunya nenek ingin menaruh stroberinya dulu"
'Tokkk'
'Tokkk'
'Tokkk'"Nenek pintunya dikunci!"
"Daddy? Kakak Gulf? Ada didalam kah? Buka pintunya!!"
"Pintunya dikunci sayang?"
'Deg'
Mew dan Gulf saling menatap setelah itu Mew langsung berdiri dan gelisah bukan main
"Astaga mereka sudah kembali!" pekik Mew
"Buka pintunya Tuan" ucap Gulf
"Aduh bagaimana kalau mereka curiga Gulf?" panik Mew
"Kan saya menutupi tubuh saya dengan selimut Tuan tidak apa-apa" jelas Gulf lembut dia jadi kasihan campur ingin tertawa melihat kepanikan Tuannya
"Huffttt baiklah" ujar Mew lagi
Gulf melihat Mew membuka pintu
"Kenapa lama sekali sih membuka pintunya?!" kesal William
"Kaki kami pegal nih!" lanjut Bentley
"M-maaf ya sayang t-tadi kit-" ucapan Mew terpotong
"Hai anak-anak tampan, rindu kakak Gulf?" potong Gulf menatap William dan Bentley dari tempat tidurnya
"RINDU SEKALI!" Pekik mereka
William dan Bentley berlari melewati Mew. Mew bernafas lega untung saja Gulf berhasil mengalihkan pembicaraanya. Gulf bersender ditempat tidurnya
'Greb'
"Kami rindu sekali!" ujar mereka bersamaan memeluk Gulf
"Kakak Gulf disini sayang" ucap Gulf membalas pelukan William dan Bentley
KAMU SEDANG MEMBACA
mewfia with gulfsitter
FanfictionGulf, si pria lugu dan polos itu memilih jalan yang salah dengan bekerja sebagai babysitter di sebuah mansion besar. Pertemuan dirinya dengan Mew, pria misterius itu benar-benar mengubah dirinya . . . - 🔞++ - ⚠️ Pembunuhan, Kekerasan, Seksualitas...