The Heirs- with Jaemin

18-

✨❤️Vote and comment nya jangan lupa gaissss!! Lop yuuu❤️✨

•HAPPY READING•

.
.
.

Sabtu, May 30, 2020
10.10

Hari ini adalah hari Sabtu. Sejak tadi pagi setelah selesai sarapan, Ayana tidak berhenti bergerak, tentu saja karena Sekarang weekend, ia memiliki jadwal untuk membereskan apartemen yang sudah mulai berantakan.

Ia juga memiliki janji latihan bersama Ayden nantinya, karena tadi Ayden telah mengabari akan menjemput nya Jam satu siang, yang artinya ia masih memiliki waktu dua jam sebelum Ayden datang.

"Kakak nggak pulang hari ini?",, Tanya Jihan

Benar, itu Jihan! Tadi saat ia membereskan ruang tamu, handphone nya berdering yang ternyata pelaku penelepon adalah adiknya sendiri. Kedua kakak-beradik itu sedari tadi hanya sibuk saling berbagi cerita tentang apa saja yang mereka alami selama seminggu ini.

"Kayaknya nggak deh Ji, soalnya Kakak ada janji latihan sama Ayden buat kerya. Kalau kakak pulang nanti ketahuan, soalnya Ayden sendiri yang jemput, jadi kakak harus stay di apartemen sampai besok(?), Juga buat Sabtu-Minggu yang akan datang sampai latihan kami selesai",, jelas Ayana panjang lebar

"Yahh harus banget kak Ayden yang jemput? Kenapa nggak berangkat sendiri?",,

"Gatau, dianya ngotot jemput",, sahut Ayana

"Ishhh yaudah deh, aku tutup aja ya kakak lagi bersih-bersih kan?",,

"Iyaa iyaa",,

"Bye~",,
...

Selesai berteleponan, Ayana memilih untuk mencharge baterai nya terlebih dahulu, kemudian kembali melanjutkan acara bersih-bersih apartemen miliknya.

Setelah satu jam, akhirnya apartemen nya kembali bersih dan tertata rapi, Ayana merebahkan tubuhnya di sofa sembari menutup mata, tadi saat ia melihat jam ternyata masih menunjukkan pukul 11.10 yang artinya ia masih memiliki waktu untuk beristirahat.

***
11.10
Nalen side

"Morning Mam~",, sapa Nalen pada sang Mama yang tengah duduk di ruang tamu sembari membaca majalah dengan suara khas orang bangun tidur

"Mornang morning mornang morning, liat itu jam berapa! Cuci muka makanya!",, Ucap Mama Yuni galak membuat Nalen terkejut, ia melirik kearah jam dan saat bertatapan dengan sang Mama ia langsung tertawa lucu

"Hehe maaf Mam, iya iya ini mau mandi kok",, sahut Nalen dengan cengiran khas nya

"Yaudah sana mandi",,

"Ngomong-ngomong Papa sama adek mana? Pergi?",, Tanya Nalen mengalihkan topik

"Papa diluar tuh dari tadi nggak tau ngapain, adek belum bangun",, sahut Mama Yuni tanpa menatap sang anak, sedangkan Nalen hanya tersenyum kemudian pergi luar untuk menemui si Papa

"Papa!?",, Seru Nalen membuat Sandy yang ternyata dari tadi asik mencuci mobil terkejut dengan tingkah anak pertamanya itu

"Abang! Ngagetin aja deh, kenapa?",,

"Hehe maaf Papa, Nalen mau ngomong dong",,

"Yaudah ngomong aja, kenapa sih?",, Heran Sandy, karena tak biasanya Nalen seperti ini

"Kalau Nalen suka sama seseorang, Papa gimana?",,

"Ehh?! Kamu pacaran!?",, Tuding Sandy membuat Nalen mendengus