Setelah menikah timas tinggal di rumah besar yang di buat ibu nya itu bersama si bagir, dan timas menyimpan tas selepang itu di atas lemarinya.
Malam pun tiba timas sedang tidur seranjang dengan bagir dan timas pun ingin mengetes apa benar ilmu bagir sudah hilang, timas mendorong tubuh bagir hingga terjatuh di lantai disitu bagir terbangun dan kesakitan karna lutut nya terluka akibat jatuh dari atas kasur karna dorongan timas, dan bagir bertanya dengan kasar nya "apa yang kau lakukan" timas hanya menjawab "maaf aku tidak sengaja" tapi timas tersenyum licik karna bagir langsung tidur dan tidak melakukan apa apa itu tanda nya sihir nya benar benar hilang.
Dan lagi lagi timas ingin menjahili tubuh kekar nya bagir lagi, timas sengaja mengode dengan menyentuh dada bidang bagir dan memelintir puting nya bagir, bagir pun terkaget dan dia bangun dan berkata"kau ingin bermain dengan ku timas".
"Ya sayang, jawab timas" setelah itu timas memberi bagir teh hangat untuk membuat tubuh bagir menjadi tambah hangat setelah itu timas memainkan batang nya bagir dan bagir hanya diam menikmati dan setelah nya bagir tidak tinggal diam, dia membuka pakaian nya dan pakaian timas sekarang mereka telanjang bulat, bagir langsung mengoleskan batang nya dengan air liur nya dan memasukan nya ke lubang timas setelah 15 menit bagir pun mau keluar dan timas mendorong tubuh bagir hingga bagir terpental dan tidak jadi crot di dalam, bagir keheranan dan timas pun berkata "aku masi belum siap memiliki anak" bagir pun setuju dengan ucapan timas, hinga mereka pun melanjutkan memakai pakaian nya dan tertidur.Hari-hari terus berganti setiap hari timas memberi kan bagir teh dan semakin hari bagir semakin takut menatap timas, bagir pun tidak tahu dari mana datang nya perasaan aneh ini, Seminggu pun berlalu. Kini bagir mulai ingin berhubungan ranjang dengan timas karna sudah seminggu yang lalu iyah belum juga mendapatkan jatah, tapi bagir takut mengatakan nya bagir pun mengode ngode timas dengan berjalan telanjang di depan timas, dan timas pun ingin memulai aksi dendam nya , saat bagir berjalan timas sengaja menendang kaki bagir hingga bagir terjatuh dan kemaluan nya mengantam ujung meja, bagir hanya mengerang kesakitan. Timas pun berdiri dan menarik tangan bagir setelah nya timas menginjak nginjak biji zakar bagir hingga bagir menangis nangis dan memohon ampun di kaki timas, bagir tidak tahu bagaimana bisa ia sangat takut dan nurut dengan timas. Setelah itu timas memberikan bagir teh lagi dan di ludahi teh tersebut bagir sangat kaget dan timas pun berkata kalau setiap hari bagir meminum teh yang sudah timas ludahi supaya bagir nurut dan tunduk kepada timas, bagir pun hanya terdiam sambil memegangi bizi zakarnya yang masih sakit karna diinjak timas barusan,
Timas melemparkan bantal ke arah bagir yang menandakan malam ini bagir harus tidur di lantai, bagir pun mengiyakan nya. Sebelum tidur bagir pun memberanikan diri untuk berkata kepada timas kalau dia sedang sange dan ingin sekali berhubungan dengan timas, timas pun senang dan timas menyuruh bagir merangkak mendekati nya.
Timas menyuruh bagir telentang di kasur dan menaruh kedua tangan nya di atas kepala, bagir pun menurutinya asalkan dia bisa mendapatkan jatah, timas pun mengikat tangan bagir di tiang tiang kasur hingga bagir terikat seperti huruf X. Timas lansung berbisik ke bagir "kau mau main bukan? Maka aku lah yang memegang kendali,"
Bagir hanya terdiam pasrah yang di pikirkan bagir hanyalah timas akan memuaskan nya, tetapi salah timas mengambil jepitan kertas dan menjepitnya ke kedua puting bagir.
KAMU SEDANG MEMBACA
timas brave girls
Fanfictionkesimpulan cerita : timas harus belajar menjadi mistress bdsm untuk membalaskan dendam mbok rondo kepada bagir si raksasa tampan yang kasar kepada wanita. ini bukan cerita legenda/dongeng cerita rakyat ,tetapi ini cerita fiksi yang saya buat unt...