[1]

1.5K 51 1
                                    

6:00 A.M.

Kringggg..

Suara jam loceng pun berbunyi dari dalam kamar yang menempatkan seorang pemuda munggil.Pagi yang cerah,indah dan sedikit dingin dengan embun embun pagi.Pagi yang terbaik untuk bersiap ke kampus,tapi bukan untuk pemuda mirip tupai ini.Setiap paginya akan dimulai dengan sikat gigi,mandi,pake uniform kampusnya dan bikin sarapan buat kakaknya dan adik kembarannya.

"huahhh"pemuda munggil itu masih mengantuk karna begadang untuk nyiapin pr nya sedangkan kembaranya udah siap duluan karna bikinnya selepas pulang dari kampusnya tapi kenapa dia gak,itu karna dia bekerja sambilan buat nampung uang semestar kampus karna kakaknya bilang dia akan tampung uang semestarnya felix aja walaupun mereka orang berada tapi mereka tetap di ajar tata tertip krama dan bersederhana oleh kedua orang tuanya yang telah dialam lain.

"duh udah pada pagi lagi perasaan baru dua jam lalu gue tidur kok udah pagi lagi terserah deh mending cepat ntar dimarahin lagi ama kak ino gak dimarahin dipukulin lagi"

Jisung terus berjalan menuju kekamar mandinya dan menyiapkan diri untuk ke sekolah.

30 menit udah berlalu jisung kebawah dan menuju ke dapur.sesampainya ke dapur jisung membuka lemari es itu dan mencari bahan mentah dan beberapa bahan lainnya.setelah mendapat apa yang diinginkan jisung memasakkan sarapan untuknya, minho dan juga
Felix.

Jisung telah siap memasak dan tinggal dihidang kan di meja ruang makan yang terletak tidak jauh dari dapurnya.

Seorang pemuda kacukkan Australia itu turun dari lantai dua menuju ke ruang makan dapat ia lihat seorang pemuda mirip tupai itu sedang menyiapkan sarapan pagi mereka.

Pasti kalian tertanya tanyakan kenapa Minho gak ngambil maid di rumahnya itu Karna dia sengaja mau nyuruh jisung sendiri yang masak,beresin rumah dan segalanya.

"Sung"

Jisung memusingkan badannya ke belakang,dapat ia lihat pemuda bule itu sedang menuruni anak tangga.

"ohh lix,tumben banget lo bangun awal.Setahu gue lo kalo gak punya kelas pagi pasti bangunnya kesiangan lagi"

"tch..lo yah gue bangun awal di omelin gue bangun ke siangan di omelin"0

jisung hanya menggelengkan kepalanya sambil menghidangkan minuman di meja.

"Yaudah maaf sini sarapan ntar lo masuk angin lagi"

"ohh yah kak minho mana"

"lagi mandi kali"

felix mulai duduk dan pandang sekelilingnya ngerasa kek ada yang aneh di meja ini.

"oh ya sung sarapan lo mana"

"ohh yang gue punya gue gak bikin"

"terus lo mau makan apa?"

"yah gak makan lah aku.Yaudah deh lix gue berangkat dulu ntar telat lagi,oh ya satu lagi gue pulangnya kemalaman dikit karna hari ini gue kerjanya sampe jam 12:00 yah"

Felix tersedak air yang diminumnya

"Lo mau pulang jam 12:00 lo gila siapa yang mau jemput lo ji"

"Santai aja kenapa kek gak biasa gue pulang kemalaman"

"yah ji itu lo pulang masih jam 9 atau 10 gitu itu masih aman ini lo pulang jam 12:00 gini gimana gue gak khawatir ama lo ji"

"haih gak usah khawatir, gue juga udah gede loh. yaudah gue mau ke kampus sampaikan salam buat kak minho"

Jisung berlalu pergi meninggal kan mansion Lee dan berangkat ke kampus.

Felix melihatnya dengan tatapan hairan. Mana gaknya sih jisung itu udah diperlakukan kayak maid di rumah ini sama kakaknya tapi masih aja dibuatnya santai sama dia.

30 menit udah berlalu kini jisung telah sampai ke sekolahnya dengan menaiki sepeda motornya.

"sung!!" Terdengar teriakkan seorang siswa yang sangat dikenali jisung di arah belakangnya. Dia membalikkan tubuhnya kebelakang dan melihat dua orang pemuda yang seorang mirip pupy dan seorang lagi mirip foxy.

"ohh jeongin!!,seungmin!!" Jisung menjerit sambil melambaikan tangan kearah dua pemuda yang kini sedang berlari kearahnya.

"Sung kantin yuk" seungmin mengajaknya ke kantin.

"bikin apa?"

"Sarapan dulu yuk kelas juga mula jam 8:30."

"Yaudah"

kira-kira ini baru jam 6:54 saking cepatnya jisung nyetir sampai bikin copot jantung kalau kalian mau dianya yang nyetir.

Kantin

Dikantin trio jamet lagi asik makan asik ghibah gelak gak jelas.Para siswa,siswi yang disana hanya memandang mereka dengan tatapan aneh.

"Sung..lo sama felix tumben gak berangkat sekali"seungmin memecahkan keheningan yang sementara karna mereka lagi makan.

Jisung yang hendak menyuap bubur ayamnya kini berhenti seketika untuk membalas pertanyaan yang dilontar kan oleh seungmin.

"ohh felix kelasnya siang hari nanti"
jisung menjawab dan terus menyuapkan sesendok bubur ke mulutnya.

"Ohh gitu.oh ya sung ntar sore lu punya waktu gak"

"ehm keknya gak deh pas pulang gue terus ke cafe"

"Hmm sung gue mau nanya tapi maaf kalau pertanyaan gue mennyingung
hati lo"

"yaudah tumben banget pakek maaf maafan lagi"

seungmin yang diperlakukan itu hanya mencebik kesal.

"Gini lu felix ama kak minho kan punya harta pusaka tinggalan orang tua lu. Terus kok lu masih mau kerja?" Pertanyaan yang dilontarkan oleh seungmin itu terus membuat jisung terdiam.

"erhh keknya belum masanya gue beriin tahu lo berdua."

Seungmin yang melihat wajah jisung yang berkaca kaca tersebut terus menyalahlan dirinya karna udah nanyain pertanyaan yang bisa nyingung hatinya.

"s-sung gue minta maaf ya"

Jisung yang mendengarnya hanya mampu mengangguk lemah.



[TBC]

🐿️🐿️🐿️

Jadi gimana firts chaptnya ada yang salah atau yang terbalik sama perkataannya kalo ada bisa bilang yah aku juga pemula kok☺️.

Wish You Back [Minsung] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang