2 bulan kemudian
Hari dimna Ica dan Riko akan menikah dan semua keluarga sedang sibuk atas nikah nya Ica dan Riko apa lagi di rumah nya ica, karna nikah nya di rumah Ica, lagian nikah ini cuma di hadiri oleh saudara saudara dan teman teman kerja nya yah Riko dan ayah Ica
" Dek, kamu harus nurut yah sama suami kamu, biar gimana pun dia suami kamu yah dek," kata bi Inah, iya Bi Inah yang ngurus Ica Karna Ica sudah tidak ada orang tua perempuan jadi Bu Inah sebagai pengganti nya
" Iya Bi aku juga ngerti kok," bales Ica
" Nanti kalo sudah tinggal sama suami kamu, kamu sering sering yah ke sini," kata bi Inah yang air mata nya sudah berlinang
" Iya Bi pasti itu mah," bales Ica yang juga air mata nya ikut berlinang
Tok tok tok
" Dek, ayah Sama kakak masuk yah," kata ayah Ica yang mengetuk pintu kamar putrinya
" Iya yah masuk aja," bales Ica dari dalam kamar
Ceklek
" Wih, cantik juga lu onta," kata Raka yang melihat Ica sedang di dandani oleh perias nya
" Ye emang gue mah cantik," bales Ica
" Dek, nanti yang nurut yah sama suami kamu, jangan ngebangkang nurut omongan suami, dan jangan lupa kalo kamu sudah nikah sering sering jenguk ayah yah dek," kata ayah Ica yang air mata nya turun tanpa di sadari
Ica yang melihat ayah nya ikut sedih juga
" Iya yah," bales Ica yang air mata nya sudah turun
" Udah Weh jangan nangis nanti make up lu rusak lagi, cape tuh mbk nya yang ngerias lu," kata Riko yang mencoba menghibur adek nya
" Ih kok lu nyebelin sihh," bales Ica yang mencubit perut Raka
" Iya ampun ih sakit tauu," bales Raka sambil nyengir
" Udah jangan ribut, nanti kalo sudah selesai kabarin ayah yah, biar ayah yang ngejemput putri ayah yang cantik ini dari kamar ini," kata ayah Ica yang mengelus rambut Ica
" Iya yah," bales Ica
"Yaudh ayah turun dulu yah," kata ayah Ica dan Ica menganggukan kepala nya
Selesai mengrias wajah Ica, Ica langsung turun dengan di tuntun oleh ayah nya dan Ica langsung duduk di samping Riko, dan ayah Ica langsung mengucapkan kata kata keramat
" Saya nikah kan dan kawin kan engkau dengan anak saya Jesika lestari Widjaya binti ridho Widjaya dengan mas kawan tersebut di bayar tunai,"kata ayah ica yang menjabat tangan Riko
" Saya terima nikah dan kawin nya Jesika lestari Widjaya binti ridho Widjaya dengan mas kawan tersebut di bayar tunai," kata Riko dengan lantang nya
" Gimana para saksi sah," tanya penghulu
" Sah," bales semua yang ada di sana
Dan tanpa sadar air mata Ica turun dengan deras nya
Malam hari dan acara pun sudah selesai, iya acaranya nya sampai sore Doang soalnya yang Dateng gak banyak karna mereka juga masih sekolah
" Gimana kalian, mau di mna dulu," tanya ayah Ica
" Di rumah sini aja dulu yah, besok baru pindah," lanjut ayah Ica
" Iya yah," bales Ica dan Riko cuma ngangguk
" Kami nitip anak kami sama kamu yah ca, klo dia nakal cubit aja pipi nya, kalau di Badung jewer aja kuping nya kek gini nihh," kata mamah Riko yang menjewer kuping anak nya dan semua yang ada di situ pada ketawa
Dan semua sudah pada balik ke tempat nya masing masing, orang tua Riko sudah pulang ke rumah nya, dan ayah sama Raka sudah ke kamar nya untuk tidur
Dan tinggal Riko dan Ica yang sedang di kamar Ica
" Kak lu mau tidur mna," tanya Ica ke Riko
" Yah gue di kasur lah," balas Riko yang hendak menaiki kasur
" Terus gue dimna," tanya Ica
" Kan ada sopa itu, lu tidur aja di situ," kat Riko dengan seenaknya
" Yah, kak badan gue sakit kalo tidur di sopa," kata Ica
" Bodo amat," balas Raka yang sedang memainkan ponselnya
Ica langsung mengambil selimut dan bantal di dalam lemari nya untuk tidur di sopa, dan Ica pun langsung terlelap tidur Karna cape
Pagi hari nya Ica dan Riko sudah bangun, dan mereka menuruni nak tangga dengan Ica di depan dan Riko di belakang
" Pagi semuaaa," kata Ica
" Pagi jugaaa," bales semua nya
" Lebay," bales Riko dengan suara pelan nya dan Ica cuma melirik Riko
" Sini yuk kita sarapan bareng," kata ayah Ica
Dan semua pada sarapan dengan tenang, dan seperti di liat raka seperti tidak Suka dengan Riko Karna yah Riko tetap kekeh gak mau mutusin Abel
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
my husband bad boy
Short StoryNama ku Jesika lestari Widjaya aku di jodohkan dengan seseorang yang sangat tidak senang dengan kehadiran ku, dan dia seorang badboy yang Bernama Riko Ardian Wibowo " Gue bakal berusaha, untuk mendapatkan hati lu," Ica " Jangan mimpi deh lu," Riko