11

3K 178 8
                                    

Tandain kalau ada typo 💘

...

"

Leo..."

Leo langsung mendorong perempuan yang ada di pangkuan nya itu hingga tersungkur, "sayang"teriak Leo saat melihat Alia berlari keluar apartemen

Leo menatap tajam perempuan yang sedang tersungkur itu ia menarik lengan perempuan itu, memojokan nya ke dinding, tangan berurat nya terangkat untuk mengelus rambut perempuan itu tapi tidak berlangsung lama karna setelah itu Leo mencekik kuat leher perempuan itu

"arghh, l-lepas L-leo"pinta perempuan itu dengan tersendat sendat

Leo menyeringai bak iblis"stt,lo cukup diam dan nikmati bitch"

Plak
Plak

Buk

Leo menampar berulang kali pipi perempuan itu lalu menjedotkan kepala perempuan itu ke dinding dengan keras, hingga perempuan itu merasa sangat pening

"Leo p-plis lepas"

Leo tertawa dengan keras, ia mengeluarkan pisau kecil nya yang berada di dalam kantong celana nya, pisau tersebut ia gunakan untuk menyayat pipi perempua itu hingga mengeluarkan darah

Sret
Sret

Baru saja ia akan menancap kan pisau itu ke jantung permpuan di depan nya ini, tiba tiba badan nya di pukul keras dari belakang hingga ia tersungkur, luka kemarin saja masih terasa sakit dan kini ia malah mendapatkan pukulan lagi di tempat yang sama"sial"batin Leo

"ARLEO DADDY TIDAK PERNAH MENGAJARKAN KAMU UNTUK MENJADI SEORANG PEMBUNUH "bentak laki laki paruh baya yang di ketahui adalah daddy Leo

Leo tersenyu miring"jalang itu membuat kekasih saya menangis, jadi saya ingkn membunuh jalang itu karna berani berani nya membuat kekasih saya menangis"balas Leo dengan santai sambil menunjuk perempuan di hadapan nya yang telah lemas tak berdaya

Daddy Leo tidak mengindahkan ucapan Leo, ia membawa perempuan yang sudah lemas itu ke rumah sakit, karna jika sampai perempuan ini meningga bisa bisa perusahaan nya hancur

...


"Lia tunggu"Leo mengejar Alia yang sedang berlari dengan air mata mengucur

Hap

Leo memeluk Alia dari belakang dengan erat, "sayang dengerin penjelasan aku dulu ya"

Alia menatap Leo dengan wajah sembab nya"APA YANG PERLU DI JELASIN ARLEO! SEMUA UDAH JELAS"

Leo mengeleng kan kepala nya"enggak Lia, beri aku waktu buat jelasin ke kamu, kalau perlu kita cek cctv apartemen aku"ucap Leo berusaha menjelaskan yang sebenarnya kepada Alia

"aku mau sendiri dulu ya Leo, jangan gangu aku dulu"setelah mengucapkan itu Alia dengan sekuat tenaga melepaskan pelukan Leo, lalu pergi dari sana

"ARGHHH SEMUA GARA GARA WANITA SIALAN ITU"

...

sudah seminggu lebih Alia tidak ingin bicara kepada Leo, dan selama seminggu itu pun Leo terus uring uringan

"aaaa kangen Liaa"ucap nya sembari mengedot susu dancow rasa vanila nya

Leo beranjak dari kasur nya lalu menaruh kembali botol dot susu tadi ke atas nakas, ia mengambil jaket berwarna hitam lalu mengambil kunci motor yang tergantung di dinding

Kini motor besar milik Leo berada di depan mansion mewah milik keluarga Alia, ia meminta satpam untuk membuka kan gerbang nya

Ceklek

Leo membuka pintu mansion, lalu berjalan ke arah ruang tamu yang tetlihat sepi, "kemana Alia? "batin Leo bertanya tanya

Mansion ini hanya di huni oleh Alia dan beberapa maid oh iya dan satpam tentu nya,karna kedua orangtua Alia sudah meninggal,sebenarnya Alia memiliki satu abang tetapi abang nya berada di negri orang yaitu italia untuk menempuh pendidikan sekaligus karir nya

"Alia dimana?"tanya Leo kepada salah satu maid disini

"ohh, non Alia ada di kamar nya tuan dari pagi gak mau keluar kamar, udah seminggu ini juga non Alia selalu murung dan jarang makan"

Leo manganguk lalu pergi menuju kamar Alia,tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu Leo langsung memasuki kamar Alia yang kebetulan tidak terkunci

Dilihat nya Alia sedang menangis di atas ranjang sembari memeluk boneka besar pemberian nya

Leo memeluk Alia dari belakang secara tiba tiba, "Lia. Leo kangen"ujar Leo lirih di telingga Alia

Alia tersentak kaget saat melihat keberadaan Leo, ia melepaskan pelukan itu lalu menatap tajam Leo, "ngapain kamu disini? "bentak Alia dengan wajah datar nya

Mata Leo berkaca kaca mendengar ucapan Alia, "hikss, Lia udah gak sayang Leo lagi, huaaa mommy"Leo menangis hingga sesegukan

Alia mendesah kasar jika sudah begini ia mau marah bagaimana lagi

...

OMGGG AKU KAGET PAS BUKA WP, TERNYATA PEMBACA LEO UDH 3K WAHHH THX BUBBLES,SORRY BARU UP LAGI SIBUK RL HAHAHAH SOK SIBUK SI LEBIH TEPATNYA

aku bakal up cepat kalau kalian komen next, tapi kalau engga aku bakal up seperti biasa entah seminggu sekali atau duaminggu sekali ya tergantung mood aku

Kalian gak perlu komen banyak banyak, cukup 3 kali komen untuk per chapter nya itu udah berharga banget buat aku

Jangan lupa juga buat vote

Kalau kalian buat konten tentang cerita ini, jangan lupa pakai hastag #ARLEOWP dan tag aku ya, biar aku bisa mampir

tiktok:@iinikiya_
Wattpad:@iinikiya_
Instagram:@iiinikiya_

Note:kalau vote keseluruhan nya udah 500 aku bakal up lg 🤗

Babay guys








LEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang