Trio yang masih utuh

125 12 1
                                    


Di kosan egy, nampak seorang kakak adek yang menempati tempat tersbut

"Emangnya si egy,witan sama pirja kemana gar?" Tanya gavin kepada gara

"Egy pergi latihan, witan balik ke rumahnya, firza pergi ke bioskop" jawab gara

"Terus lu ngapain disini bang?" Tanya bagus

"Ya gatau. Makannya gue ngajakin kalian ke mari" ucap gara "btw enak ya jadi gue, masih ada kalian yang bisa nemenin" sambungnya

"Hah? Maksud lu apaan?" Tanya gavin

"Bang yama, zico,rendy pada pindah, jadi yang masih lengkap di sini cuma gue doang sama lu berdua " jelas gara

"Hih.. gue kira apaan" ucap gavin

"Ah lu mah bersyukur ada kita cuma gara gara lu males sendirian di kos kan" ucap bagus

"Nah tu lu tau" ucap gara

"Terus..ngapain kita di sini anjg" gavin masih saja kesal karna gara mengajak dirinya dan bagus untuk datang namun tak melakukan hal apapun

"Ya temenin gue aja gitu" ucap gara membuat darah tinggi seorang gavin

Ketika gavin hendak pergi ke luar di depan pintu kos ia mendapati sebuah mahluk kecil berwarna coklat gelap tengah merayap

Gavin kemudian berlari ke arah gara

"Ck..ngapa si lu bang?" Tanya gara yang bingung dengan kelakuan abangnya

Gavin menunjuk arah pintu.

Gara yang tak terlalu jelas melihat kini mendekat

Setelah tau mahluk apa itu, gara juga ikut mundur...

"Et pada ngapa dah?" Bagus yang masih kebingungan menghampiri pintu

Bagus pun menemukan mahluk apa itu

"Yelah kecoa doang gue tampol juga mati ni mahluk.." ketika ingin di tampol bagus, mahluk tersebut kemudian terbang

"AAAAAAAA KALO TERBANG GUA JUGA GAK BERANI!!!!!" Teriak bagus di barengi kedua abangnya

"AAAAA BERSEMBUNYI!! KADET!! SEMBUNYI!!!" Gavin dengan lantang menyuruh kedua adiknya untuk bersembunyi di balik kasur

Mahluk itu nampak diam di sepatu milik firza

"Ada di dalem sepatu tuh.." ucap gavin "tampol gar" sambungnya menyuruh gara

"Lah anj gua? Lu aja lah!" Gara tak terima dengan suruhan gavin

"Lu sono gus" gavin kini menyuruh bagus

"Nanti kalo terbang gimana??" Tanya bagus

"Gue ambil sapu dulu buat persiapan, bang gavin lu siap siap tepok pake buku ya" ujar gara

Semua pun sudah siap

Bagus dengan sangat hati hati membuka sepatu tersebut...

Saat di lihat tak ada satupun mahluk di dalam sana

"Gak ada apa apaan bang.." ucap bagus namun gavin dan saghara berteriak sangat kencang

"AAAAAAAAA!!!" Teriak keduanya

"DI KEPALA LU GUS!!!" Teriak gara

Bagus ikut berteriak namun gavin dengan sigap menepok kepala bagus hingga berbunyi sangat kencang

PLAK!!!

"ADOH SAKIT BANG!" Kesal bagus

Ketika di cek mahluk tersebut menghilang..

kini ketiganya di selimuti ketakutan yang amat besar, mereka berniat ingin keluar, namun bagaimana dengan makanan yang masih tergeletak di bawah...kalo di hinggapi mahluk tersebut gara bisa bisa di makan oleh egy,witan dan firza

Gara yang baru ingat ada semprotan nyamuk segera mengambilnya

"Amanin makanan nya bang, gus" pinta gara

Makanan sudah di amankan, gara mulai menyemprot seisi rumah..

"Mana gak ada tanda tanda..." Ucap gavin bingung

"Udah mati kali dia di tempat kecil" ucap bagus

"Aduh..geli dah.." gara merasa ada yang aneh dengan baju yang ia pakai

"GARA! LEPAS BAJU LU!!!" Teriak gavin membuat bagus apalagi gara semakin panik

"Aaaaaaaa!!!" Gara membuka baju nya dan nampak mahluk tersebut sudah tidak kuat untuk bergerak...

Dengan cepat gavin menepok nya hingga muncrat *njirr eneg gw

Akhirnya misi membunuh serangga kampret tersebut selesai

Beberapa menit kemudian asap dari semprotan nyamuk menghilang, kini ketiganya bisa bebas kembali makan dan duduk

Namun ketiganya nampak merasa aneh

"Aduh rambut gue gatel niih.." ucap bagus

"Badan gue juga gak enak perasaan" sambung gara

"Tangan gue juga gatel gatel nih.." ucap gavin

Ketiganya nampak terdiam sejenak dan serontak terkejut

"JANGAN JANGAN!!!" Mereka bertiga lantas pergi ke kamar mandi secara bersamaan

"Gue dulu bang.." pinta bagus

"Gabisa gue duluan!!" Sahut gara

"Eh ngalah kalian ama yang tua!" Sahut gavin

"Gue duluan!! Darurat niih.." ucap bagus

"Eh lu pada mau apa kalo gue jadi alergi!!" Sahut gara

"Etdah pada bacot banget!! Mending sama sama kita masuk ke dalem!!" Usul gavin

Akhirnya mereka bertiga memasuki kamar mandi bersamaan

Byurr!! Bagus dengan santai menyiram kepalanya dengan air

Dan begonya air tersebut membasahi kedua abangnya yang membuat keduanya naik darah

"Bagus kampret! Gua kan gamau mandi!" Sahut gavin

"Tar dulu napa gus!" Sahut gara

"sorry big brother" ucap bagus merasa tak bersalah

Mereka dengan terpaksa mandi bebarengan

"Bagus sabun ambilin!" Pinta gara

"Bang gavin *** lu kecil banget" ucap bagus

"Kampret!!" Sahut gavin

Ketika mereka bertiga sedang asyik mandi, sesuatu keluar dari lubang pembuangan...

Yup, kini mahluk tersebut datang kembali dan membuat ketiganya panik setengah mati

Akhirnya sampai sore hari, kosan mereka hanya di isi teriakan lelaki ala ala gavin, saghara dan bagus kahfi

Bersambung..

SMK Garuda [TAMAT!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang