Hai u^^
***
"Pagi bunda" sapa Kinara yang menuruni tangga dengan Aksa.
"Pagi" ucap Nadya tersenyum.
"Wah, masak apa tuh bun?" Tanya Aksa sambil memandangi masakan masakan Nadya.
"Ayam goreng sama Sayur, duduk dulu bunda ambilin" ucap Nadya.
"Eh gak usah bun" ucap Aksa.
"Iya, bunda makan juga dong" ucap Kinara.
"Bunda nanti aja nunggu Arga sama papanya" ucap Nadya.
"Tapi tadi kayaknya Arga masih tidur deh" ucap Kinara mengingat saat melewati kamar Arga tak ada suara bising sedikit pun.
"Bentar lagi juga turun, nah itu dia orang nya" ucap Nadya saat melihat suami dan putra nya turun berdampingan.
"Pagi om, Pagi Arga" sapa Kinara dengan ramah. Namun hanya di jawab oleh Ayah nya saja.
"Pagi juga" balas ayah Arga tersenyum.
Arga dan ayah nya mendudukkan diri di kursi yang berhadapan dengan Kinara dan Aksa, mereka memulai makan dengan tenang hingga selesai.
"Aksa udah baikan? Kok sekolah?" Tanya ayah Arga.
"Udah kok om, cuma bagian tangan kiri aja yang agak pegel" ucap Aksa.
"Alhamdulillah kalo gitu"
"Kalo udah sembuh ya balik" ucapan Arga yang sedikit nyelekit itu mendapat tatapan tajam dari El---ayah Arga dan Nadya.
"Iya nanti gue balik" ucap Aksa.
"Jangan dulu Sa, kamu belum pulih sepenuhnya loh, gak usah di dengerin ya" ucap Nadya menasehati.
"Gak papa bun, udah dua hari juga Aksa disini, ngerepotin" ucap Aksa.
"Sadar juga lo" gumam Arga.
"Tapi.. Nara masih mau di sini kak" lirih Kinara.
"Tuh kan, udah disini aja sampai tiga hari kedepan" ucap Nadya, Aksa hanya mampu tersenyum menanggapi.
"Arga berangkat, Assalamualaikum" ucap Arga berdiri dari duduk nya.
"Eh gak bareng aja?" Tanya El.
"Gak" jawab Arga.
"Kenapa?" Kini Nadya yang bertanya.
"Males"
"Yaudah serah mu" Ucap Nadya kesal.
"Sabar bun.. ngadepin anak es batu itu gak gampang" ucap El mengelus punggung istrinya.
"Kak.." panggil Kinara dengan lirih. Aksa menaikkan sebelah alisnya bertanya.
"Emang nya Arga anak es batu?" Tanya Kinara polos.
Aksa yang mendengar nya pun cengo, bagaimana bisa Kinara berfikir seperti itu.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
PAST AND PRESENT
Teen Fiction"Nara kangen Alenn.." ucap Kinara dengan menggunakan panggilan kesayangan nya lalu memeluk Arga dengan erat dan di balas tak kalah erat oleh Arga. "Kangen kenapa? Orang kita tetanggaan." "Gak tau, kalo 1 menit gak ketemu Arga itu rasa nya aneh tau...
