PROLOG DAN CHAPTER 1

240 14 0
                                    

Detective Conan 

Disclamer: Aoyama Gosho

but this story is mine

enjoy reading :)


Prolog

Ada saat dimana aku sama seperti para gadis diluaran sana yang tertarik pada rasa penasaran akan sesuatu yang disebut "cinta.. bukan.. mungkin hubungan samar seperti pacaran tapi apakah hubungan itu bisa disebut pacaran?". Saat itu aku masihlah polos sampai bisa terjatuh begitu dalam karena seseorang yang kukenal begitu dingin dan kejam. Dia yang saat ini tak ingin kuingat lagi dan dia selalu membuatku ketakutan.

 ~Sherry a.k.a Shiho M a.k.a Ai Haibara~

Betapa bodohnya aku. Kenapa aku tertarik pada laki-laki yang tak tertarik padaku. Menyadari betapa menyedihkannya cintaku yang bertepuk sebelah tangan ini membuatku berhenti mencintainya. Itu masalalu dan sekarang aku akan memancingnya untuk mengikuti permainan yang aku ciptakan untuknya agar dia terjatuh dalam perasaan asing yang membuatnya gila.

 ~Vermouth~

Aku adalah lelaki yang selalu ingin melakukan segalanya sendiri dan semauku. Aku paling benci pengkhianat. Aku tak akan berbelaskasihan pada pengkhianat. Tapi siapa sangka seseorang yang aku inginkan untuk disisiku malah mengkhianatiku. Aku takkan memaafkannya. 

~Gin~


Chapter 1

Dirumah Professor Agasa terlihat Ai dan Conan sedang berdebat tentang sesuatu.

"Berikan aku obat penawarnya. Ini penting" Pinta Conan

"Aku tak memberikannya pada detektif yang hobi main cinta-cintaan. Kau kan tau efeknya akan berkurang jika teralu sering dipakai" tolak Ai sambil berkacak pinggang dan marah.

"orang sepertimu yang belum pernah pacaran tau apa tentang cinta" ucap Conan dengan suara lirih tetapi masih bisa didengar oleh Ai.

"Apa kau bilang?! Asal kau tau aku cinta pada Higo!!" bentak Ai

"hahahha.. iya iya.. cinta sebagai pengemar" balas Conan dengan santai

"pokoknya tak akan kuberikan" kata Ai sambil melangkah meninggalkan Conan menuju sebuah kursi dan mulai membuka sebuah majalah. Dalam majalah terdapat gambar yang membuatnya tiba-tiba diam membeku. Sebuah tas dari merek terkenal yang mengeluarkan produk baru yang sedikit mirip dengan tas yang pernah diberikan oleh "Dia" dulu. Dalam hatinya Ai berkata "tidak, bukannya belum pernah pacaran hanya saja..." dan dia pun teringat masalalu. Masalalu yang ingin dia lupakan akan tetapi itu suatu hal yang mustahil untuk dilakukan.

.

.

.

tbc

.

.

Pendek ya? Tahan dulu. Chapter selanjutnya akan dimulai dari flashback Ai yang sangat panjang. Mohon bersabar dulu ya :)

Semoga kalian suka dengan prolog cerita ini. Selamat menunggu chapter selanjutnya. Semoga bisa update cepat.

Jaa minna-san :)

Can't EscapeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang