(Ekstra Chapter) Harmonis

1.6K 156 76
                                    




"Setelah ini kamu langsung pulang kan?" Tanya Jungguk pada Yihyun yang tengah fokus menyetir mobil, ini hari minggu dan mereka masih sibuk bekerja menanggani kasus pembunuhan.

"Memangnya mau kemana lagi?" Yihyun mengerutkan kening, sementara pandangannya terus memperhatikan jalan di depan, "Aku mengorbankan hari liburku untuk turun tangan membantu penyelidikan kasus yang kau tangani, lain kali jangan hubungi aku di luar jam kerja, aku tidak akan mengangkatnya."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maafkan aku," kata Jungguk dengan tatapan bersalah, mengambil pekerjaan di hari libur tidak pernah menjadi persoalan bagi Yihyun sebelumnya, namun setelah menikah hal seperti ini berubah menjadi masalah baru, Yihyun yang sudah berkeluarga memilik...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Maafkan aku," kata Jungguk dengan tatapan bersalah, mengambil pekerjaan di hari libur tidak pernah menjadi persoalan bagi Yihyun sebelumnya, namun setelah menikah hal seperti ini berubah menjadi masalah baru, Yihyun yang sudah berkeluarga memiliki konsep bahwa hari libur adalah waktu khusus untuk istri dan anaknya, keluarga menempati prioritas utamanya sekarang, dia tidak senang setiap kali waktu untuk keluarganya diganggu.

"Ini bukan mengenai aku," ujar Yihyun, "Aku memikirkan Saebom, selama aku tidak ada, dia harus menjaga Gaeul sendirian, belakangan ini dia juga kurang tidur, hampir setiap malam Gaeul menangis, Hyung punya istri dan pernah punya bayi, aku yakin Hyung mengerti maksudku."

"Tentu saja, aku tahu bagaimana rasanya, aku juga punya anak kecil," jawab Jungguk, "Hyun, apakah Saebom marah padamu? Sampaikan permintaan maafku padanya."

"Dia tidak marah," Yihyun melirik foto Saebom dan bayinya yang diselipkan di depan setir, "Aku yakin dia mengerti."



***


Saebom terbangun tengah malam dan terkejut karena tidak menemukan Yihyun dan Gaeul di sampingnya, tempat tidur di sebelahnya kosong. Dia melirik jam dinding, jam dua malam.

Perhatiannya lalu teralihkan oleh samar-samar suara pertandingan bisbol dari televisi di ruang tengah, Saebom segera beranjak dari tempat tidur dan keluar dari kamar.

Dia langsung menghembuskan napas lega begitu melihat bayinya berada dalam gendongan Yihyun, suaminya itu sedang duduk di sofa ruang tengah menidurkan Gaeul dengan menyanyikan lagu nina bobo.

Jurnal Saehyun | HappinessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang