The true feelings of a cold person

Kenapa?!

Kaizo pun kembali berjalan menuju kamar nya,
ia melihat adik nya itu sedang bersiap siap untuk sarapan

Fang" panggil kaizo kepada Fang

"iya kapten?" Jawab fang

"Baru saja aku diberi misi oleh komander tarung" kata kaizo

"Oh..." Ucap fang dengan raut wajah yang kurang bersemangat,

"Dimana?" Tanya Fang singkat

"Besok aku akan pergi ke planet yang jauh, mungkin akan membutuhkan waktu yg cukup lama untuk melaksanakan misi itu" Terang Kaizo

"Ooh, oke, semoga berjaya Kapten" Kata Fang,

Ia sebenarnya ingin menghabiskan liburan ini bersama abang nya itu,
'Misi,misi,misi!' Geram Fang didalam lubuk hati nya.

Dia tau abang nya memang seorang kapten yang sangat diandalkan di TAPOPS,

Saking diandalkan nya, abangnya itu sangat jarang menemui nya,
Itu yang membuat Fang sedih,

Dikala teman teman nya sedang berlibur bersama keluarganya di bumi,

Fang hanya bisa menunggu abangnya itu pulang dari misi yang selalu saja ada.

"Haah...." Fang menarik nafas panjang

"Jadi,... kira kira berapa lama kapten?" Lanjut Fang

"mungkin aku akan kembali dalam 1 bulan lagi" jelas kapten kaizo singkat

"Apa, 1 bulan?!"

"Di planet mana kapten?, sejauh apa memangnya?"

Kaizo terdiam sementara, ia kembali berpikir lagi tentang misi dari laksamana, apakah ia perlu memberitahukan nya ke adiknya itu?

"Jauh" ujar kaizo singkat,

sepertinya ia tidak ingin melanjutkan pembicaraan ini lagi, ia berharap adiknya itu berhenti untuk bertanya tentang misi nya.

"Kamu nggak perlu tahu Fang..." Ucap Kaizo lirih,

"Dimana kapten?!" Suara Fang mulai meninggi

Kaizo langsung pergi ,Ia memutar arah tubuhnya membelakangi adiknya itu,

Kaizo berjalan keluar kamarnya itu, berniat untuk menghindari pertanyaan adik semata wayang nya yang terus menerus menghujani nya.

"ABANG...!!!"

Terdengar suara Fang berteriak memanggil abangnya itu,

Kaizo kembali membalik posisi nya ke arah adiknya

"Apa Fa..."

Kaizo belum selesai dengan kalimatnya,

Ia melihat adiknya dengan mata yang berkaca kaca, Fang sudah tidak bisa menahan emosi nya lagi

Ia tidak jadi melanjutkan kalimat nya.

Kaizo tau adiknya pasti mengharapkan nya bisa meluangkan waktu bersamanya.
Ia juga tau, kalau ia terlalu sering mengambil misi misi dari TAPOPS hingga tidak bisa meluangkan waktu untuk adiknya.

Sebenarnya Kaizo merasa sedikit bersalah kepada adiknya itu, Kaizo sudah sering melihat Fang termenung melihat temen temannya sedang bercanda dengan keluarganya.

"Fang, maafkan abang, abang tidak bisa terus terusan sama kamu, misi satu ini,... penting Fang" Ucap Kaizo

"Iya, semua misi memang penting!, memangnya ada misi yang nggak penting buat abang?!" Balas Fang

"Tapi Fa..."

"Dah lah kapten, jalankan saja misi itu, itu juga sudah kebiasaan kapten" ujar Fang memotong pembicaraan

Fang berjalan melewati abangnya itu, ia berniat keluar dari kamarnya itu untuk menghindari konflik yang mungkin tidak akan berakhir.

"Gogobugi...!!" Teriak Kaizo

Fang menghentikan langkahnya,
Ia terdiam untuk beberapa saat.

"Misi aku sebenarnya...."

Fang membalikkan badan nya ,
Ia masih terdiam dan menatap abangnya dengan tatapan yang tajam, ia menunggu jawaban itu

"...mencari orang tua kita"

Fang terdiam cukup lama, kepalanya tertunduk

Mata Fang yang semula nya menatap tajam kakaknya itu, sekarang berganti menjadi tatapan yang sayu,

tak terasa air mata menetes di pipinya, ia tidak bisa menahan tangis nya, ia menangis terisak isak,

"Maaf kan abang Fang"
Batin Kaizo di dalam hati,

Kaizo kembali berjalan keluar kamar, meninggalkan adik semata wayangnya itu sendiri.

Sedangkan Fang masih menangis terisak isak di sana,

abangnya tidak pernah menceritakan apa yang sebenarnya terjadi dengan orang tua mereka

"Bang..., sebenarnya se-kelam apa masa lalu kita?, siapa orang tua kita?, kenapa abang bersifat kayak gini" batin Fang didalam hatinya,

Masih banyak pertanyaan yang ingin dia tanyakan Ke Abangnya itu, ia sudah lelah dengan semua cerita ini.

[♡]