Unending Nightmare (5/7)

49 6 3
                                    

Ini adalah kali pertama Edgar menginjakan kaki di tempat ini. Hutan yang gelap dengan sungai hijau beracun dan bangunan kayu yang reyot. Edgar dapat merasakan kengerian yang ada di tempat ini, kurungan kayu mengingatkannya pada satu hal, itu kurungan untuk menangkap hewan liar, kan?

Edgar melihat bahwa spawn semua orang berada didekatnya. Ada Aesop, Luca, dan Annie yang berdiri tak jauh darinya. Tiba-tiba Aesop berujar.

"Berpencar".

Dan semua orang melakukan seperti apa yang Aesop katakan kecuali Edgar yang masih tinggal di tempat. Aesop mendekatinya dan menyentil keningnya, "Cari gadis itu". Lalu berlari ke arah lain untuk mencarinya.

Ia ditinggalkan sendirian dan tak memiliki pilihan lain untuk mengambil arah lain untuk mencari sosok gadis kecil yang dimaksud.

Dan ia malah bertemu dengan pemburu, sang mimpi buruk. Lebih buruknya lagi karena sosok gadis kecil yang dimaksud ada di dekat Nightmare. Edgar memperhatikan bahwa ada hitungan mundur dimana itu merupakan batas waktu mereka untuk mencari gadis kecil itu. Edgar juga menemukan bahwa isi pesan sistemnya berubah dan ia memilih satu.

'Gadis kecil itu ada disini'. -Edgar.

Setelah itu ia dengan nekat berlari menerjang ke arah pemburu itu berada demi mengambil gadis kecil itu disana. Segera pemberitahuan sistem mengidentifikasi dan membuat gadis kecil itu menjadi bentuk boneka yang terbang di sekitarnya. Perasaan hangat segera melingkupinya, namun kelegaan itu tak bertahan lama karena Edgar segera mendapatkan peran untuk melarikan diri dari kejaran pemburu. Sesekali ia akan berbalik dan merekam rupa pemburu dalam ingatannya sebelum akhirnya melukis sambil melarikan diri pada kanvas miliknya.

Disisi lain, penyintas yang tidak menemukan gadis itu segera mengoperasikan mesin sandi. Aesop meletakan coffinnya lebih dulu sebelum mengoperasikan mesin sandi didekatnya sementara Annie meletakan pelontar.

Sambungan jalur sirkuit listrik tersambung, Luca mentransmisikan kemajuan chiper Annie dari mesin sandinya yang berada di kejauhan sehingga Annie memiliki kemajuan yang pesat dalam men-decoding.

Satu chiper telah selesai dan bersamaan dengan itu sebuah cakaran menghantam punggung Edgar ketika pelukis itu tengah menutup palet. Mengejutkannya karena setelah akumulasi pembidikan bahkan dengan jarak sejauh itu pemburu bisa melompat jauh dan menyerangnya, itu agak tidak masuk akal baginya!! Pantas saja banyak yang gugur dalam misi ini. Edgar segera meletakan lukisan setelah pemburu itu dalam jarak dekat tepat didekat palet. Menunggu pemburu itu tertegun pada lukisan miliknya dan efek yang habis, Edgar memukul pemburu dengan menjatuhkan palet selanjutnya yang memberi semua orang waktu lebih lama. Edgar tertawa puas merasa bangga dengan dirinya sendiri.

Mesin kedua dan ketiga selesai. Semua orang terkejut pada kecepatan ini, Edgar mencapai lebih dari 60 detik menahan pemburu semengerikan Nightmare. Aesop segera meng-embalm Edgar karenanya. Edgar harus dipertahankan selama mungkin karena dia penahan yang bisa mereka andalkan untuk memberi harapan menang lebih besar.

Transmisi selanjutnya menghubungkan 2 chiper terakhir. Ketiga penyintas berusaha cepat menyelesaikan sandi secepat mungkin. Satu chiper telah selesai dan menyisakan chiper terakhir. Pada saat itu Edgar tumbang dan di angkat menuju kursi roket.

"Aku yang pergi!". Ujar Luca berlari yang segera dihadang Aesop.

Annie berujar, "Aku atau Aesop pilihannya, kau tidak membawa tide tunner. Lanjutkan mesin sandimu".

Luca segera menunduk lesu, hanya karena ia seorang Decoder-..

"Luca, kami lebih memerlukan mu pada mesin sandi agar lebih cepat selesai. Saat Edgar terlepas kita bisa melakukan chiper prime dan membuat Edgar bangkit tepat waktu". Ujar Annie lagi mengalihkan Luca dari Aesop yang pergi menuju Edgar ditempatkan di kursi roket. Untungnya Luca orang yang berpikiran secara logis jadi ia dengan cepat setuju dan mengoperasikan sandi terakhir dengan Annie.

Unending Nightmare [Identity V Commission]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang