⚠️ Warning : Chapter ini mengandung kekejian, bullying, kata kasar, seksualitas dan dapat membuat suasana hati pembaca menjadi naik turun. Bagi yang belum cukup umur atau belum siap, di sarankan jangan membaca !
- Gulf side.
'Csss'
'Csss'
'Csss'Gulf membuka kedua matanya, ia mengerjap sebentar. Setelah itu matanya menelisik kesegala arah
Aku dimana? Batin Gulf. Gulf merasa asing sekarang, didepannya ada sebuah sofa tua dan tv tua yang berdebu, ruangan ini seperti ruang tamu tapi sangat kecil dan usang. Aroma ruangan ini juga seperti aroma ruangan yang tak pernah ditinggali, cukup banyak debu dan sarang laba-laba di dinding kayu ini.
*visualisasi gambar rumah tapi jendela tertutup dan lampu remang-remang
Gulf menatap keatas karena tadi ia merasa ada tetesan air yang membasahi wajahnya hingga membuatnya tersadar dan benar saja diatap ada lubang berukuran sedikit kecil. Atap ini bocor
Tapi tunggu! Bukankah Gulf seharusnya ada dirumahnya? Ini dimana? Rumah siapa ini?!
D-dan bukankah Gulf tadi diserang oleh penyusup?!
'Grrshh'
"Awww" eluh Gulf karena badannya tertahan saat ia menggerakan badannya
'Deg'
Mata Gulf membelalak saat melihat tubuhnya, tubuhnya di ikat oleh rantai dan didudukan si kursi kayu. Kakinya juga bahkan diikat
*dengan rantai bukan dengan tali
Tidak! tidak! Gulf terus memberontak
"Tolong! Tolongggg!" teriak Gulf sambil terus menggerakan tubuhnya yang terikat
"Hiks tolong! Tolong!" Gulf terus berteriak sambil menangis
"Hiks aku di culik? Hiks P'Mew, hiks ibu" tangis Gulf
Tidak ada suara apapun, hanya ada suara jangkrik yang bergemuruh. Gulf benar-benar seperti berada ditengah hutan, hening sekali
Gulf terus menangis, dia tidak tau harus bagaimana? Apa yang ia lakukan? Kenapa dia diculik?
KAMU SEDANG MEMBACA
mewfia with gulfsitter
FanfictionGulf, si pria lugu dan polos itu memilih jalan yang salah dengan bekerja sebagai babysitter di sebuah mansion besar. Pertemuan dirinya dengan Mew, pria misterius itu benar-benar mengubah dirinya . . . - 🔞++ - ⚠️ Pembunuhan, Kekerasan, Seksualitas...