2

2 4 0
                                    

"Eh tunggu," kata si wanita itu

" Iya kak," kata Ica sambil menengok ke arah mereka, " lah itu kan Kak Riko," kata Ica dalam hati

" Lu jangan coba coba bilang ke yang Laen yah," kata si wanita itu sambil melihat Ica tajam " iya kak," jawab Ica sambil melihat ke Riko

" Eh ngapain lu ngeliatin cowok gue," kata Abel " enggak kok," kata Ica ngelak

" Alah lu tadi ngeliat pacar gue, kamu juga sih yang ngapain diem aja," kata kak Abel yang ngomong sama kak Riko, dan kak Riko cuma mengangkat bahu nya acuh

" Yaudahh kak gue pergi dulu," kata Ica mau melangkah kan kaki

Dan Abel langsung memberhentikan tangan ica " awas lu ngelirik pacar gue," dan Ica langsung melepaskan tangan Abel dari Ica dan melaju pergi tanpa berbicara

Tring tring ( bel istirahat)

" Assalamualaikum," kata Ica sambil memasuki kelas

Dan di sambut dengan kata kata dari nur " abis dari mana lu, enak bener lu gak belajar, gue mati matian yah anjirr ngadepin si Dilla ," kata nur sambil cemberut

Dan Dila menjawab ucapan si nur
" Eh semua orang juga tau yah, gue yang mati matian ngadepin lu," kata Dila gak mau kalah

" Udah udah ribut aja kalian ini," kata Ica yang geleng geleng kepala mendengar mereka ribut

Dan mereka langsung pada diem

***

Pulang sekolah

Gue jalan ke parkiran, tiba tiba

" Eh lu," panggil si cowok itu, dan gue tau dia manggil gue tapi gue sih bodo amat karna gue kan punya nama, jadi sebelum dia manggil nama gue gue gak Bakalan nengok

Dan si cowok itu langsung narik pergelangan tangan gue, dan muka gue menghadapan dengan dada si cowok itu " lu budek yah," tanya si lelaki itu

" Kak Riko manggil gue," tanya si Ica dengan menjauh dari hadapan dada nya sih Riko

" Yah emng di sini ada spa, selain lu," kata Riko dengan kesel

" Yah gue kan punya nama, kenpa lu gak manggil nama gue, kenapa lu manggil gue dengan sebutan woy," kata Ica santai

Dan Riko langsung mengubah ekspresi nya yang tadi nya marah sekarang jadi dingin " serah lu, dan gue mau ngomong sama lu masalah tadi," kata Riko

Ica sempat bingung apa yang di bicarakan Sam Riko " yang tadi apa kak," tanya Ica

" Yang masalah di tangga," kata Riko dengan wajah tanpa ekspresi

" Ooo itu tenang aman sama gue, gue gak bakal bilang bilang kok," kata Ica sambil melangkah pergi

" Makasih," kata Riko singkat

Dan seketika Ica senyum senyum " haha seorang badboy bilang makasih ke gue," kata Ica dalam hati

Dan Riko yang melihat Ica senyum senyum langsung menyenggol tangan ica " ngapain lu senyum senyum," kata Riko

" Gak, aneh aja gitu orang kek lu kak bilang makasih ke gue," kata Ica

" Eh jangan salah paham yah, gue kayak gtu Karena lu udh mau jaga rahasia gue," kata Riko dengan wajah dingin nya

" Iya Sentai aja sih kak, lagian gue juga gak mau ikut campur urusan orang Laen," kata Ica yang pergi

Tanpa di sadari Riko tersenyum mendengar ucapan Ica

Sampai parkiran

" Woy lama amat sih lu onta," kata Raka yang mulai kesel dengan adek nya yang satu ini

" Maaf ada insiden tadi," kata Ica sambil memasuki mobil Raka

***

Sampai rumah

" Assalamualaikum," kata Ica yang memasuki rumah dan bersaliman dengan Bu Inah, yah walaupun Bu Inah kerja di sini tapi Ica selalu menghormati bi Inah

" Walaikum salam dek," jawab bi Inah , yah bi Inah manggil gue adek seperti ayah dan kakak gue itu karna keinginan gue

" Bibi lagi masak apa bi," tanya Ica sambil memeluk belakang badan bi Inah yang sedang memasak

" Ini dek ayam semur kesukaan kamu dek," jawab bi Inah, " kamu gak mandi salin baju dek," lanjut bi Inah
" Iya Bu ini mau ke kamar dulu," jawab Ica

" Yaudh nanti langsung turun yah dek," kata bi Inah yang sambil mengelus tangan ica " iya Bu," jawab Ica

***

Malam

Ica menuruni tangga dan melihat ayah nya yang sedang menelepon seseorang " ayah, kok baru pulang," kata Ica yang langsung gelayutan Manja dengan ayah nya

" Yaudh pak saya tutup dulu telpon nya, nanti saya bicarakan lagi ," kata ayah sedang mengobrol dengan yang ada di telepon itu

" Spa yah," tanya Ica " temen ayah sayang," kata ayah Ica yang mengelus rambut putri nya itu

" Dek, ini ka. Sekarang jam 7kamu siap siap yah nanti jam 8 kawan ayah ada yang mau Dateng," ayah Ica
" Emang ada apa yah," tanya Ica
" Udh kamu siap siap aja yah sayang,"  kata ayah Ica yang di angguki oleh Ica
Dan Ica langsung jalan menuju kamar nya untuk bersiap siap

Jam 8

" Ayah," kata Ica yang jalan menuruni tangga

" Wah cantiknya putri ayah," kata ayah Ica yang senyum ke arah ica dan senyum yang susah di artikan

" Ayah, mna tamu nya," tanya Ica
" Iya sabar sayang, Kakak kamu mana," kata ayah

" Itu dia turun yah," kata Ica yang menunjuk kakak nya yang menuruni tangga

" Ganteng gak gue," tanya kak Raka

" Enggak ," Ica dan ayah barengan sambil tertawa, " awas yah Ica ayah," kata kak Raka yang cemberut

" Becanda woy, baperan," kata Ica
" Semenjak ada kata baper, lupa cara minta maaf yah," jawab Raka

" Hehehe, iya kakak ku yang ganteng, adek mu yang cantik ini meminta maaf dengan sesungguh sungguhnya ," jawab Ica yang dramatis
Dan semua langsung ketawa atas ucapan Ica

Tringggg

" Aih tuh tamu nya, bi bukain pintu," kata ayah

" Baik tuan," kata bi Inah

" Silakan masuk tuan," kata bi Inah ke tamu

" Assalamualaikum,"

" Walaikum salam," jawab semua serempak

" Lah lu.....,"













TBC

my husband bad boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang