07

465 56 0
                                    

[Revisi]

.

Time skip

Raziel pov

Berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun pun sudah berlalu. Sekarang aku sudah berumur 12 tahun dan aku baru saja naik penyihir tingkat tertinggi!! Dan juga aku akan di masukan ke sekolah, disana juga sekolah yang ibu tempat menjadi guru. Kesamping kan itu dulu tadi saat latihan aku tak sengaja mendengar para kstaria membicarakan tentang pasar perbudakan, karena penasaran aku mendengarkannya lebih lanjut.

"Hei, kau tau tidak katanya ada jual beli Perbudakan di sebelah barat daya"

"Ha? Kata siapa kamu, jangan aneh aneh deh"

"Beneran katanya yang memimpin pasar itu Baron Archelius!"

"Hei hei hei nanti ada yang bendengarkan mu"

Ya seperti itu lah pembicaraannya jadi aku mau mengecek nanti malam disana apakah benar ada pasar Perbudakan.

*

Malam tiba aku berada di depan cermin memastikan Pakaian ku. Aku memakai jubah berwarna hitam bertudung untuk menutupi wajah ku.

 Aku memakai jubah berwarna hitam bertudung untuk menutupi wajah ku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Pict on pinterest]

Aku membawa pisau lipat kecil di saku celanaku dan aku mengambil barang penyimpanan berupa cincin hadiah dari kakak ku waktu hari ulang tahun ku dulu yang ke 10.

Aku membawa pisau lipat kecil di saku celanaku dan aku mengambil barang penyimpanan berupa cincin hadiah dari kakak ku waktu hari ulang tahun ku dulu yang ke 10

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Pict on pinterest]

Ku pandangi sebentar dan ku kenakan cincin itu. Setelah semua sudah selesai, aku mengunci pintu dengan sihir takutnya nanti ada yang masuk, para pelayan juga orang istana lainnya pun sudah tau apabila aku mengunci pintu menggunakan sihir aku tak mau diganggu.

Untimely death || Second life [SlowUp] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang