|𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠|
|𝐃𝐨𝐧'𝐭 𝐟𝐨𝐫𝐠𝐞𝐭 𝐭𝐨 𝐕𝐨𝐦𝐦𝐞𝐧𝐭|
|𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐤𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐚𝐝𝐚 𝐭𝐲𝐩𝐨|olivia dan harry sekarang sedang makan malam berdua di dapur,olivia hanya mengaduk-ngaduk makanannya
"kamu harus memakannya" olivia masih saja terdiam,harry memegang dagu olivia untuk mendongak "kamu kenapa oliv?"
tiba-tiba saja olivia tersenyum mengelus pipi kanan harry dengan lembut "aku tau kamu kuat harry,orang tua mu pasti bangga jika mereka tahu bahwa anaknya sangat kuat"
"tetapi orang tuaku sudah tiada" olivia menggelengkan kepalanya,tangannya menjauh dari pipi kanan harry... telunjuknya menunjuk dada harry "tapi mereka tidak pernah meninggalkan mu harry,mereka masih ada disini"
setetes cairan bening terjatuh ke atas piring,harry menangis sembari tersenyum menatap olivia
"kau benar,mereka tidak benar-benar meninggalkan ku" suara harry semakin memelan,dia memegang dadanya yang terasa sesak
"maaf membuatmu sedih" harry terkekeh pelan,ia mengusap surai olivia pelan "tak apa oliv,setidaknya hanya kamu dan hermione yang percaya padaku sekarang"
"kau tau? kau membuatku ikutan sedih jika aku kembali mengingatmu nangis tadi" protes olivia,harry berdiri dari meja nya dan memeluk olivia "terimakasih olivia"
olivia membalas pelukan harry,ia sedang menahan tangis "kau harus bisa berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain harry,karna tidak selamanya aku ada disisimu"
~~~
"menjijikan" ujar harry disaat mengingat hagrid dan kepala sekolah beaubaxtons bermesraan
olivia tertawa keras melihat kekonyolan harry "ngomong-ngomong,apa yang harus aku lakukan untuk melawan seekor naga?"
"kita bicarakan besok di perpustakaan harry,sekarang sudah tengah malam" harry mengangguk mengerti,ia menarik olivia masuk ke dalam jubah gaib nya
saat sampai di depan asrama slytherin,olivia menegang disaat dia melihat para cullen dan clan-jacob ada di depan pintu asrama
"sampai jumpa esok harry" olivia mendorong harry menjauh,ia berdiri di hadapan mereka
"pengkhianat" olivia terdiam disaat paul dan rosalie membuka suara
olivia menghela nafasnya berat,dia menatap para cullen dan clan jacob dengan senyuman "terserah apa kata kalian,aku tak perduli"
matteo dengan sengaja menyenggol bahu olivia dengan keras,hingga membuat olivia terjatuh di lantai "apa yang kau lakukan dengan potter,pengkhianat?"
olivia tersenyum menatap matteo "aku tak menyangka kau bisa seperti ini matteo" ia berdiri di hadapan matteo
"kau tidak percaya padaku juga? seperti cullen dan clan jacob?" matteo hanya diam saja tanpa menjawab pertanyaan olivia
"tak apa jika kalian tak percaya padaku.tapi berikan aku alasan yang logis,kenapa tak ada yang mempercayaiku?" olivia memasang muka berfikir
"ah! aku tahu,pasti aku anak dari seorang jalang yang edgecombe katakan,juga.. karna aku membela harry potter yang lolos triwizard bukan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐚 𝐒𝐞𝐜𝐫𝐞𝐭 | E.CULLEN [HP X TWILIGHT] (slow-up!)
Fanfic⚠️[TW!!! 17+! | MENGANDUNG ADEGAN KEKERASAN,SELF HARM,KATA KASAR,DLL]⚠️ - ◻ ◻ ◻ - [Dimulai dari Tahun ke-3] Olivia Helen Snape. Gadis yang mempunyai wajah bak Aphrodite ini memiliki sejuta rahasia yang ia simpan sendiri. Sassy,sedikit ceroboh,serin...