5

1.1K 107 15
                                    

MAAF GUYS ,YANG MAU YEONBIN VER CEO DAN CAT HARUS NUNGGU DULU YAA ! NUNGGU BOOK SEBELAH 'BINEMINE' SELESAI ! KALAU GA TINGGAL DIKIT LAGI BARU KU PB CERITA NYA YEONBIN LAGII !

Okee kita lanjutin aja yaa !

_

Soobin membuka mata perlahan, menyipitkan matanya masih membiasakan dengan cahaya yang menyinari wajahnya dari arah korden

Oh omong-omong dia di kamarnya siapa ? Bukannya kamar dia korden nya berwarna biru bukan putih ??

Soobin ingin mendudukkan tubuhnya tetapi tertahan karena ada sebuah tangan yang memeluk pinggangnya dari arah belakang

Mata bobanya membulat sempurna ,dia menoleh ke belakang dan menemukan yeonjun yang masih terlelap ,entah kenapa soobin merasa pipinya seperti sedang tersipu malu sekarang

Dengan perlahan dia menyingkirkan tangan besar itu dari pinggang nya ,bukan nya terlepas tangan jahil yeonjun semakin mempererat pelukan di pinggang soobin dan membuat soobin terbaring lagi di kasur

"Y-yeonjun tolong lepaskan tangan mu, aku ingin ke dapur membuat sarapan untukmu" soobin menepuk-nepuk pelan pipi yeonjun dengan pipi yang masih saja memerah

"Yeonjunie ?" Suara yang sangat lembut itu mampu membuat yeonjun membuka matanya ,dia tersenyum lalu menarik soobin agar lebih dekat ke dirinya

Wajah yeonjun berada di dada mulus soobin, hidung nya ia gesek-gesekan di sana, membuat si empu merengek kegelian

"Ahahaha yeonjuniee itu geli ,hentikan ! Hahaha" yeonjun semakin menggeleng kan kepalanya serasa dia sudah puas membuat soobin tertawa ,yeonjun mendongak menatap soobin dan yang di tatap masih menarik nafas banyak-banyak karena kebanyakan tertawa

"Njunie mau susu sekarang bunny nuna" soobin mengangguk ,ia ingin berdiri tetapi tertahan lagi karena yeonjun memeluk pinggangnya lebih erat

"Katanya mau susu, sebentar bunny nuna ambilin di dapur ya ?" Yeonjun menggeleng lagi ,tangan nya menunjukkan tempat susu yang ia maksud membuat soobin total malu saat itu

Tangan yeonjun menunjuk ke dada soobin, soobin itu tidak sepolos yang kalian kira dia tau jika yang yeonjun maksud itu

"Njunie mau minum susunya bunny nuna !" Soobin masih tersipu malu, lalu dia menggeleng ribut

"Tidak yeonjun.. s-susunya bunny nuna ga bakal keluar.." yeonjun yang tidak mempermasalahkan hal tersebut langsung membuka kemeja yang soobin kenakan ,terlihat soobin dengan wajah panik nya menggeleng mengisyaratkan agar yeonjun tidak melakukan hal tersebut

Yeonjun tetapi lah yeonjun, dia tidak perduli dengan wajah panik soobin

Dia membuka kancing kemeja itu sampai di bagian perut soobin, terlihat dua nipple yang berwarna cokelat ke merah mudaan itu muncul menyambut nya ,dia terkekeh lalu dengan jahil ia meremas salah satu nipple soobin

"Ah yeonjun ! Sakit.." tanpa aba-aba kepala yeonjun mendekat ke salah satu nipple yang tadi dia remas, menyesap nya melumat dan mengigit dengan penuh gairah membuat soobin lemas seketika

"Eugh ! Njuniee.. lebih.. lebih.. ahh !" Soobin memejamkan matanya saat merasa nipple nya di gigit oleh gigi-gigi yeonjun ,rasa nyeri yang bercampur nikmat itu membuat soobin pusing ini baru pertama kali nya dia merasakan se nikmat itu jika nipple nya di gigit

Dulu saat bersama hyunjin dia selalu merengek kesakitan bukan menikmati sensasinya, hanya hyunjin saja yang nikmat dirinya tersiksa

Baik lupakan kenangan yang kelam itu, sekarang dia harus menghentikan yeonjun yang masih saja memainkan nipple nya

Tapi bukannya meminta berhenti soobin malah menekan kepala yeonjun agar lebih dalam menyesap nipple nya

Tangan sebelah yeonjun tidak diam saja ,dia memainkan nipple yang satunya lagi itu membuat soobin tidak bisa berpikir dengan jernih sekarang

"Shh njunie.. sudah ya ? Nanti lagi aja eum sekarang kita harus makan" yeonjun mengangguk ,ia menjauhkan diri dari dada soobin belum itu dia mengecup dua tonjolan yang baru saja dia mainkan

"Njunie ke kamar mandi dulu ya bunny ? Bunny nuna jangan lupa di kancing lagi kemejanya !" Yeonjun berdiri dari kasur lalu langsung berlari ke kamar mandi, ntah lah soobin tidak tau kenapa yeonjun terlihat terburu-buru ke kamar mandi mungkin saja dia sudah kebelet kan ? Siapa yang tau

Setelah merapikan pakaian yang tadi berantakan akibat bayi besarnya, soobin berjalan ke lantai 1 ya walaupun nipple nya masih mengeras akibat ulah yeonjun tadi dia paksakan agar bisa membuat sarapan

Yeonjun keluar dari kamar nya setelah selesai memakai baju dan menuntaskan sesuatu ,kali panjangnya berjalan menuruni tangga dan matanya tak sengaja melihat baby sister nya yang sedang sibuk dengan dapur dan bahan-bahan pangan lainnya

Dia tersenyum lalu mendekat ke soobin ,soobin merasa ada tangan besar yang melingkar di pinggangnya ,sudah bisa ia tebak kalau ini pasti yeonjun dari parfum saja sudah bisa dia tebak sangat maskulin

"Bunny nuna mau masak apa hm?" Dagu yeonjun berada di pundak soobin membuat soobin bisa merasakan hembusan nafas hangat yang menerpa lehernya itu sedikit geli

"Sup ayam sama nasi goreng, tidak apa-apa kan ? Kamu suka ?" Yeonjun mengangguk membuat soobin tersenyum ,yeonjun masih betah menghirup bau bayi dari tubuh soobin ,soobin juga tidak masalah untuk hal itu bahkan dirinya nyaman jika yeonjun memeluk nya seperti ini

"Baik njunie, tolong bunny nuna taro ini ke meja makan ya ?" Yeonjun mengangguk lalu melepas pelukan itu ya walaupun dengan rasa yang tak rela juga, tidak apa dia bisa melakukan nya lagi bahkan yang lebih pun bisa dia lakukan dengan soobin si bunny-Nya



















'ahh aku ingin sekali merasakan si Cherry itu'

























TBC

akhirnya up jugaa ,wah lama juga yaa aku ga up nih book ahahaha

Tunggu yaa akan ku up lagi koo bye byee

13 JUNI 2022

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 13, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

mengurus baby× [daddy]✓ (yeonbin/junbin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang