4

21 13 0
                                    

hari demi hari aku dan mama lewati bersama dirumah nenek
sampai suatu malam, mama meminta om untuk menemani pulang kerumah untuk mengambil pakaiannya

sampai dirumah, mama masuk dan papa keluar membawa senjata tajam dan ditondongkan ke om.
saat itu juga mama langsung berteriak meminta tolong sampai akhirnya papa kembali masuk kedalam rumah dan mama om mulai pulang ke rumah nenek

sampai dirumah nenek, om langsung kekamar dan tidur dan mama bercerita kepada nenek.
saat itu, nenek marah besar nenek tidak mengizinkan mama untuk kembali ke rumah papa.

esok harinya, saat aku bermain dengan adik sepupuku om marah padaku dengan kata-katanya yang seolah-olah mengusirku dan mama untuk kembali lagi kerumah papa
aku tak tau harus apa, saat itu aku hanya bisa nangis dan mama langsung pergi kerumah papa.

selang dua hari kemudian saat tengah malam mama papa menjemputku untuk pulang.
malam itu aku sudah tidur dan papa menggendong ku masuk kemobil sampai aku menangis.
mama tau mama sangat tau kalau aku menangis, tapi mama diam tak mau menggendongku ataupun menenangkan ku.
aku hanya bisa menangis dalam diam sampai rumah
setelah sampai rumah aku langsung lari kekamar ku dan mulai menangis, mungkin karena aku juga masih mengantuk saat itu juga aku ketiduran

keesokan harinya, semua berjalan seperti biasa.
mama papa sudah tidak bertengkar lagi
mereka mulai akur dan kembali bersama.

bahagia? ya aku sangat bahagia melihat orang tua ku mulai akur kembali dan aku berharap akan seperti itu seterusnya

doa ku, aku berharap semoga keluargaku kembali utuh dan harmonis seperti dulu seperti masa kecilku.

aku berdoa semoga doa ku terkabulkan olleh Allah
tapi nyata nya tidak....

call me oviiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang