Al terbangun dari tidur nya, ia membuka matanya perlahan dan melihat orang yang sedang memeluk tubuh nya masih memejamkan mata.
"Masih panas," ucap nya setelah mengecek suhu tubuh suaminya.
Al melepaskan diri dari pelukan suaminya dengan hati hati, takut lelaki itu terbangun.
"Gimana ya supaya panas nya turun," ujar nya sambil menatap orang yang masih terbalut selimut.
"Gue kompres aja kali ya," tanpa berpikir lama Al langsung ke dapur bertujuan mengambil air dingin untuk mengompres suami nya.
Setelah mengambil air dingin, Al langsung membawa nya ke kamar untuk segera mengompres suaminya.
Fal menggeliat kecil saat handuk dingin itu mengenai kening nya, ia perlahan membuka matanya dan langsung di suguhkan seseorang berwajah cantik tepat berada di depan nya.
"Masih pusing?" Tanya Al saat melihat Fal yang sudah terbangun.
Fal hanya menganggukan kepala nya pelan, ia memejamkan matanya kembali, karena kepalanya begitu terasa sakit saat ia membuka matanya.
"Gausah sekolah dulu hari ini ya, Fal." ujar Al masih dengan melakukan aktifitas mengompres nya.
"Lo juga," Fal membuka matanya kembali untuk menatap istrinya.
"Yang sakit kan Fal, kenapa Al ikutan gak sekolah juga."
"Ya lo harus jagain gue," ucap Fal lagi.
Al hanya menghela nafas kesal menatap orang yang sedang ia kompres "yaudah Al bolos dulu hari ini."
"Bagus."
"Bentar lagi waktu nya makan, terus minum obat," ujar Al setelah selesai mengompres suami nya.
Fal menahan tangan Al yang hendak beranjak pergi dari kamar.
"Mau kemana?" Tanya Fal.
"Mau nyimpen bekas ngompres, sama mau mandi, badan Al bau abis di peluk peluk sama Fal."
Mendengar itu Fal hanya mendengus lalu menarik kembali tangan Al agar tidur di samping nya.
Al memekik terkejut saat tubuh nya di tarik tiba tiba membuat nya terjauh kembali di atas kasur, ia memberontak saat Fal kembali memeluk tubuhnya.
"Lepasin anjrit" Al masih berusaha melepaskan dirinya dari kukungan suami nya itu.
"Gue mau gini dulu," ucap Fal pelan dan kembali memejamkan matanya.
"Ya Al gamau gini," ujar Al masih dengan percobaan melepaskan dirinya, namun tidak berhasil berhasil.
Fal yang melihat Al semakin memberontak semakin pula ia mengeratkan pelukan nya. "Dosa nolak suami."
"Di pikir maksa istri gak dosa apa, hah!," cerca Al.
"Gatau," mendengar balasan Fal ingin sekali Al mencekik suami nya itu.
"Awas dulu, gue mau mandi."
Mendengar ucapan Al tadi, Fal langsung menekan pipi menggunakan tangan nya sedikit keras.
"Bilang gue-lo lagi, gue perkosa lo sekarang," ancam Fal membuat bola mata Al terbuka lebar.
Al langsung melepaskan diri dari dekapan Fal, dan berhasil!
Ia buru buru menjauh dari tubuh Fal, dan langsung menutup dada nya menggunakan kedua tangan nya sambil menatap orang di depan nya dengan tajam.
"Malem ini sampe seterus nya, Al gamau tidur sama Fal," ucapan Al tadi membuat Fal terdiam, ia langsung menutup mulut nya rapat rapat.
KAMU SEDANG MEMBACA
FALREZA [On Going]
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA YA TEMAN] Cerita perjodohan memang salah satu cerita ter favorite Aljee, tapi bagaimana jika perjodohan itu juga terjadi di kehidupan nyata nya? Tidak! Di jodohkan sama sekali tidak tertulis di list kehidupan Aljee, apal...