Candra Sengkala
Laki laki si pencinta musik yang memiliki mimpi besar menjadi sosok pianis hebat yang suatu saat bisa membawa nama baik keluarga Sartena dan membuat sang bunda tersenyum untuknya. Selain ahli dalam bermain piano, Candra juga memiliki suara yang sangat indah, piala dan medali yang ia dapatkan dari hasil lomba menyanyinya menumpuk sangat banyak di kamarnya.
Candra memiliki kelainan jantung, sehingga mengharuskannya tidak boleh melakukan aktivitas yang bisa membuatnya lelah.
Candra. Laki laki yang selalu mempertanyakan kepada semua orang, "Kenapa bunda tidak sayang dengan aku? Bukannya aku sama saja seperti saudara saudaraku? Tapi kenapa hanya aku yang tidam disayang, sedangkan saudara saudaraku disayang? Apa karena aku hanya memiliki satu kaki?"
Candra. Laki laki hebat dengan segala kekuatannya. Mampu menyembunyikan segala rasa sakitnya, bersikap biasa saja seolah olah tak terjadi apa apapun pada dirinya. Namun, terlepas dari itu semua, Candra memang laki laki yang jarang sekali bisa menangis, ia tidak bisa menangis dikala emosinya benar benar meluap. Dan itu benar benar menyiksanya.
Manakala air mata sendu tidak bisa lolos dari mata indah Candra, rasa sakit di hati akan terus menyelimuti laki laki itu. Karena sungguh, tidak menangis saat benar benar lelah dan marah itu sangat menyakitkan.
Candra adalah anak ketiga dari tiga bersaudara, ia memiliki satu kakak perempuan dan satu kakak laki laki yang usianya hanya berkisar satu tahun saja dari dirinya.
Thesa Sartena AyasaNamanya Mbak Thesa. Usianya saat ini menginjak dua puluh tahun. Saat ini sedang menempuh pendidikan di universitas ternama di kotanya. Mbak Thesa kuliah di fakultas kedokteran. Dari kecil, prestasi yang diraih Mbak Thesa tidak main-main, Mbak Thesa termasuk manusia berotak jenius, otaknya yang jenius adalah turunan dari ayah dan bundanya.
Mbak Thesa tidak terlalu dekat dengan ayah, ia lebih dekat dengan bunda. Selain tidak dekat dengan ayah, Mbak Thesa juga tidak dekat dengan Candra. Bagi Mbak Thesa, Candra itu pembawa sial sedari kecil. Setiap ayah dan bunda bertengkar, itu pasti Candra penyebabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tinta Biru
Teen Fiction[Family and Brothership] Candra Sengkala, laki-laki tak sempurna pemilik mimpi besar menjadi pianis. Bukan hal yang mudah untuk dia bisa menggapai mimpinya, sebab hilangnya dukungan dan warna di hidupnya. Semuanya berubah setelah insiden kecelakaan...