Prolog

210 18 4
                                    

  Black Thunder, siapa yang tak kenal nama itu? Nama yang berhasil mengguncang dunia karena berhasil membobol keamanan perusahaan teratas di deretan banyaknya perusahaan didunia.

Black Thunder sekarang sudah menjadi buronan FBI dan para organisasi dunia bawah. Banyak yang khawatir, termasuk beberapa negara maju dan berkembang.

Bagaimana tidak, perusahaan dengan tingkat keamanan tinggi saja sudah terbobol bagaimana dengan sebuah negara dengan keamanan yang setara dengan perusahaan itu?

Tidak ada yang tau, siapa yang berdiri dibalik nama Black Thunder itu. Yang mereka yakini hanya jangan gegabah. Sekali kamu salah langkah, Black Thunder akan langsung bertindak. Menguak semua rahasiamu, identitas mu dan siapa kamu.

Tapi siapa yang menyangka, seseorang yang mengguncang dunia kini sibuk mengendarai motor sport nya dijalankan di jalanan Chicago, Amerika Serikat. yang cukup padat.

Seorang gadis dengan jaket kulit berwarna hitam lalu sepatu yang mirip boot tanpa hak dan celana training hitam yang terlihat ketat.

Motor sport sejenis Ducati yang menjadi tunggangan nya itu melaju dengan kecepatan tinggi.

Hanya butuh beberapa menit, dia sampai ditempat yang para sahabatnya janjikan.

"Tepat waktu heh?" Sindiran itu datang dari laki-laki berbadan kekar yang kini berada dihadapan gadis yang baru saja datang.

Si gadis mengangkat alisnya sebelah, dia menatap Laki-laki itu heran.
"Hanya telat satu menit, itu bukan masalah." Jawab si gadis malas. Dia tak terlalu suka dengan laki-laki berbadan kekar itu, selalu harus tepat waktu.

"Jangan jadi pemalas Am." Balas laki-laki berbadan kekar, tangannya terangkat menepuk-nepuk singkat kepala gadis yang dipanggil 'Mad' itu.

Menyingkirkan tangan laki-laki itu, gadis yang ternyata bernama Maddeline Amora Salvadie.

"Aku bukan pemalas, tapi hanya bersantai sejenak. Kau tau bukan tentang kasusnya." Ucap Maddeline, matanya melirik laki-laki berbadan kekar itu. Seakan paham, laki-laki itu mengangguk.

"Ya, dan itu membuat kami bangga." Ucapan laki-laki berbadan kekar yang diakhiri kekehan ringan.

"Kalian yang bangga tapi aku yang terkena getahnya, apa-apaan itu?!" Sungut Maddeline tak terima.

Memutar bola mata malas, laki-laki berbadan kekar itu menjawab asal sebelum Maddeline mencecarnya.
"Ya-ya-ya, lebih baik kamu segera ke kesana. Giliran mu akan dimulai." Ucapnya mengalihkan pembicaraan.

Maddeline mengangguk sebelum mendengus, lalu kembali menyalakan motornya dan mengendarai nya menuju garis start.

...

Eliza Annelise Aldinata, siapa yang tak tahu nama itu? Tidak ada.

Eliza amat sangat terkenal, dia berasal dari keluarga kaya raya namun terkenal bodoh.

Bahkan disekolah dia dijuluki. Si bodoh dari kelas IPS, kecacatan jurusan IPS.

Tapi yang membuatnya paling terkenal disekolah adalah, tentang cintanya yang bertepuk sebelah tangan dengan seorang laki-laki tampan bernama Deovannes Mahardika. Laki-laki tampan dari keluarga tersohor, Mahardika.

Eliza dicap sebagai perempuan murahan yang tak tahu malu ingin menjadi pasangan seorang Deo, pentolan SMA Adijaya.

Walaupun sudah dicap sejelek itu, Eliza tetap mengejar Deo yang bahkan tak meliriknya. Karena yang membuat Deo terpaku hanya Tania Vidya Adijaya, anak dari Pemiliki sekolah tempat mereka menuntut ilmu.

Dangerous GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang