20. Maaf

2.6K 213 37
                                    

HAPPY READING
.
.
.
.
.
.
.

KRAK

bang Lio kaget saat handphone nya di rebut secara tiba tiba oleh Abang nya itu, matanya beralih ke baby Lia yang menangis dan tangannya memegang hidungnya, ia melihat ada sedikit darah yang keluar di sela sela jari kecil adiknya 'ada apa? kenapa?' raut wajah nya seolah mengatakan demikian

"pulang!" kata bang Louis penuh penekanan, bang Lio tidak berani bertanya, ia langsung menuruti perintah Abang nya itu

o0o

"bang?! ini Ade kenapa?!" tanya bunda panik, ia panik melihat anak bungsunya menangis dengan tangan kecil nya yang memegang hidung yang mengeluarkan sedikit darah

"bunda telpon David!!" lanjut sang bunda

dokter David sudah datang di rumah ayah max, saat mendapatkan telpon dari istri temannya mengenai keadaan baby Lia itu ia segera pergi menuju rumah ayah max

dokter David langsung memeriksa baby dengan hati hati, posisi baby Lia sedang di peluk bunda, tadi bunda sempat menggendong Baby Lia ala koala, bunda, bang Louis, bang Lio, baby Lia dan dokter David lagi ada di kamarnya bunda dan ayah

"gimana?" tanya bunda setelah melihat pemeriksaan baby Lia selesai

"tidak apa apa, baby Lia hanya mendapatkan luka ringan di hidungnya, seperti goresan tipis, sebentar lagi pendarahan di hidungnya akan berhenti sendiri" ujar dokter David

"memangnya apa yang terjadi sehingga  baby Lia bisa seperti ini?" lanjut tanya dokter David

"itu.... karna selang NGT nya Ade di tarik sama anak anak yang ada di taman bermain" jelas bang Louis

"kenapa bisa?" tanya bunda

"saat itu aku balik ke rumah karna botol minumnya Ade ketinggalan di rumah, aku minta Lio untuk jaga Ade sebentar karna mau ambil botol, tapi Lio malah gak jagain ade, dia asik main hp dan gak liatin Ade main" jelas bang louis

"pas aku Dateng Ade udah di kerumunin  anak anak, selang NGT nya udah jatuh ke tanah" lanjut bang Louis

"maaf bunda" cicit bang Lio, ia merasa bersalah karna tidak menjaga adiknya dengan baik

"sini.." titah bunda

dengan perasaan takut, perlahan kaki bang Lio berjalan ke arah ranjang mendekati bunda yang sedang memeluk baby Lia di atas ranjang

"Abang dengerin bunda baik baik yaa" ujar bunda

"Abang ga boleh gitu... Abang harus amanah, tadi bang Louis minta bang Lio buat jaga Ade, kenapa Ade nya ga di jaga hmm?" lanjut bunda

"maaf bundaa.. tadi aku keasikan main game di hp, jadi aku lupa bundaa.. aku minta maaf ya bundaa" jawab bang Lio

"okey bunda maafin, tapi jangan di ulangi yah. oh iya trus hp kamu kemana?" tanya bunda

"tadi pas di taman bang Louis marah, jadi bang Louis banting hp aku" jawab bang Lio

"kamu bunda hukum ga boleh main hp lagi, sampe kapannya itu bunda kurang tau, jadii sementara ini bunda ga beliin kamu hp dulu" jelas bunda

"tapi bunda.. gimana sama tugas sekolah aku yang ada di hp?" tanya bang Lio

"itu masalah gampang, klo kmu dapet tugas online dari guru kamu bisa pinjem hp bunda atau laptop nya bang Louis, ngerti?"

"iya bundaa" jawab bang Lio, ia sedikit Mera sedih karna di hukum tidak boleh main hp lagi, ia jadi tidak bisa berpuas puas bermain game lagi

"honey ada apa ini?!" tanya ayah panik, ia tadi balik ke rumah karna ingin mengambil file yang ketinggalan di rumah, tapi saat ia masuk di rumah terasa sepi, dan tadi di  teras ada mobilnya dokter David, jadi ia panik

"engga papa kok yah," jawab bunda menenangkan ayah max

"tapi kenapa ada David di sini??" tanya ayah lagi

lalu mengalirlah cerita tentang kejadian tadi yang di alami baby Lia

"Abang..." geram ayah, ia sedikit marah dengan anak ke duanya inii, kenapa bisa ia teledor dan tidak menjaga adiknya ituu

"maaf ayah" lirih bang Lio

"ga papa mas, aku dah kasih hukuman, biar dia ga ulangi lagii" jelas bunda

"okey, ayah maafin, tapi kamu janji ga ngulangin lagi ya?, oh iya, hp kamu juga Ayah sita" ujar ayah

"iya yah.. aku janji, hp aku juga udah rusak kok"

"si banting aku" lanjut bang Louis

ayah mengerti kenapa bang Louis membanting hp nya bang Lio


o0o


.
.
.
.
.

.
..
.

maaf guys lama gak up

heheh sibuk bangeet akhir" inii
aku ga maksud buat ghosting kalian lohh, bener deh

sekali lagi aku minta maaf yaa

terimakasih udh setia nunggu cerita ini update
terimakasih udah mau vote dan komen,
banyak banget yang komen hihihi jadi seneng gitu....... tapi maaf banget ga bisa ngebales satu satuu maaf bangeet yah

sampai ketemu di chapter selanjutnya
pay payy

BABY LIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang