Sebulan sudah terlewat setelah kejadian ara menerima misi membantu sang antagonis pertama dan besok hari senin awal ara akan masuk sekolah sebagai anak kelas 10 dan saat itu lah alur novel mulai berjalan dan setelah seminggu ara masuk sekolah sang pemeran utama masuk sebagai siswa baru anak kelas 11. selama sebulan itu pun ara menjalankan misi dari sistem walau misi kecil kecilan seperti memberi pengemis makan, sedekah ke panti asuhan dll. Saat ini ara sedang berada di kamarnya dia sudah menyusun rencana dengan matang untuk membuat dia menjadi pemeran utamanya dan mendekati pemain antagonis maupun protagonis. Oh ya semua keluarganya sudah tau kalau ara masuk kesekolah bersama abang abangnya mereka sih setuju setuju aja karna ara akan ada yang menjaganya.
"sistem" panggil ara.
[ya tuan]
"tampilkan status" perintah ara.
[baik... Ding]
NAMA: ALDARA PUTRI MAHENDRA
KECANTIKAN: 90%
DAYA TARIK: 89%
KEPINTARAN: 80%
KEMAMPUAN: SERBA BISA
POINT: 52.136
"hem tutup"
[baik... Ding]
Setelah itu hanya ada keheningan didalam kamar ara tidak ada yang membuka suara terlebih dahulu karna ara sedang memikirkan rencananya dan sistem sendiri dia hanya diam karna takut menggangu tuannya itu. "sistem gue mau nanya"
[tanya apa tuan?"
"bukankah setelah gue datang ke dunia ini plotnya sudah melenceng sebelum alurnya dimulai" ujar ara dengan mata yang masih menatap lurus kedepan.
Sistem yang mendengar pertanyaan tuannya langsung saja menjawab. [ya tuan anda benar memang setelah anda datang plotnya sudah melenceng sebelum alurnya dimulai jadi anda bebas ingin menghancurkan plotnya setelah alur dimulai] jawab sistem.
"hem" dehem ara
Ok skipp
Sekarang ini semua keluarga mahendra sedang melaksanakan makan malam semua orang hanya berfokus pada makananya sampai selesai, setelah makan malam selesai semua orang berkumpul diruang keluarga saat ini ara sedang duduk ditengah tengah abang pertama dan abang keduanya.
"sayang" panggil sang dady.
Ara yang mendengar suara sang dady memanggilnya langsung melihat kearah dady. "ya dady ada apa?" jawab ara dengan suara imutnya dan jangan lupakan senyumannya yang setiap hari terlihat.
"besok kamu sudah mulai sekolah di sekolahan yang sama dengan abang twins kamu dan abang sepupu kamu ok princess" ujar sang dady dengan nada bicara yang lembut.
Ara yang mendengar ucapan sang dady pun langsung bersorak gembira padahal mah dalam hati dia udah tau kan dikasi tau sama sistem tapi untuk memperdalam rencananya dia mah pura pura bahagia. "wahh benarkah dady aaaa makasih ya dad muachh" sangking bahagianya ara berlari menuju sang dady dan memeluknya tak lupa kecupan singkat dipipinya.
Sang dady yang melihat princesnya bahagia dia pun tersenyum dan membalas kecupin dipipi ara yang chuby itu. "haha iya sama sama sayang muachh".
Ara yang mendapat kecupan dari dadynya merasa geli dipipinya. "hihi geli dady". ujar ara dengan tawanya sampai membuat semua keluarganya geleng geleng kepala dan tak lupa tersenyum.
Mommy dian yang melihat anaknya masih tertawa pun memanggil untuk mendekat dan memeluk putrinya itu. "ara sayang sini" panggil mommy dian.
Ara yang mendengar panggilan sang mommy langsung saja berjalan menuju mommy dian. "ada apa mommy" tanya ara dengan kepala dimiringkan dan menambah kesan imutnya itu dan semua orang yang melihatnya hanya bisa menahan tangan mereka masing masing agar tidak kelepasan mencubit pipi gembulnya itu.
"sini peluk mommy" ujar mommy dia.
Ara yang mendengarnya pun langsung memeluk mommy dian dengan erat.
"putri mommy ini ternyata udah besar ya udah mau masuk SMA aja maafin mommy ya sayang karna melewatkan masa pertumbuhan mu"ujar mommy dian dengan sendu sungguh dia sangat sedih karna telah melewatkan masa pertumbuhan putrinya ini.
Semua orang yang mendengar pernyataan mommy dian pun ikut sedih karna mereka juga sama telah melewatkan masa pertumbuhan princes mereka.
Ara yang mendengarnya pun langsung menggeleng dengan cepat. "hey mommy jangan bilang gitu ara ga papa kok kan itu juga musibah bukan salah kalian yang terpenting sekarang kan ara udah ada sama kalian kita juga udah ngumpul bareng udah ya mommy jangan sedih liat nih ara kan juga ikut sedih" ujar ara dengan menghapus air mata yang keluar dari mata sang mommy.
Semua orang yang mendengar jawaban dari ara pun langsung saja tersenyum mereka kira ara akan marah ataupun benci kepada mereka tapi untungnya tidak seperti dipikiran mereka.
"haha iya sayang maafin mommy ya udah buat kamu sedih" ujar mommy dian dengan terkekeh pelen.
Ok skipp
Setelah acara sedih sedihnya semua orang sudah kembali ke kamar masing masing karna sudah waktunya tidur, saat ini ara sedang berbaring di ranjangnya dengan mata yang menatap langit langit kamar.
"sistem"
[ya tuan ada apa]
"hem besok gue mulai sekolah dan berarti besok alurnya udah mulai berjalan kan" ujar ara.
[ya tuan memangnya kenapa?] tanya sistem.
"hem ga papa sih gue cuman sedikit khawatir kalau alurnya tiba tiba berubah dan rencana gue bisa hancur".
[anda tenang saja tuan kan ada saya yang siap menemani anda].
"hem iya juga sih".
[tuan sebaiknya anda segera tidur karna ini sudah tengah malam dan besok anda harus bangun pagi untuk sekolah].
"iya iya ini juga gue mau tidur bawel amat lo" ujar ara dengan memutar bola matanya malas.
Sistem yang mendengar tuannya mengatakan dia bawel hanya bersabar sudah baik dia memperhatikannya malah dikatakan bawel.
Sekarang ini ara sudah terlelap diranjangnya sang sistem yang melihat tuannya terlelap langsung saja menghilang.
Ok skipp
Maaf masih banyak typo:(
Sebelum baca wajib follow dan jangan lupa untuk meninggalkan votenya😊
See you guys👋😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Figuran
Fantasia* WAJIB FOLLOW SEBELUM BACA!!! * DILARANG PLAGIAT ---------------------------------------------------- Maaf gak pandai bikin deskripsi!! Ini hanya cerita klise yang menceritakan tentang gadis yang bertransmigrasi ke dalam novel dan menjadi seorang...
