Malam harinya
Ica rebahan di kamar nya sambil bermonolog sendiri " Kenpa sih kok kak Abel kek gitu yah sama gue, padahal kan gue gak salah apa apa," kata Ica sambil mikir
Tok tok tok
" Sapa," tanya Ica dari dalam kamarnya
" Ini gue Raka," jawab Raka dari luar kamar
Ceklek
" Apaan," tanya Ica yang membuka pintu kamar nya
" Lu gak makan hah," tanya Raka
" Nanti lah gue lagi males," jawab Ica dengan wajah capek nya
" Pokoknya cepet turun ke bawah, lu di panggil ayah," kata Raka yang jalan menuju anak tangga
" Iya iya bawel," jawab Ica yang sembari jalan mengikuti Raka
Sampai di meja makan Ica sudah melihat ayah nya yang sedang baca koran Ica langsung menyamperi ayah nya
" Ada apa yah," tanya Ica yang duduk di meja makan
" Besok kan hari Minggu, kita jalan jalan yuk," ajak ayah nya Ica dan Ica langsung merubah ekspresi nya dengan senang
" Serius yah, gak bohong kan," tanya Ica yang memastikan ayah nya
" Iya sayang," kata ayah Ica yang mengelus rambut putri nya
" Owh jadi aku gak di ajak nih," tanya Raka yang ikut nimbrung
" Ikut dong sayang, kan semua nya harus ikut," kata ayah Ica
" Harus banget yah yah," tanya Raka
" Iya dong, emang kenapa hemm," tanya ayahnya
" Yaudh deh besok kan yahh," tanya Raka
" Iya lahh," jawab ayah Ica
" Asikkk," seru Ica dan semua orang tersenyum melihat Ica yang senang
Besok pagi nya
Tok tok tok
" Sayang udah belum," tanya ayah Ica yang mengetuk pintu kamar putri nya
" Iya sabar ayahhh," jawab Ica di dalam kamar nya
" Yaudh nanti langsung turun yahh," kata ayahnya yang langsung menuju kamar putra nya
Tok tok tok
" Kak, udah selesai belum," tanya ayah nya yang mengetuk pintu kamar putra nya
" Udah yah ini," kata Raka yang membuka pintu pintu kamar nya
" Yaudh yuk turun," kata yah Ica
" Ica nya mana yah," tanya Raka
" Bentar lagi katanya," kata ayahnya yang jalan menuju ruang tamu bersama Raka
" Ayah, kakak," kata Ica yang jalan menuruni tangga
" Lama lu," kata Raka
" Bodo wle," kata Ica yang mengejek Raka" Yah emng kita mau ke mna sia ich," lanjut Ica yang bertanya kepada ayah nya
" Ke pantai, kamu bawa salinan yah," kata ayah Ica
" Yaudh yah, Ica ambil salinan dulu," kata Ica yang menuju kamar nya
" Eh kak lu gak ngambil salinan," lanjut Ica yang nanya ke Raka
" Iya ini gue mau ngambil," kata Raka
Ica dan Raka langsung menuju kamar mereka masing masing
" Assalamualaikum,"
" Walaikum salam," jawab ayah Ica yang membuka pintu, karna Bi Inah lagi di dapur lagi menyiapkan sarapan
" Eh kamu Riko, Ayuk masuk," kata ayah Ica yang menyuruh Riko masuk
" Iya om," kata Riko yang mengikuti ayah Ica
" Orang tua kamu mana Riko," tanya ayah Ica
" Mereka sudah berangkat ke sana duluan om," kata Riko
" Ayah, udah," kata Ica kepada ayahnya dan Ica langsung melihat orang yang sedang mengobrol pada ayah nya
" Yaudh mana hayuk kita sarapan dulu," ajak ayah Ica kepada semua orang yang ada di situ termasuk Riko
" Aih kak Riko lu ngapain di sini kami semua mau pergi loh kak," kata Ica dan Riko hanya mengangkat bahu nya acuh dan berjalan ke arah meja makan
Ica memasang wajah kesel nya
" Yah kok ada Kak Riko di sini, kita kan mau jalan jalan," kata Ica Yang nanya ke ayah nya
" Kan kita mau pergi sama keluarga Riko juga sayang," jawab ayah Ica
" Owh oke yah," jawab Ica yang senyum senyum
Dan mereka semua langsung makan tanpa Suara satu pun
Selesai makan Ica langsung membuka suara " yah hayuk kita berangkat, aku sama kak Riko kan," tanya Ica
" Iya sayang," kata ayah Ica dan Ica senyum senyum
" Yes gue mau mencoba bikin kak Riko jatuh cinta sama gue," dalam hati Ica
" Yaudh hayuk kita berangkat," kata Ica yang menarik tangan Riko dan Riko cuma pasrah Karna ada ayah nya Ica
Sampai di pantai
" Wah indah bangettt," kata Ica sambil membuka pintu mobil Riko dan Riko cuma memutar bola mata nya malas
"Om, Tante," kata Ica yang menegor calon mertua nya itu
" Eh sayang, udah Dateng kamu, yang Laen pada kemana," kata mamah nya Riko
" Masih di jalan Tante," kata Ica
" Yaudh yah tunggu yang Laen yah sayang," kata mamah nya Riko
" Iya Tante," bales Ica dengan senyum
" Riko ke sini kamu," kata ayah nya Riko yang manggil Riko dan kak Riko langsung jalan menuju mereka
" Kenapa sih yah," jawab Riko
" Yah kesini aja kumpul, ngapain kamu ngejauh," kata ayah nya Riko dan Riko cuma diem
Dan semua keluarga udah pada kumpul termasuk keluarga Ica juga
" Kak, Ayuk kita berenang, di sana ," kata Ica yang menunjuk air pantainya
" Apaan sih lu," Jawab Riko dengan suara pelan takut di dengar semua nya
" Yaudh gue bilangin sama mamah papah lu kalo lu gak mau," kata Ica juga pelan
" Ish lu ini nyusahin aja, yaudh Ayuk," kata Riko dan langsung menarik tangan ica dan tanpa Riko sadari Ica tersenyum
Dan semua keluarga pun berbahagia di hari Minggu ini
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
my husband bad boy
Short StoryNama ku Jesika lestari Widjaya aku di jodohkan dengan seseorang yang sangat tidak senang dengan kehadiran ku, dan dia seorang badboy yang Bernama Riko Ardian Wibowo " Gue bakal berusaha, untuk mendapatkan hati lu," Ica " Jangan mimpi deh lu," Riko