ㅡ Tacenda || Liskook [SUDAH TERBIT]

21

Sesuai dengan perintah dari professor yang tidak bisa Jaehyun tolak itu, ia langsung bergegas menuju hutan

Jarak dari lab ke hutan tidak jauh namun tetap memakan banyak waktu dikarenakan akses jalan menuju sana terbatas sehingga sulit untuk mengendarai mobil ke sana

Setelah mengendarai mobilnya kurang lebih 45 menit, Jaehyun akhirnya sampai di hutan. Kebetulan ia sampai di hutan sudah cukup sore, sekitar jam 17.00, namun untungnya saja matahari belum terbenam sehingga tidak terlalu gelap disana

Jaehyun terus berjalan menelusuri hutan untuk mencari orang yang mengantar makhluk itu

Dimana orang itu? Mengapa sampai saat ini juga aku masih belum bisa menemuinya?

Tak lama kemudian, akhirnya Jaehyun melihat seseorang dari kejauhan dengan sebuah kotak di tangannya. Orang itu melambai-lambaikan tangannya ke Jaehyun

Ahh itu dia! Kata Jaehyun dalam hati sambil mulai berlari menyamperi orang tersebut

"Ini makhluknya, hati-hati ya saat membawanya. Jangan buka terlebih dahulu kotaknya! Kalau tidak nanti makhluknya kabur."

"Baiklah, terima kasih!"

"Iya sama-sama." kata orang itu sambil menyodorkan kotaknya ke Jaehyun. Lalu tidak lama kemudian langsung pergi begitu saja meninggalkan Jaehyun

Baiklah kini berarti saatnya aku pulang ke lab. Ucapnya sambil berniat langsung pulang menuju lab

Jaehyun berjalan balik menuju tempat parkir mobilnya itu. Ia terus berjalan tanpa henti namun entah mengapa Jaehyun merasa bahwa daritadi ia sudah melewati jalan itu

Ia merasa bahwa dari tadi ia hanya bolak balik di jalan yang sama

Aishhh sial. Sepertinya aku tersesat! Namun bagaimana bisa? Jelas-jelas biasanya aku sangat pintar dalam rute dan juga arah

Jaehyun sudah berjalan selama lebih dari 30 menit namun ia masih juga tetap kembali ke tempat yang sama

Matahari perlahan juga mulai terbenam. Kini situasi hutan saat itu sudah mulai gelap dan dipenuhi beberapa suara-suara yang Jaehyun tidak ketahui asalnya

Sepertinya hari ini memang benar hari sialku! Aku lupa membawa hp!

Jaehyun tidak membawa hp, ia tidak tahu jalan pulang, ia tidak membawa senter. Jaehyun tidak bisa berbuat apa-apa. Ia hanya bisa terus berjalan tanpa henti sambil mengharapkan akan ada seseorang yang lewat juga

Di perjalanannya, Jaehyun tidak sengaja melihat sebuah rumah yang kondisinya masih bagus namun rumah tersebut kotor, dan tidak terawat sama sekali

Tanpa berpikir panjang, Jaehyun memutuskan untuk bermalam disana saja hingga besok saat matahari mulai terbit, ia akan mencari jalan pulang

Jaehyun berkali-kali mengetuk pintu rumah itu namun ia tidak mendapatkan jawaban sama sekali

Ahh sepertinya rumah ini benar-benar kosong. Kalau begitu aku tidur di sini saja malam ini

Jaehyun langsung masuk ke rumah itu dan menulusuri rumah. Ia terus menelusuri dari lantai 1 sampai dengan lantai 3, hingga pada akhirnya sampailah ia di depan pintu besar di lantai 3

Dari luar pintu itu, Jaehyun bisa mendengar ada suara-suara yang berasal dari sana

Tok.. Tok.. Tok...

"Apakah ada orang?"
(Jaehyun tidak mendapatkan jawaban sama sekali)

"Aku masuk ya kalau begitu? Apakah tidak apa?"
(Lagi-lagi tidak ada jawaban yang Jaehyun dapatkan)