*TAKEMICHI POV
Aku dan rin menelusuri koridor kampus dan pergi menuju cafe terdekat, aku berjalan menuju meja untuk dua orang."tuan anda ingin memesan apa?"tanya seorang pelayan
"aku Choco latte, dan kau rin ingin apa?"
"saya kopi tanpa gula saja" Sahut rin
"Baik terimakasih, mohon di tunggu pesanannya" jawab sang pelayan dengan sopan
*setelah pesanan datang
"rin duduk lah aku ingin berbincang denganmu,apakah kakakmu masih dalam misi? " seruku sambil menyeruput Choco latte yang hangat
"ya take-chan benar, tetapi akhir-akhir ini ia dapat bagian berat, targetnya adalah anak mantan wakil menteri jadi aku agak sedikit kawatir padanya, jadi boleh kah aku bertanya padamu take-chan?, apakah kau masih sedih atas kematian hina-chan? kau terlihat sedikit murung saat pertama kita bertemu juga senyuman wajahmu yang ikut hilang dengan hina-chan"
"Sedih atau tidaknya aku tidak yakin rin, setiap orang akan sedih jika orang yang mereka cintai meninggalkannya" Aku berbicara tenang tetapi jauh didalam hatiku terasa sebutir rasa sedih menetes dan membuat hatiku tergoyah. Tiba tiba suara ringtone nada telepon berbunyi
"kring kring, aku akan mengangkat telepon dulu rin"
"ya silahkan take-chan" Jawabnya dengan senyuman
TELEPON
"Hallo onii-chan, ini aku grace ah besok tolong ikut aku pergi okey aku sudah memesan 2 tiket tetapi tidak tahu akan pergi dengan siapa jadi aku akan mengajakmu"
"Kenapa harus aku, ajak teman mu atau kau ajak nii-san saja"
"Masalah nya nih yah mereka itu udah beli tiket semua jadi mubazzir tiketnya kalo di buang, waka-nii juga besok mau meet sama temen lamanya. lagian itu malem kok ga lama janji deh okey mau yah, aku nunggu buat beli tiket ini lama loh onii-chan jadi kau harus mengikuti kemauanku"
"Tapi aku tidak suka keramaian grace"
"Masak pergi sendiri kak ga afdhol dong, ayolah kak temenin dong. Kalo ga di temenin. Gw pulang aja deh ke Los Angeles"
"Terserah, tapi liat saja nanti"
*panggilan di akhiri*
"rin, kita pulang ke rumah, dan.. cukup untuk hari ini"
"apa take-chan sedang terburu-buru?, maka aku akan mengantarmu dengan cepat"
"kau tidak perlu terburu-buru rin, setir mobil dengan kecepatan stabil"
rin hanya mengangguk menandakan bahwa ia paham. Setelah menempuh perjalanan kami akhirnya sampai dan adikku menyeret ku agar segera berganti dengan pakaian santai.
"Apakah perlu seperti ini grace? Bukankah ini terlalu mencolok?"
"Tentu saja tidak onii-chan terlihat keren dengan pakaian ini jadi mari kita pergi"
*AUTHOR POV ON
Takemichi dan grace akhirnya mereka pergi dan grace berteriak ketika..."ONII-CHAN LIHAT ITU.. ITU KAKU-CHAN OH MY GODS GANTENG BANGET YAAMPUN GAK KUAT NIH HATI GW LIAT KETAMPANANNYA AKHHH ANDAI AJA JODOH GW KEK KAKU-CHAN PASTI GW GW CIUM 24/7 NONSTOP HAHAHA"
"mengapa kau berteriak seperti itu grace, bagaimana jika aku terkena serangan jantung? "
"onii-chan kau terlalu mendramatisir emangnya gitu doang bisa buat orang serangan jantung? Gak kan yaudah buruan parkirin mobilnya terus kita cuss masuk ke dalam"
takemichi lelah dengan sifat adiknya yang 'terlalu' mencintai boyband itu, takemichi memarkirkan mobil itu lalu menyusul adiknya menuju ke tempat tiket dan..
"Onii-chan buruan deh ini nanti keduluan sama yang lain tu liat udah bejibun yang antri ah males deh"
"yaampun kau ini mengajakku kemana grace yang antri saja sebanyak ini? "
"loh aku belum bilang yah? Oh iya kayaknya belum maaf, kita ini lagi di tempat konser nya clovers tau gak sih clovers? Jangan bilang onii-chan gak tau"
".... Kalo iya gimana? "
"Yaampun udah lah padahal onii-chan itu yang tinggal di Jepang tapi kok gak tau clovers, nih onii-chan kayak anak rumahan aja"
takemichi tidak berkutik dengan apa yang di bicarakan grace, ya memang benar bahwa dia selama ini hanya tinggal di rumah, dan..
"nona yang di sana silahkan berikan tiket anda"
"Ah baik juga maaf, ini tiket saya dan kakak saya"
"Baik nona silahkan anda pergi ke kursi no 805 dan kursi 806 di grup biru bagian 3 selamat menikmati konser nya"
Takemichi dan grace pergi menuju kursi tersebut dan ia melihat sudah banyak sekali clovers stan yang hadir
"Oh my di sini sangat ramai, aku akhirnya bisa melihat penampilan langsung dari boygroup kesukaan ku"
"Kau malah terlihat seperti fans fanatik mereka tahu"
"Ya ampun onii-chan meskipun aku sangat sangat dan sangat menyukai mereka tapi aku bukan fans fanatik nya, oh onii-chan mana lightstickku? Apakah kau membawa nya?"
"Oh apa yang kau maksud lampu ini?"
"Lampu matamu onii-chan ini itu namanya lightstick tapi bener juga sih ada cahayanya tapi ini bukan lampu"
"Ya terserah lagian kan ga tahu"
"Udah diem deh onii-chan tu mereka udah mau muncul kyaaaaa oh my KAKU-CHAN ai lof yu"
teriak demi teriakan menggelegar kan aula konser tersebut ketika mitsuya, Chifuyu, kakucho dan pastinya mikey muncul di atas panggung dengan epic nya.
"MITSY, CHIVE, KUZE, MIKEY"
teriak dari salah satu penggemar yang duduk di belakang mereka, dan kita beralih ke takemichi, takemichi tertegun dengan nama itu 'mikey' dia bergumam heh ada yang tidak beres dengan orang itu
HALLO MINNA!!, GIMANA GIMANA? MAU KASIH DUKUNGAN NGGAK? KASIH DONG YAH JANGAN LUPA LOH NANTI BIAR SEMANGAT UP NYA HEHE, OH JUGA TUNGGU CHAPTER SELANJUTNYANYA YAH JANGAN LUPA TAMBAHIN KE PERPUSTAKAAN BIAR NGGAK KETINGGALAN CHAP SELANJUTNYA JUGA MAAF KALO ADA SALAH KATANYA DADAH
![](https://img.wattpad.com/cover/297920299-288-k884075.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
mon rêve (MAITAKE)
Fantasideskripsi judul : mon rêve mc : hanagaki takemichi genre : yaoi, omegavers, action, seinen, drama, shounen ai Hanagaki takemichi x sano manjirou berawal dari ancaman dan berakhir menjadi cinta? . bagaimana kah seorang takemichi menghadapi cinta dan...