12

58 4 0
                                    

Saat sampai..

"Jadi apa yang kau tau tentang Samu?" Tanya Tsum

"Hmm?" Kita melihat ke luar jendela
"Bukanya itu Samu?" Ucap Kita yang melihat Samu

"Hmm sudahlah jadi apa yang kau tau?"

"Kau tau kan kalau Samu punya ibu tiri, jbu tiri itu mempunyai satu anak cewe, mereka akan menikah beberapa hari lagi jadi mungkin dia mencari pakaian untuk pernikahan itu"

"Kau juga tau kan8 kalau dia memukul seorang lelaki sambai babak belur"

"Iya aku tau"

"Itu ada hubungan nya dengan kau, lelaki itu mengejek mu jadi Samu langsung memukul nya"

"Tunggu jadi dia dipanggil bk itu karena aku?, dia juga diejek preman karena aku?"

"Jangan sepenuhnya salahkan dirimu,
Kau juga pasti bertanyakan kenapa dia selalu memakai hoodie ke sekolah?, dia selalu dipukul ayahnya ketika mendapat nilai yang jelek, atau membuat masalah, pulang larut. Dia selalu belajar selama berjam jam."

                              !!!
Tsum tiba tiba teringat kejadian itu

"

Samu s*al*n maksudnya ini apa?!, KENAPA KAU TIDAK MENCERITAKANNYA??!!"

"KENAPA?! KAU PUAS KAU PUNYA KEHIDUPAN YANG BAIK UANG LANCAR , KENAPA KAU TIDAK CERITA?, KENAPA?!"

Plak!
"Kenapa kau hanya diam?!"

"Itu masalah ku, kau tidak perlu ikut campur"

"Masalah mu? Tidak itu bukan hanya masalah mu, itu juga masalah kami, kami keluarga mu kami berhak tau"

Keadaan Samu

Mereka memsauki sutu toko
"Permisi ada yang bisa saya bantu?" ucap salah satu pegawai disitu

"Kami mencari baju pengantin" ucap ibu tirinya itu

"Eh.. jadi baju pengantin yah... ayo mari kesini" ucap pegawai toko itu

Beberapa menit kemudian...

"Wah... gaun itu sangat bagus"ucap sang ayahnya Samu saat melihat gaun yang dipakai ibu tirinya itu

"Iya kan sayang? Ini sangat cantik" ucap ibu tirinya sambil tersenyum

"Tapi harga sangat mahal..." ucap ibu tirinya saat tau harganya

"Tidak apa-apa untuk sayangku apa saja boleh" ucap si ayah

"Keluarga kalian sangat harmonis, kau pasti sangat bahagia kan?" Tanya pegawai itu ke Samu

"Harmonis?" Batin Samu

"Hehhe iya" ucap Samu

Setelah mereka selesai belanja

"Ayah, kalian berdua duluan saja aku ada urusan sebentar" ucap Samu

"Baiklah tapi jangan pulang tengah malam" ucap si ayah dan pergi

Keadaan Atsumu

Tsum terkejut ketika mendengar tentang Samu

"Samu dia tidak pulang bersama Ayahnya" ucap Kita yang melihat Samu pergi kearah lain

"Gw mau minta maaf ke dia" ucap Tsum

"Yaudah pergi, ngapain masih disini?"

Atsumu pun mengikuti Samu

"Ngapain di masuk ke gedung tua bertingkat itu?" Batin Tsum

Dia tetap mengikuti Samu
Mereka berdua sampai di tingkat terakhir

!!!

!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
That's My Problem Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang