❒ you saved me || M. Chinen✰

< 7 >

Duk
Akibat tersenggol tdi, y/n pun terjatuh dan tak sengaja meng kabedon temannya itu
Y/n memerah kemudian menjauh sedikit
Temannya tersenyum licik lalu menarik y/n dan.....

"AAAAAAAAA" teriak y/n
"Oi, kau kenapa sih.." tanya miya sambil memakan salad nya
"B..barusan tokoh utamanya.." wajah y/n memerah akibat film yg ia tonton saat ini
"Tidak sengaja mengkabedon temannya lalu menjauh namun temannya kembali menariknya dan...menciumnya..?" Jawab y/n
"...."
"film bodoh, kau nntn apa sih?! Film yg begitu itu bukan untuk anak seusia kita!" Ucap miya
"Ngaco, film ini sudah kutunggu dri tahun lalu, banyak juga anak seusia kita yg menonton film ini" ucap y/n
"Saya ga nonton tuh"
"Hah, bacot"

Y/n dan miya pun menuruni tangga karena mereka sudah selesai makan siang
Saat berada di depan pintu kelas
Y/n yg jalan menghadap belakang tersenggol temannya dan alhasil
Ia terdorong ke tembok dan tanpa sengaja meng kabedon miya
"Ittai..apa apaaan sih mereka!" Ucap y/n kesal
"Ummm..oi cebol"
Y/n menoleh ke arah miya lalu keduanya sama sama terdiam

Wajah y/n memerah kemudian agak menjauh dari miya
"Maaf, ga sengaja" ucap y/n kemudian menutup setengah wajahnya dengan tangan
"U..un..hey"
Miya kemudian maju sedikit ke arah y/n
Miya mengangkat dagu y/n lalu..kalian tau ya?

Kedua bibir mereka bertemu namun hanya sebentar karena ramai siswa siswi yg berlalu lalang
Miya melepas ciuman singkat itu kemudian masuk ke dalam kelas dengan langkah cepat karena malu

Sementara y/n, ia mematung kemudian memerah lagi
Sama seperti miya, ia masuk ke dalam kelas dengan langkah yg cepat dan wajah yang memerah

Sepulang sekolah..

Y/n dan miya berjalan di lorong sekolah menuju gerbang untuk kembali ke rumah masing masing
Tpi ada yg aneh dri biasanya
Mereka hanya diam hari ini, sepanjang jalan mereka tidak mengatakan sepatah kata pun sama sekali

"Umm..y/n, maaf soal yg tdi" ucap miya membuka pembicaraan
"Ah itu..tidak apa apa..jujur aku agak terkejut dengan tingkah mu" jawab
Y/n
"Aku juga agak terkejut dengan tingkah ku sendiri..rasa nya tangan ku benar benar ingin menyentuhmu..maksudku! Bukan berarti aku mesum!"
Y/n tertawa pelan melihat tingkah miya yg tsun tsun itu, walaupun tsun tsun tetap imut kan~?
"Ha'i ha'i, aku paham aku paham, maaf juga kalau aku tiba tiba mengkabedon mu..aku tersenggol seseorang tdi"
"Aku akan memaafkan mu kalau kau memberi ku minuman"
"EHH KENAPA BEGITU?!"
"Klo ga, ga ku maafin"
"Chinen san curangg!"

Miya tertawa licik, kemudian berlari mendahului y/n
Y/n yg melihat itu dengan cepat menyusul miya

Kini mereka berjalan lgi menuju rumah bru y/n yg dekat dengan rumah miya
Mereka berjalan sambil berbincang bincang dan meminum minuman yg mereka beli tdi

"Nee chinen san, kau tau? Kucing ku belakangan ini agak rewel dan nakal"
"Rewel?"
"Un! Dia jdi nakal belakangan ini, dia jdi tidak menurut lgi, kalau di beri makan, makanan nya ga dimakan ya begitulah"
"Pasti ada alasannya dia begitu" ucap miya
"Aku jg tau, tpi yg ku tdk tau, apa alasannya..apakah dia badmood? Eh kucing bs badmood?"
"Huff, kalau sudah sampai nanti beritahu aku dimana kucingmu biar ku lihat" ucap miya menawarkan diri
"Un"

Dirumah y/n..
"Permisi"
"Ara, mi chan, masuk masuk, y/n ada diatas nnti tinggal masuk ke kamar nya ya" ucap ibu y/n dengan senyum yg terukir di wajahnya
Miya hanya mengangguk, melepas sepatunya kemudian naik ke lantai atas

"Hoi y/n"
Miya mengetuk pintunya namun tidak ada yg membukanya dan hanya terdengar suara aneh dri dalam, seperti ada yg sedang bertengkar
Saat miya membuka pintu
Bukan kamar rapi yg biasa ia lihat, melainkan kamar yang berantakan dan y/n yg bajunya agak sobek akibat cakaran kucingnya itu

"..ah, AH TUNGGU SEBENTAR AKU GANTI BAJU DLU"
Y/n menutup pintunya lagi dan dengan cepat mengganti bajunya serta membereskan kamar nya yg berantakan

Y/n membukakan pintunya lalu menyuruh miya untuk masuk
"Gomen kau malah melihat sesuatu yg uhh.."
"Gapapa, mana kucingmu"
"Ah itu, tora, sini"
Tora hanya menggeram dan tidak menuruti perintah y/n
"Lihat kan? Dia hanya menggeram seperti itu"
Miya menghampiri kucing y/n yg msh menggeram kemudian mengelusnya
Setelah itu tora pun tenang dan menikmati nya

"Eh-?"
"Dia hanya melindungi wilayahnya, biasanya kucing liar yg begini, atau bisa jadi juga dia marah akan sesuatu atau takut" ucap miya yg masih mengelus tora
"Begitu?"
Y/n menghampiri miya dan tora lalu ikut mengelus tora
"Kau cukup mengelusnya dan membuat nya percaya bahwa dia baik baik saja atau mengakui kalau ini wilayah mu dan dia" sambung miya
"Begitu ya, pantas saja dia agak nakal dan sering menjatuhkan barang"
"Kalau soal menjatuhkan barang, itu biasa di lakukan kucing kok, kucing biasanya melakukan itu karena sedang bosan atau mencari perhatian mu, dia hanya ingin di perhatikan dan diakui" ucap miya
"Chinen san, apa kau pernah pelihara kucing sebelum nya?"
"Tidak" jawab miya
"Tapi kenapa kau bs tau soal kucing, padahal kau tidak pernah memelihara kucing"
"Aku mencari beberapa informasi di internet, namun aku juga bs memahami kucing, bahkan bs berbicara dengan mereka"
"Eh-?"

"Tora, berbaring" perintah miya
Dengan cepat tora berbaring sesuai perintah miya
Kemudian miya mengambil snack kucing yg ia bawa dan memberikan nya ke tora
"Lihatkan?" Ucap miya dengan sombongnya
"Keren"

Jam sudah menunjukkan sore hari
Namun miya msh bermain di rumah y/n bersama tora dan jg y/n
Karena miya membawa beberapa makanan kucing, snack kucing serta mainannya jdi miya tetap disana untuk mengawasi y/n dan tora

"Ah sudah sore, aku harus pulang skrng" ucap miya
"Apa kau akan pergi ke S malam ini chinen san?"
"Un, aku akan bertanding dengan snake malam ini"
"Semangat untuk malam ini! Kau harus memenangkan nya!"
Miya memalingkan wajahnya dan hanya berkata berisik karena dia tsun tsun~

Di S

"Snow memimpin di depan!!"
Malam ini adalah pertandingan langa dengan joe
Setelah beberapa jam, pertandingan di menangkan oleh langa tentu saja
Dan berlanjut ke pertandingan selanjutnya yaitu, cherry dan adam
Namun berakhir dengan cherry yg di tampar dengan skateboard milik adam dan dibawa ke rumah sakit

"Kasihan sekali cherry sama.." ucap
y/n
"Ah langa!"
Langa agak terkejut kemudian miya menghampiri langa, diikuti dengan y/n yg membawa tora
"Miya..y/n.."
"Langa senpai, tdi itu keren loh!"
"Terima kasih..itu karena bantuan reki.. ngomong ngomong, apa kalian melihat reki..?" Tanya langa
"Reki senpai? Memangnya dia Disini?"
"Aku melihatnya berteriak tdi..saat aku hendak mencari nya dia hilang"
"Melarikan diri tuh pasti, dh aku harus bersiap, skrng waktunya aku tanding" ucap miya
"Semangat chinen san!"

Miya dan snake(tadashi) memasuki area pertandingan, mereka sama sama memegang skateboard masing masing dan bersiap
"Miya!! Semangat" ucap beberapa perempuan dan laku laki yg menyemangati miya
Dan.. pertandingan dimulai

Awalnya Miya berhasil menyusul snake namun snake tidak mau kalah, dengan cepatnya ia menyusul miya dan memimpin
Tepat di depan mereka terdapat beberapa batu
Dan dengan lihai nya snake menghindari batu batu tersebut tpi dengan gerakan seperti menari
'dia menari?! Huh seperti adam saja'
Miya msh berusaha mendahului nya namun tetap saja tidak bisa
Ditengah tengah konsentrasi mereka tiba tiba ada yg meneriaki miya
"CHINEN SANN, SEMANGATT JANGAN MAU KALAH"
Miya terkejut kemudian menoleh dan mendapati y/n dengan tora
'si bodoh itu menyemangati ku..? Kalau begitu, aku tidak boleh kalah'

Miya mengatur kecepatan skateboard nya kemudian mendahului snake
Beberapa skater terkejut kemudian menyemangati miya juga
Namun sesuatu terjadi...

To be continued

Chapter ini selesai dengan 1284 kata!
Apa yg terjadi ya di pertandingan itu??
Rules :
Dilarang mencopy atau menyalin cerita cerita saya
Jikalau anda terinspirasi bisa tolong chat saya
Jika suka dengan cerita cerita saya jangan lupa untuk vote dan komentarnya
Maaf bila ada typo atau salah kata
Maaf juga bila alur nya tidak jelas
Sekian