[Do not leave me] jayseung

chapter 02

Sudah 3 bulan pernikahan Jay dan Heeseung tapi sikap Jay pada Heeseung masih sama dingin dan kadang juga bersikap kasar, pagi ini Heeseung ingin pergi sebentar untuk menemui temannya namun saat membuka pintu dia terkejut melihat bayi yang di letakan di depan pintu rumah nya. Heeseung mengangkat perlahan bayi tersebut dan mencari sesuatu mungkin saja surat dan ya dia menemukan surat.

from:orang tua bayi yang kalian lihat
for: orang tua asuh bayi ini

maaf saya harus memberikan bayi ini pada kalian....saya tidak bisa merawat nya saya sebagai ibu nya sangat takut bila suatu saat saya meninggalkan nya sendiri jadi saya ingin menitipkan anak saya pada kalian.....tolong di jaga dengan baik ya saya akan melihat nya dari awan nanti

Ah..iya hampir lupa nama dia Yang Jungwon    mungkin sebentar lagi akan berganti marga, dia juga baru berusia 2 minggu

itu dulu ya.....terima kasih sudah mau menjaga anak saya

Setelah membaca Heeseung membawa perlahan bayi itu ke dalam dan duduk di sofa, dia mengatakan kepada teman nya tidak bisa ikut reuni dengan mereka, Heeseung memainkan pipi bayi tersebut saat sedang asik memainkan pipi Jungwon tiba tiba Heeseung mendengar suara berat milik sang suaminya.

"Apa yang kau lakukan?" tanya Jay dengan ekspresi wajah datar

"e-eum....aku, aku menemukan bayi di depan rumah. apa kah aku boleh merawat nya?"

"terserah aku ga peduli" ucap Jay dan bergegas pergi ke kantor, sedangkan Heeseung hanya tersenyum kecil. sebenarnya Heeseung sudah memiliki perasaan pada Jay namun dia berusaha untuk memendamnya

Saat ini Heeseung berada di mobil menuju pusat perbelanjaan untuk membeli beberapa baju bayi perlengkapan bayi, Heeseung duduk di kursi penumpang dengan satu tangan menggendong si kecil satu tangan lagi sibuk mencari kontak seseorang, akhirnya kontak yang di cari sedari tadi dan menelfon orang tersebut setelah selesai menelfon orang tadi dia langsung meletakkan handphone di dalam tas yang di bawa nya.

"Heeseung?" panggil seseorang

"iya?oh Jake" ucap Heeseung saat menoleh melihat teman nya yang tadi di telfon, jake.

"apa kah sudah lama sini? maaf aku lama tadi macet sekali" ucap Jake

"tidak aku baru saja datang" ucap Heeseung dengan senyuman nya

Jake yang menyadari bahwa Heeseung menggendong seorang bayi langsung bertanya

"Apa kah itu anak mu?" tanya Jake

"Bukan, ini anak yang tadi pagi aku temukan di depan pintu rumah" jawab Heeseung di balas anggukan oleh Jake

"lalu kita akan kemana dulu?" tanya Jake,

"kita ke tempat perlengkapan bayi dulu saja"

"baiklah" ucap Jake dan mereka berjalan menuju pusat perbelanjaan

"sabun bayi sudah, shampoo juga sudah,minyak telon juga sudah apa lagi ya" ucap Heeseung sambil berjalan di deretan alat mandi bayi

"ah iya bedak bayi" lanjut Heeseung saat melihat bedak bayi, sedangkan Jake dia bagian membawa trolly belanjaan

"sudah?" tanya Jake

"sudah, Sekarang kita ke tempat perlengkapan mandi nya" ucap Heeseung

setelah itu mereka berjalan menuju perlengkapan bayi, sungguh mereka berdua Seperti pasangan yang baru memiliki bayi padahal mereka hanya sebatas teman

"Jake waslap nya bagus yang mana?" tanya Heeseung sambil menunjuk 3 buah waslap yang tergantung di rak khusus waslapdengan warna berbeda