Psycho🔞 [✓]

BAGIAN 01

Bulan menyinari malam yang gelap itu, seorang gadis berlari dengan tergesa-gesa, seorang pria bertubuh kekar mengejar dirinya seperti orang kesetanan, ia melihat sebuah lorong dan memutuskan untuk masuk dan bersembunyi di sana, menggigit bibirnya cemas saat di temukan nya jalan buntu, ia bersandar dan jatuh terduduk dengan bersandar pada dinding kotor jalan buntu itu, tatapan nya menajam kala melihat pria kekar yang tadi terus mengejar nya kini mendekat dengan wajah penuh nafsu bak anjing kelaparan.

"Mau kemana kau jalang kecil!"

Tangan sebelah pria itu mengepal dan di tepuk beberapa kali pada telapak tangan yang lain, senyuman bak setan ia tunjukkan.

"Huwaaa tuan .. tolong jangan perkosa aku !"

Gadis itu menekuk bibir mungilnya yang sayang sekali sangat menggemaskan dan semakin menarik nasfu pria itu.

"Pintar sekali mulutmu berucap.."

"Tuan .. aku harus pulang .."

"Kau akan pulang setelah memuaskan milik ku doll .."

"Doll ? Oh! Semua orang selalu memanggil ku seperti itu..." Ujar gadis itu dengan wajah antusias.

Saat pria itu mendekat, kedua tangan berurat nya sudah siap menanggalkan satu persatu pakaian gadis mungil di depan nya, namun ..

SREK!

Pisau menancap di punggung nya, wajah ketakutan gadis itu berubah seketika, ia tertawa keras dengan suara nya yang persis seperti boneka, ah dia terlalu menggemaskan, tidak akan ada yang percaya jika ia lah yang menancapkan pisau itu pada punggung pria itu.

"ARRGH!!"

Tidak puas, gadis itu memegang erat pisau nya dan di tusuk keluar-masuk di tempat yang sama, darah mengalir turun begitu saja.

"Tuan .. aku sudah meminta dengan baik, tapi rupanya kau ini keras kepala, mari bermain dengan ku.." Bisik gadis itu

BRUK

Masih dengan tangan yang memegang erat pisau nya, kakinya bergerak dengan sekuat tenaga menendang tubuh pria itu, akibatnya pisau itu berhasil merobek punggung pria itu dengan ukuran yang sangat lebar.

"Arrghh!! Tolong jangan bunuh aku .."

"Hihihi ... Eumhh tapi tuan .. bukan kah kau ingin bermain bersama doll mu? Ini pasti akan sangat seru .."

Pria itu memundurkan tubuhnya perlahan, kepalanya menggeleng keras berulang kali, gadis yang terlihat polos itu merangkak dengan sensual mendekati objek yang ada didepan nya.

"Layani doll ini dengan darah mu tuan .." Ujar gadis itu lalu menjilat pisau berbalur darah di tangan nya.

Setelah tepat berada di depan kaki manusia bengis itu, dengan satu ancangan pisau nya mendarat sempurna dengan kasar pada alat vital pria itu, berulang kali tusukan di layangkan, darah muncrat begitu banyak kedalam wajah gadis itu yang malah tersenyum senang.

"ARRGHHHH!!!!!!!"

Dan malam penuh darah itu di nikmati dengan penuh sukacita oleh gadis misterius bernama Rosé Camilla Park.

Beberapa orang teman tengah berkumpul dan makan bersama di malam yang sunyi itu, waktu menunjukkan pukul 23.59 , sedikit aneh saat pada jam itu di gunakan untuk makan malam tapi begitu lah kebiasaan mereka, kadang-kadang ..

"What the- Vante Kim serius kau memberikan kami daging kemarin malam?"

"Makan dan nikmati saja.. Aku tidak ada stok daging lagi .."

Pria yang tadinya bertanya berdecak sebal.

"Bersabar lah Jinnie .."

"Diam lah Yoon."

BRAK!

Pintu terbuka dengan kasar namun tidak mengejutkan ketiga pria itu, hanya wajah datar yang mereka tampilkan saat melihat prefensi seorang pria masuk dengan menyeret tubuh manusia yang di penuhi darah, ahh manusia itu tidak bisa hanya dikatakan terluka lagi, kepala yang terpotong setengah dengan isi otak yang menjuntai, ada sebuah obeng yang menusuk pada matanya, besi berduri tampak melingkar erat pada lehernya, besi itu lah yang di gunakan sang pria untuk menyeret nya.

"Woah! Kita makan banyak malam ini!"

"Joon, bagaimana bisa-"

BRUK

Pria yang di panggil Joon adalah pria yang baru masuk, tubuh yang sudah terlihat tak sempurna itu di lempar nya keatas meja makan mereka.

"Makan saja, jangan banyak bertanya."

Namjoon namanya. Ia membakar rokok nya dan berjalan dengan tenang menuju kursi di samping pria dingin dengan nama Vante yang sedari tadi enggan membuka mulut.

"Yoongi, tolong potongkan untuk ku." Sahut Jinnie, Seokjin nama aslinya.

"Ck, menyusahkan."

Setelah nya mereka memakan dengan tenang, di temani segelas red wine dan lilin yang mengelilingi meja, mereka makan dengan lahap menikmati daging yang sangat segar itu.

TBC

bisa ketebak 'kan? jadi si V itu ibarat psychopat tapi kanibal, sementara Rosé gadis yang pura-pura polos dan ketakutan tapi aslinya dia lebih jahat dan kejam dari itu.
Masih ada yang minat? Segini dulu ya~