#8

3.3K 367 93
                                    

HALLO BESTAIII😓

CIE PRENDZONE😓

JANGAN LUPA VOTE+KOMEN YA🖕💗

⚠️AWAS TYPO BERTEBARAN!!

⚠️AWAS TYPO BERTEBARAN!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Di sini lah Natha berada. Di ruangan BK bersama beberapa murid lainnya yang ketahuan Membolos.
Murid murid yang membolos terdapat 10 orang yang sudah termasuk Natha. Rata rata semuanya Laki laki terkecuali Natha.

"Psttt.... Lo cewe ngapain di sini" bisik seseorang di sebelah Natha. Sebut saja Dio
"Emang cewe kaga boleh kesini?" Tanya Natha yang juga berbisik
"Ekhem..."
"Kalian berbisik bisik tapi kok Kedengaran sama ibu" Ucap BuSuk sinis
Memang. Mereka mendengar bisikan Dio dan juga Natha. Di karenakan Ruang BK sedang hening. Makanya mereka bisa mendengar apa yang di ucapkan oleh Dio dan juga Natha meskipun sedang berbisik sekalipun.
"Mwhehehe" cenggeges keduanya

"KENAPA KALIAN BOLOS HAH!" Bentak BuSuk mengawali pembicaraan
"Westtt. Santai dong Bu" Ucap salah satu dari mereka. Sebut saja Angga
"Diam kamu Angga!"Bentak BuSuk
Seketika ruangan Hening karena bentakan dari BuSuk.

"Bu. Kita kapan keluar nya Aelah"ucap malas Natha
"Iya Bu. Tinggal kasih hukuman doang apa susah nya sih" ucap malas Dio
"KALIAN INI TIDAK PUNYA ADAB YA! IBU MAU KASIH KALIAN KATA KATA MUTIARA DULU. BIAR KALIAN ENGGAK BOLOS BOLOS LAGI! Ucap BuSuk dengan menggebu gebu
"Bu. Kita sudah bosen sama kata kata mutiara ibu. Jadi langsung intinya Aja aelah" ucap malas Farel. Lelaki di sebelahnya Dio
"Ya Ampun punya murid gini banget"ucap BuSuk mengelus dadanya
"Bu jangan di Elus Elus. Nanti tambah tepos tuh TT" celetuk Natha
Seketika  murid murid tertawa karena perkataan Natha.

Tiba tiba aura mistis keluar dari tubuh BuSuk. Wajah nya memerah dan nafas nya tersendal sendal. Seperti sakaratul Maut Awokawok.
"DIAM!! KALIAN SEMUA INI ANAK BERANDALAN. MAU JADI APA KALIAH NANTI HAH! KAMU JUGA CEWE KOK BERANI BOLOS TERLEBIH LAGI KAMU ITU MURID BARU"Ucap BuSuk menunjuk Natha
"Saya Bu?" Tanya Natha polos
"Bapak Lo" sahut seseorang yang bernama Veron
"Gue Anak Yteam btw" ucap Natha santai
"Woah. Salam juga dari Yteam angkatan 06" Ucap seseorang. Sebut saja Dava
"Ck. Malah adu Yteam. Ini dengerin guru nya dulu dodol" Decak Angga
"Dih emang lo dengerin?" Tanya Dave meledek
"Ya kaga sih" ucap Angga cenggeges
"SUDAH CUKUP! KALIAN INI NGOMONG AJA. SEKARANG KALIAN IBU HUKUM BERSIHIN SELURUH LAPANGAN SAMPAI BERSIH!!" Perintah BuSuk tak terbantahkan
"Lapangan yang luas nya kek pengetahuan saya Bu?" Tanya Natha polos
"Yee. Emang nya lo pinter?" Sinis Angga melempari Natha dengan Snack. Entah dari mana ia mendapatkan nya.
"Kaga pinter sih. Cuman bisa menguasai 5 bahasa Asing. Mempunyai 45 piagam. 51 piala dan 4 tiket beasiswa di negara Inggris. Rusia. Prancis dan Singapura" Ucap Natha dengan bangga
Mereka yang mendengar ucapan Natha pun melongo. Tak terkecuali BuSuk.

"Whattt. Demi Avahhh. Lo yang 2 bulan yang lalu menang olimpiade sains juara satu se Indonesia kan?" Ucap Dio Kagett

Just info: Pelatihan olimpiade Sains Indonesia (POSI) adalah lembaga pelatihan Olimpiade Sains Nasional (OSN) untuk siswa/siswi dan guru tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA yang bertujuan memberikan bekal dan kemampuan yang siap bagi peserta untuk mengikuti seleksi Olimpiade Sains Nasional tingkat kabupaten/kota, provinsi, maupun nasional, seleksi KSM, seleksi masuk Universitas, dan kompetisi-kompetisi Olimpiade Sains lainnya. Tenaga pelatih berasal dari juara OSN dan KSM serta alumni peserta pembinaan olimpiade tingkat nasional yang sering melakukan pelatihan bagi guru maupun siswa peserta Olimpiade Sains Nasional dan peserta KSM.

back to topic

"Iya kenapa. Kaget lo bisa ketemu orang pintar kek gue" ucap Natha sombong dengan mengibaskan rambutnya hingga mengenai wajah orang di samping nya. Orang itu adalah Antagonis pria yang menyukai bahkan mencintai Ana. Sebut saja namanya Ares. ( W males bikin nama panjang nya. Otak kecil gue Cape Bestiii ). Nasib Ares tidak terlalu bagus. Karena di jelaskan di novel bahwa Ares nekat menculik Ana bahkan mempunyai rencana untuk memperkosanya agar dia dan Ana terikat karena anak yang di kandung oleh Ana. Namun saat penculikan itu terjadi. Al dkk datang dan menyelamatkan Ana. Sedangkan Ares? Ares di bunuh di depan Ana. Karena Ana memfitnahnya bahwa Ares telah memperkosanya. Padahal sebenarnya Ares belum menyentuhnya sama sekali. Sebelum Ares mati. Ares berkata "Aku menyesal pernah mencintai mu. Wanita ular" Ucap Ares sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.


"Ck. Rambut lo bau tai" decak Ares
"Sape Lo?" Sinis Natha
Ares tidak menjawab melainkan mengabaikan Natha.
"Kamu NATHANIO XANDITA W?" Tanya BuSuk
"Yoi bu" ucap Natha santai
"Wahhh. Ibu ngefens banget sama kamu. Yok kita foto Nak" Ucap BuSuk senang
"H-hah" ngelag Natha
Mereka Cengo mendengar ucapan BuSuk. "Tadi marah marah. Eh sekarang kok gini" Batin mereka binggung
"Yok nak. Ibu mau foto sama kamu" ucap BuSuk menarik tangan Natha untuk Berdiri
"Dan kamu Angga. Cepat foto in" suruh BuSuk menyerahkan Handphone yang berlogo Apel tergigit.
"Hah. Kok saya Bu" Ucap Angga tak mau
"Yowes lah. Poko e foto o wae. Seng apik loh Yo" Ucap BuSuk dengan logat Jawanya.
"Ck. Iya ya" Ucap Angga pasrah
"1....2....

Ckrekk

"Ini bu udah" ucap Angga
"Lagi nak lagi. Nanti bakalan ibu post di Facebook. Nanti kamu ibu tag. Sebagai fotografer nya" Ucap BuSuk
"Bu jangan tag saya Aelah. Masa ganteng ganteng gini di tag di FB" ucap Angga kesal
Sedangkan mereka? Mereka sedang menertawakan Angga. Bahkan ada salah satu dari mereka ngompol karena tertawa. 

"Ayo nak gaya gini" Ucap BuSuk Sambil menunjukkan tangannya yang berbentuk seperti Fuck
"Nih guru tau dari mane tangannya bisa gitu" Batin mereka. Termasuk Natha
"Ya Allah ini gue kejebak apa lagi. Kaga elit banget. Masa kejebak Mak Mak efbe"Batin Natha dramatis

"Berhubung mood saya sedang bagus. Jadi saya tidak jadi kasih kalian hukuman. Silahkan kalian balik ke kelas" ucap BuSuk sambil melihat lihat Foto di handphone nya
"ALHAMDULILLAH. REJEKI ANAK YTEAM" Ucap Dava senang
Dio yang sedang mengupil kaget karena mendengar teriakan Dava. Dengan tidak berperasaan. Dio pun menepuk punggung Dio dengan sedikit keras.

"Woy cok. Lo kaga liat gue lagi ngupil? Maen teriak aja Lo" ucap Dio marah
"Ya maap gue kan lagi seneng. Btw di hidung Lo banyak kaga tuh upil nya?" Tanya Dio polos
"Upil gue mah dikit. Yang banyak itu dosa Lo" ucap Angga sinis
"Lo te......."

"Kalian sekarang kembali ke kelas. Jika saya menemukan kalian bolos lagi. Tidak akan saya kasih Ampunan" ucap BuSuk Tegas













































































Wee akhirnya w up juga

Jangan lupa vote+komen ya!!

Jangan lupa vote+komen ya!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


















12 01 2022

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 12, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Natha Figuran Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang