"Sekarang bukan waktunya untuk main-main."
– Arion Rafealo"Sikapnya yang peka membuat ku merasa terlindungi."
–Anindira Adya
HAPPY READINGSEBELUM MEMBACA MARI DI VOTE DAN KOMEN KALIAN TERLEBIH DAHULU 🤗🤗
🌷🌷🌷
Hari ini Arion diminta oleh bundanya untuk menjemput Dira, katanya sekalian pendekatan dan mereka akan ke butik mamanya Andro, mencoba beberapa pakaian yang pas untuk mereka. Mobil berwarna hitam itu memasuki perumahan yang cukup dibilang elit. Setelah sampai di depan rumah Dira ternyata ada mama Ranti yang sedang menyiram tanaman.
"Loh Arion, mau jemput Dira kan? Tungguin sebentar ya Dira lagi siap-siap. Ayo sarapan bareng?"
Arion menyalami mama Ranti, "nggak usah ma, Rion udah sarapan tadi." Mama Ranti hanya mengangguk dan tersenyum, baru saja ia akan masuk ke dalam rumah, Dira sudah muncul dengan seragam hari Rabu. Rambut nya yang di gerai karena selesai di catok.
"Udah dari tadi? Sorry nunggu lama," ucap Dira menatap Arion yang hanya mengangguk dan tersenyum tipis.
"Oh iya kalian nggak lupakan nanti pulang sekolah langsung ke butik?" Arion dan Dira menggeleng.
"Yaudah sana berangkat nanti ke buru telat. Ar mama titip Dira ya, hati-hati bawa mobilnya jangan ngebut," pesan mama Ranti pada calon menantu.
"Iya ma, aman."
---
Di dalam mobil hanya ada keheningan. Dira yang sedang bermain hp dan Arion yang fokus menyetir. Sesekali Arion menoleh pada Dira yang terlihat fokus sekali bermain hp, membuat ia berpura-pura batuk.
"Fokus banget main hp nya, jangan kebanyakan main hp nanti matanya sakit," ucap Arion dengan pandangan lurus ke depan.
"Ini ada info pemilihan ketua osis baru, nanti ada rapat OSIS. Kelas XII kan udah mau purna juga, jadi di suruh kumpul. Nanti lo kalo gue belum selesai rapat OSIS, lo mau nungguin gue?"
"Hm."
Sariawan kah nih cowok? Kemarin malam aja sifatnya lembut banget sampai-sampai gue mau terbang. Eh apasi lo Ra, jangan berekspektasi sama cowok kaku. Batin Dira menggelengkan kepalanya, hal itu membuat Arion yang menatapnya heran.
Beberapa menit mereka telah sampai di sekolah. Dira yang hendak turun di tahan oleh Arion. "Gue aja yang bukain pintunya." Kemudian cowok itu keluar dan pintu di bagian kiri Dira terbuka.
Murid-murid yang melihat Arion terheran, tumben sekali cowok itu membawa mobil. Biasanya membawa motor bersama sahabat-sahabatnya. Mereka juga heran saat Arion membukakan pintu mobil bagian kiri, dan terlihat seorang perempuan keluar.
"Makasih," ucap Dira membernarkan rambutnya yang sedikit berantakan.
What? Arion sama Dira? Demi apa?
Mereka gopub kah? Apa cuman gue doang yang belum tau
Tapi cocok loh sama-sama cakep, pinter juga
Idola gue udah ada ceweknya
Anjir saingan gue cewek cakep plus pinter, kalah udah mah gue

KAMU SEDANG MEMBACA
ARION [REPUBLISH] | REVISI
Roman pour AdolescentsWARNING ⚠️ REPUBLISH CERITA INI SUDAN END NAMUN DALAM PROSES REVISI Ravigors adalah geng besar yang berjumlah lebih dari seratus anggota. Di pimpin oleh, Arion Rafealo murid berpengaruh di SMA Lentera Bangsa. Sikap nya yang cuek, urakan, datar, da...