5. Dahulu aku buta.

4K 743 43
                                    

Pukul tiga sore, Scarlett pergi ke salah satu toko perhiasannya yang terletak di pusat perbelanjaan kota itu.

Scarlett masuk ke dalam toko. Di sana terdapat beberapa pengunjung yang sedang melihat-lihat koleksi E Jewelry.

Seorang pelayan datang mendekati Scarlett. "Selamat sore, Nona. Apakah ada yang bisa saya bantu?" Pelayan itu bertanya dengan ramah.

"Saya akan melihat-lihat terlebih dahulu. Tidak perlu diikuti."

"Baik, Nona." Pelayan itu segera mundur, membiarkan Scarlett yang diikuti oleh Hannah kembali melangkah dan melihat-lihat.

Beberapa saat kemudian sepasang kekasih masuk ke dalam toko. Pelayan segera mendekat dan menyambut pasangan itu.

"Selamat datang, Nona Veronica." Pelayan menyapa disertai dengan senyuman ringan.

"Aku ingin melihat koleksi terbaru musim ini." Veronica bicara dengan suara angkuh.

"Mari ikuti saya, Nona." Pelayan itu sudah terbiasa dengan sikap angkuh para pengunjung toko mereka. Mereka tidak memiliki hak untuk tidak menyukai sikap para pembeli karena pembeli adalah raja.

Lagipula sangat wajar jika orang-orang dari kalangan atas bersikap seperti itu, sebagian dari mereka suka memandang rendah orang dari kelas bawah. Setidaknya itu yang telah dialami oleh para pelayan itu.

"Sayang, lihat. Kalung ini benar-benar indah. Aku menyukainya." Veronica bersuara manja. Wanita ini merupakan selebriti A-list. Dia adalah anak emas dari Linford Entertainment.

Dan pria yang bersamanya saat ini adalah Cedric Linford, CEO dari Linford Entertainment. Jadi, sangat wajar bagi Veronica dengan statusnya saat ini menginginkan barnag-barang mewah dan mahal serta berkualitas terbaik.

"Jika kau menyukainya maka beli saja," Cedric membalas acuh tak acuh. Ia seperti tidak begitu berminat menemani kekasihnya berbelanja.

"Aku ambil yang ini." Veronica berkata pada pelayan. Ia berpindah ke perhiasan lain, tanganya masih menggandeng mesra lengan Cedric.

Hingga akhirnya langkah kaki Cedric terhenti dan membuat Veronica menoleh ke arah kekasihnya. Saat ini ia melihat Cedric melihat ke seorang wanita yang berdiri beberapa langkah dari mereka.

Cedric melepaskan Veronica, pria itu sekarang menganggap Veronica seperti tidak ada. Yang ada di matanya saat ini hanyalah wanita di depannya.

"Scarlett?" Pria itu bersuara dengan tatapan rumit.

Delapan tahun, sudah depalan tahun ia tidak melihat Scarlett. Ia pikir Scarlett sudah benar-benar menghilang. Ia juga menjadi salah satu orang yang mencari keberadaan Scarlett sampai ke berbagai penjuru dunia, tapi jejak Scarlett tidak pernah ditemukan.

"Apakah ini benar-benar kau?" Cedric bersuara lagi.

Scarlett tidak menanggapi, wanita itu masih memperlihatkan wajah tenangnya. Cedric merupakan salah satu dari orang yang tidak ingin Scarlett temui, tapi takdir selalu berkata lain. Ia bertemu dengan orang-orang yang enggan ia temui.

Cedric merupakan cinta pertama Scarlett, pria yang sudah ia puja sejak ia remaja. Pria yang telah menjadi teman masa kecilnya, tapi pada akhirnya mengecewakannya.

Cedric sama seperti ayah Scarlett, lebih mempercayai sandiwara Kyle lalu membencinya. Pria itu bahkan menatapnya jijik lalu meninggalkannya.

Bukan hanya itu, Cedric juga menjadi kekasih Kyle ketika pria itu tahu tentang perasaannya terhadapnya.

Sampai detik ini Scarlett tidak bisa melupakan kata-kata Cedric tentang perasaannya bahwa pria itu tidak akan pernah menyukai wanita murahan dan berhati licik seperti dirinya.

Bukan Pernikahan ImpianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang