MESSED UP : INTERCOURSE - COMPLETE

CH36 - The Hardest Part

MESSED UP : INTERCOURSE

[You treat me like a doll, then
You play me like a toy]

§§§

36

"The Hardest Part"
..
..
..
..

Langkah kaki pemuda berbalut sepatu converse high melangkah terburu memasuki halaman rumah dua lantai bergaya minimalis, setelah memarkirkan kendaraannya begitu saja diluar gerbang masuk.

Pintu rumah dibuka kasar, langkahnya tegas menuju kamar milik gadis yang menghilang begitu saja siang tadi. Taehyung, menekan kenop pintu kamar milik Lisa yang tidak lagi pernah dikunci setelah berhubungan dengannya.

Namun hanya terpaan angin yang menyapa wajah pemuda itu, tanpa seorang pun berada disana. Tubuhnya berbalik, langkah kakinya kini sedikit berlari menuju kamar miliknya dilantai dua. Taehyung membuka pintu kamarnya kasar, ia kehabisan akal saat tak juga menemukan Lisa didalam sana.

Ia meraih ponselnya cepat, menghubungi Jimin. Karena sejak berada diperjalanan ponsel milik Lisa tak lagi bisa dihubungi. Satu-satunya cara mengetahui keberadaannya saat ini hanya melalui ketiga teman dekatnya.

Kecemasan Taehyung semakin kentara saat posisi terakhir gadis itu berada di apartemen mewah di daerah Myeongdong. Lokasi yang baru pertama kali Lisa singgahi.

"Jim, kirimkan nomor Kim Jennie padaku sekarang!" pemuda itu berujar tegas, lalu mengakhiri panggilannya begitu saja. Setelah Jimin mengatakan akan segera mengirimkan nomor Jennie tanpa banyak bertanya.

Tak lama ponsel Taehyung berdenting singkat, pesan masuk dari Jimin yang mengirimkan nomor ponsel Jennie padanya. Tanpa banyak berpikir, ia langsung menghubungi gadis itu sesegera mungkin.

Taehyung menggeram marah, saat panggilannya tak kunjung diangkat. Disaat seperti ini mengapa semua orang terlihat sangat lamban dimatanya?!

"Yeoboseoyo?"

"Lalisa bersamamu?" Taehyung langsung bertanya tanpa menjawab ramah sapaan Jennie diseberang sana.

Suara dengusan jelas terdengar setelahnya, mencerminkan ketidaksukaan yang kentara "Bukankah harusnya aku yang bertanya? Lisa selalu bersamamu dibandingkan bersama kami!"

"Aku tak ingin berdebat Kim Jennie, katakan padaku Lalisa bersamamu atau tidak?!" Taehyung berujar keras dengan nada tinggi, firasatnya sudah tak baik sejak gadis itu tak bisa dihubungi.

"Tidak, Lisa tidak sedang bersamaku ataupun kedua temanku yang lainnya"

"Kau memiliki apartemen di daerah Myeongdong atau siapapun kenalan Lisa yang tinggal disana?"

"Maksudmu?" Jennie terkejut dengan pertanyaan Taehyung untuknya, jantungnya tanpa sadar berdetak tak karuan. Gadis itu meminta salah satu temannya yang tengah bersama dengannya untuk menghubungi Lisa sekarang juga "Kim Taehyung apa maksudmu?!"

"Jawab saja pertanyaanku, Kim Jennie!"

Disisi lain Jisoo menggeleng lemah, menunjukkan bahwa ponsel Lisa tak bisa dihubungi. Jennie kembali fokus kearah sambungan telepon, pemuda itu pasti menghubungi karena suatu alasan "Lisa tak memiliki banyak saudara di Seoul, yang ku tahu ia memiliki satu kakak sepupu. Dan sepupunya tinggal di Han River Bamseom Apartment"

Taehyung menekan tombol merah pada layar ponsel miliknya, menghiraukan teriakan Jennie diujung sambungan telepon meminta penjelasan dari semua pertanyaannya.