~Chapter 23~

141 28 1
                                    

Keturunan Semesta menarik seseorang masuk ke dalam. Tangan yang bagai belati tajam itu mengarah ke leher orang yang berada di depan nya.

"Hari ini aku akan memperlihatkan nya padamu. Bagaimana rasanya ketika melihat orang yang kau sayangi mati di hadapan mu!" Ucap pria itu penuh emosi

"Eonni!"

Wonyoung dapat melihat, orang yang berada di depan paman nya adalah saudara nya sendiri. Itu adalah Sakura.

Semua orang terkejut ketika melihat Sakura di tarik ke dalam dan di dekap oleh keturunan semesta.

Wonyoung maju beberapa langkah ke depan. Mata nya penuh dengan kekhawatiran.

"Jangan menyentuh nya. Apa lagi yang kau inginkan?! Aku sudah memberikan banyak hal untukmu." Ucap Wonyoung berhati-hati

"Tidak ada yang ku inginkan sekarang. Namun, sebelum pergi, bukankah aku harus memberikan acara penutupan untukmu." Ucap pria itu

"Kumohon.... Kau boleh ambil apapun dariku, namun.... Tidak dengan mereka." Ucap Wonyoung

"Kalau begitu,... Ikut aku pergi dan jadilah orangku." Ucap Keturunan Semesta

Wonyoung sempat terdiam. Bagaimana dia bisa pergi mengikuti seorang iblis alam semesta. Jika dia melakukan nya, kejadian nya akan seperti dulu. Mungkin dia akan menjadi musuh Alam Langit.

"Ikut aku pergi. Maka aku akan melepaskan nya." Ucap pria itu sekali lagi

"W-wonyoung,... Jangan khawatir kan kami. Anda jangan sampai mengikuti nya." Ucap Sakura

"Eonni." Lirih gadis itu

"Aku adalah orang yang tidak sabaran." Ucap pria itu

"Lepaskan dia. Jika kau berani menyentuhnya,... Aku akan membuat mu membayar harga yang mengerikan." Ucap Wonyoung

"Kau masih berani mengancam ku? Seperti nya nyawa saudara mu ini sudah tidak berguna." Ucap pria itu langsung menggores leher gadis di depan nya itu

Sakura dapat merasakan darah segar yang mengalir keluar. Gadis itu sedikit meringis kesakitan.

Wonyoung membulatkan kedua mata nya. Seperti nya emosi nya sudah memuncak. Gadis itu berteleportasi ke belakang pria itu dan mengeluarkan kekuatan nya.

Kekuatan nya mengenai tubuh pria itu dan sang lawan pun langsung tersungkur.

Karena tidak ingin kalah, pria itu bangkit dan mulai melawan Wonyoung.

Gadis itu membuat pelindung di sekitar Sakura agar dia tidak terkena serangan kekuatan mereka.



BLAM!!
BOOM!!
SYUT....



Kekuatan semesta melawan kekuatan semesta. Siapa yang akan lebih kuat? Kita masih harus melihat bagaimana pertarungan nya.

Wonyoung mengeluarkan warna resmi nya yang indah. Gadis itu membuat bola api ungu ukuran besar dan melemparkan nya ke arah musuh.

Pria itu masih dapat menangkis nya namun tidak dapat bertahan lama. Api ungu adalah api langit terkuat yang berada di urutan pertama. Sedangkan Keturunan Semesta tidak memiliki api ungu, jadi sulit untuk melawan Wonyoung.

"Aku sudah mengatakan nya tadi. Jangan pernah menyentuh mereka, jika tidak.... Harga yang harus kau bayar sangat besar." Ucap Wonyoung dengan nada dingin

Gadis itu melayang di udara dengan kekuatan api di kedua tangannya.

"Sial. Jika berhubungan dengan mereka, kekuatan mu sungguh bertambah besar." Ucap pria itu

12 Constellations Season 3 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang