hai hai hai~
ketemu lagi kitaaa heheheh
langsung baca aja yuk
cusss......
.
.
.
.
.
.baby Lia berdiri di depan kelas, ia bingung lantaran ia harus duduk di sebelah mana, ia masih memandangi ruang kelas dan kursi yg akan ia duduki
"kamuu! kamu duduk sini aja sama aku" ujar anak perempuan kepang satu, ia tersenyum manis dengan gigi ompong satu di depan
"boleh?" tanya baby Lia memperjelas
"iya boleh, sini sini" ujar anak itu memperboleh tangannya bergerak menepuk bangku yg berada di sisi kanan dia
baby Lia berjalan menuju meja yang di duduki anak perempuan yg berkepang satu itu
oiya guys cuma mau kasih tau kalo mejanya itu melingkar yaa jadi ada 4 kursi di satu mejanya. posisi mejanya itu berdekatan dengan loker kelas dan jendela yang langsung menuju lapangan dan taman bermain
baby Lia duduk di sebelah kanan anak perempuan itu
"alooo~ nama kamu siapa??" tanya anak perempuan itu
"nama aku Lia" ujar baby Lia sembari tersenyum
"OOO liaaa, nama aku taniaa, panggil aku Nia aja yaaa biar samaan. aku Nia kamu Lia heheheh" ujuar Nia sembari cengengesan yg menampilkan gigi ompongnya
"otteyy niaa"
"niaa kenapa gigi kamu engga ada yg itu?" tanya baby Lia sembari menunjuk
"ituu karna copot" ujar Nia santai
"copot? ko bisaaa sakit Ndak Nia?" tanya baby Lia lagi
"Ndak ko ini endak sakit tapi berdarah"
"ii seleem masa beldalah tapi ndak sakit" ujar baby Lia, ia tak yakin dengan jawaban niaa
"beneraan nanti juga kamu kaya aku ginii"
"iii aku Ndak mau ah, pasti sakit" tolak baby Lia
"Alaaaaan!!!" tiba tiba Nia teriak menyebut nama alan. baby Lia yg kaget langsung melihat ke arah yang Nia teriakin
"berisik" ujar Alan
"sini Alan duduk sinii" ujar nia sembari menunjuk kursi yg kosong tepat berada di depan baby Lia dan Nia
tanpa memberi jawaban Alan berjalan menuju ke kursi yg di tunjuk Nia tadi
"Alan kenalin ini liaa, liaa ini Alan dia sepupu aku " ujar Nia
"emm hai Alan"
"hai Lia" ujar Alan, setelah berjabat tangan dia duduk di kursinya
"hallo, boleh aku duduk di sini?" ujar anak lelaki yg baru datang
"iya boleh" ujar Nia,
bell masuk sudah berbunyi, karna hari ini hari pertama masuk sekolah jadi mereka semua tidak langsung belajar tapi mereka perkenalan terlebih dahulu. 4 jam sudah berlalu, dan waktunya untuk pulang, mereka semua bersiap siap untuk pulang, setelah berdoa bersama baru mereka di perbolehkan keluar kelas
"Lia kamu belum di jemput?" tanya Nia
"belum Nia, kamu udah?" tanya balik baby Lia
"belum jugaa, Alan juga belum" ujar Nia, dia pulangnya bareng sama Alan
"Reza kamu udah di jemput?" tanya Nia, yaa anak laki laki tadi yang minta duduk meja mereka itu bernama Reza
"iya nii papa belum jemput aku" ujar Reza
"gimana kalo kita main ayunan duluu yuuk, kan belum di jemput"
"ayook" ujar Reza dan baby Lia barengan, Alan? dia langsung berjalan ke taman bermain itu
"Ade" panggil ayah max, dari kejauhan ayah max itu udah jemput cuma dia nunggu baby Lia buat main dulu sebentar sama teman baru nya
"ayah?" ujar baby Lia, ia turun dari ayunan nya dan segera mengambil tas yang berada di bawah tanah dekat tiang ayunan
"balu aku main sebenlar ayah udah jemput" ujar baby Lia wajahnya sedikit di tekuk karna mainnya terganggu
"udah siang inii ayok pulang" ajak ayah max
"sebental lagi yaa "
"bunda udah masak ayam kecap loh, Ade ga mau makan masakan bunda emang?"
"Ade mauu laaah, yauda deh ade bilang temen ade dulu yaa ayah" izin baby lia, belum ada jawaban dari ayah ia langsung main ngacir aja wkwkw
"niaaa, Alan, lezaa, aku udah di jemput sama ayah aku mau pulang yaah, kalian mau ikut??" ujar baby Lia
"enggak liaa aku tunggu papi aku aja, iya kan Alan?"
"iya" jawab Alan
"aku juga tunggu papa aku" ujar Reza
"yauda deh, aku pulang duluan yaaah pay pay~" Pamit baby lia
"da dah liaa" ujar mereka serempak
setelah berpamit ia berjalan menuju ayah yang menunggu di depan gerbang, setelah itu masuk ke mobil bersama baby Lia lalu mobil berjalan menuju rumah
"bunAaaa"
"eitts ada apa inii hmm? seneng banget kayaknya"
"bunaa aku punya temen balu looh, banyaaaak namanya niaa, Alan, sama rezaaa bunaa"
"ouuh Ade udah punya temen niih yaaa"
"iya bunaa mereka baik baik semuaaa bunaa"
lalu mengalirlah cerita baby Lia sembari makan siang di suapi bunda Jasmine
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.haiii balik lagi nih sama aku hehehe
terimakasih udah mau mampir
terimakasih udah vote cerita aku..
terimakasih udah komentar
terimakasih juga udah mau nunggu cerita ini update lagidan maaf aku update nya kelamaan dan ga nentu jdi kalian nunggunya lamaa maaf yaah
terimakasih banget udah setia nunggu cerita ini update lagii
bismillah.. insyaallah bisa sampe end
sampai ketemu di chapter selanjutnya nyaaa pay pay~
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY LIA
Teen Fictionmenceritakan pertumbuhan baby Lia beserta jalan hidup keluarga Maxim yang mewarnai cerita ini wkwkwk.... eh iya.... juga ada para abang Gans dan bunda Jasmine yang sabar nya ada batas nya saya bingung mendeskripsikan nya... jadi~ sok atuh yang kepo...