"Soobin kamu tolong tidurnya sama yeonjun ya? Saya ada urusan nanti malam dan mungkin 2 minggu tidak pulang"
Soobin yang mendengar taehyung berbicara seperti itu diam dan mengangguk, benarkah dia harus sekamar dengan bayi besarnya? Di hari pertama bertemu? Langsung sekamar? Ntah mengapa hal itu membuat jantung soobin berdebar lebih cepat
"Oh ya, jangan lupa beri dia susu. Kalau begitu saya pergi dulu, jangan lupa soobin beri dia asupan okey?" Tidak menunggu jawaban dari soobin taehyung pergi begitu saja dan meninggalkan soobin yang ingin bertanya tapi tidak jadi
"Huh ! Astaga tuan taehyung memang ya.. gimana aku bisa tau di mana letak susu itu jika dia tidak memberitahu ku?!" Dengan perasaan yang kesal soobin berjalan ke dapur, dia hanya ingin mencari di mana letak susu yang di maksud tuan nya
"Kenapa tidak ada? Apa mungkin di kulkas?" Soobin berjalan ke kulkas yang tidak jauh dari letak dapur berada, setelah mengecek dengan teliti ternyata tidak ada susu di dalam sana hanya ada minuman bersoda dan sayur
"Hum? Bisa jadi juga di kamar yeonjun.. Oh ! Astaga kenapa aku bisa lupa kalau aku harus menjaga bayi itu !" Dengan terburu-buru soobin melangkahkan kakinya ke anak tangga menuju lantai 2 setelah dia sampai di lantai 2 dia segera mendekat ke pintu dengan banyak stiker rubah dan kelinci, dengan perlahan ia mengetuk pintu itu menunggu jawaban dari pemiliknya yang ada di dalam
'apa dia sudah tidur ?' batin soobin yang tidak mendengar ada langkah kaki di dalam kamar itu, perlahan ia membuka pintu yang ternyata tidak terkunci lalu ia masuk ke dalam kamar yang mengejutkan nya adalah suasana kamar yeonjun dan suasana luar kamar sangat berbeda, soobin merasa sedikit takut karena hawa kamar yeonjun sangat dingin. soobin pikir mungkin karena AC kamar yeonjun terlalu dingin
"Yeonjunie.. kamu ada di mana?" Kamar itu sangat gelap mungkin saja yeonjun sengaja mematikan lampu kamarnya karena sinar yang di hasilkan lampu itu menganggu tidur yeonjun
"Yeonjunie !" Tidak ada sautan.. soobin berjalan ke samping lalu tangannya meraba-raba dinding kamar yeonjun untuk mencari saklar lampu
"Ayo lah.. kenapa gelap sekali.." tidak lama ia menemuka saklar itu dan menyalakan lampu kamar yeonjun, tidak ada orang sama sekali.. soobin pun berjalan duduk ke tepi ranjang milik yeonjun
"Kemana dia? Atau mungkin dia ada di lantai bawah?"
Ceklek
Pintu kamar mandi yeonjun terbuka memperlihatkan tubuh kekar yeonjun yang keluar dari pintu itu, soobin yang masih terkejut dengan keberadaan yeonjun yang tiba-tiba datang tanpa busana (hanya menguntungkan handuk yang dililitkan ke pinggang) apa lagi yeonjun berbalik bada menghadapi ke dirinya.. ugh tolong tutupi mata soobin agar tidak melihat pahatan indah di perut yeonjun..
'sangat sexy..' batin soobin tanpa sadar, yeonjun yang menyadari soobin masih bengong pun punya ide jahil
"Hey bunny nuna kenapa kamu melihat ku seperti itu? Apa kau tergoda dengan tubuhku?" Yeonjun pun mendekat ke soobin lalu meraih tangan lembut itu untuk mengusap perutnya
"Shtt tangan mu sangat lembut bunny.." yeonjun memejamkan matanya saat tangan hangat soobin menyentuh perutnya
"Y-yeonjun lepaskan tanganku.." lirih soobin sambil menunduk ke bawah karena mukanya merah semerah tomat
"Oh ! Maaf bunny nuna hehe.. tadi njunie lihat bunny nuna kaya mau pegang perut njun jadi njunie lakukan aja biar bunny nuna gak penasaran hihi !" Padahal di dalam batin yeonjun memang sengaja melakukan itu agar tau tekstur kulit soobin saat memegang perut sixpack nya
"Tidak seperti itu.. sudah sana pakai baju mu !" Soobin masih menunduk dia tidak berani menatap yeonjun dengan pipi yang merona sangat merah padam
"Baik, baik lah tapi apa kau mau melihat ku di sini melepas handuk yang ku lilitkan di pinggang? Kalau bunny nuna mau lihat sesuatu dari baliknya bol-"
"TIDAK ! AKU AKAN KELUAR !!" soobin langsung berlari keluar kamar yeonjun dengan muka yang ia tutupi dengan tangan besar nya
"Hahahaha lucu sekali kamu bunny"
"Yeonjun, di mana susu yang daddymu maksud? Apa ada di kamar mu??" Sekarang mereka sudah duduk di sofa kamar yeonjun tenang saja yeonjun sudah pake baju kok
"Oh itu.. nanti saja saat aku ingin tidur bunny, sekarang mending kita main game yuk !" Yeonjun mengambil PS5 yang baru saja ia beli
"Huh? Aku.. aku tidak tau cara mainnya gimana.."
"Tenang saja nanti njunie ajarin" mereka pun keluar dari kamar yeonjun dan berjalan menuruni tangga ke lantai 1 untuk bermain PS5
Setelah mengajari soobin cara bermainnya mereka bermain sampai lupa waktu lagi, yang tadinya jam 19.00 menjadi 22.46
"Ugh yeonjun udah ya? Aku udah cape ayo tidur" soobin mengucek² matanya yang sudah mulai memberat
"Bunny nuna udah cape? Ya udah sini njunie gendong aja ke kamar" belum sempat soobin menolak yeonjun sudah terlebih dahulu mengangkat badannya ala koala dengan tangan yeonjun yang ada di paha soobin untuk menahan agar tidak jatuh, soobin juga refleks mengalungkan tangannya ke leher yeonjun
"Eum njunie.. gak di gendong juga gak papa kok.." soobin menunduk malu, mereka masih ada di pertengahan tangga antar lantai 1 dan lantai 2
Yeonjun menatap soobin lalu tersenyum "njunie cuman lagi pengin gendong bunny nuna aja, itu muka bunny nuna kok merah gitu? Kenapa? Bunny nuna demam??" Soobin yang masih malu menaruh mukanya di leher yeonjun, bau mint yang ia rasakan saat menghirup aroma tubuh yeonjun
"Njunie.. bau badan kamu buat aku tenang.." perlahan mata soobin tertutup dan pegangan di leher yeonjun mengendur
"Bau kamu juga manis soobin.." yeonjun hanya terkekeh saat melihat kelinci-nya sudah tertidur pulas di bahunya
"Cape banget kayaknya" yeonjun membuka pintu kamar nya lalu berjalan menuju kasur nya
Dengan perlahan ia menidurkan soobin di kasur nya lalu menarik selimut untuk menutupi badan soobin
"Hah gak jadi dapet jatah susu.. tapi gak papa kapan-kapan lagi juga masih bisa" yeonjun juga ikut tidur di sebelah soobin dan saat ia menidurkan tubuhnya soobin sudah terlebih dahulu menghadap ke dirinya dengan tangan yang memeluk yeonjun
Dengan senang hati yeonjun membalas pelukan hangat soobin "good night sweet"
TBC
hum sy berniat bikin cerita yeonbin versi ceo sama kitty.. ada yang minat gak?
10 MARET 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
mengurus baby× [daddy]✓ (yeonbin/junbin)
Short Storydemi membiayai kebutuhan sehari-hari soobin rela menjadi baby sitter di rumah besar keluarga kim, soobin cenderung suka anak-anak tapi saat soobin melihat bayi nya... "jujun.. kalau makan jangan berantakan" "buniee!! tolong jujun hiks" __ _TXT _YEON...