Fight or give up

16

Halo guys, semoga kalian suka dengan apa yang aku buat ini dan Sebelumnya mohon maaf Jika ada typo atau kesalahan dalam penulisan. Jika ada kesalahan kalian bisa sampaikan di dikolom komentar. Terima kasih🌻🌻🌻

_____

Di kamar Violet, terdapat para pelayan yang berjejer rapi di setiap sudut kamar. Mereka telah merawat dan mendandani Violet secantik mungkin.

Violet bermake up tipis dan memakai gaun merah bermotif naga yang terbuat dari emas asli, serta manik-maniknya terbuat dari berlian. Lalu surai Violet disangsul dan dihiasi hiasan rambut yang terkesan elegan.

"Nona! Yang mulia duke sudah menunggu!" Ucap kepala pelayan.

"Baik, antarkan aku kesana!" Ujar Violet.

Sesampainya di ruang tamu utama, Violet melihat Duke Billyas dan saudara-saudaranya yang tampan, gagah dan berkarisma.

'Ck, mereka keluarga bunga, tapi non akhlak.' batin Violet.

Duke Billyas menyodorkan telapak tangannya, Violet yang paham pun mengandeng lengan ayahnya tersebut.

"Aku tidak menuntutmu menjadi permaisuri atau apapun, aku hanya ingin kamu menjaga nama baik keluarga kita! Apa kamu mengerti?" Ujar Duke Billyas.

"Saya mengerti ayah." Balas Violet.

"Bagus, hari ini adalah hari pertunanganmu dengan yang mulia putra mahkota, jadi tersenyumlah secantik mungkin!"

Violet hanya menanggapinya dengan senyuman yang ia buat semanis mungkin di hadapan Duke Billyas.

Keluarga Duke Carlt menaiki kereta yang dikirim kekaisaran untuk menuju ke istana.

Sesampainya di istana, seorang petungas menyerukan nama keluarga Duke Carlt.

"Duke Billyas Carlt, Tuan muda Samuel Carlt, Tuan muda Tristan Carlt, Tuan Mario Carlt dan Tuan putri Violet Carlt memasuki Ballroom."

Brak. Pintu besar Istana terbuka lebar, keluarga Duke Carlt pun masuk ke ballroom.

Semua undangan pesta menatap keluarga Duke Carlt dengan pandangan kagum dan iri. Keluarga Duke Carlt terkenal dengan prestasinya dalam peperangan dan ketampanan mereka.

Setalah beberapa menit kedatangan Keluarga Duke Carlt disusul oleh keluarga kekaisaran.

"Yang Mulia Kaisar

"Yang Mulia Kaisar Cristian Trui'e Villofo, Yang Mulia Ratu Realin Trui'e Villofo, Yang mulia Putra Mahkota Maximus Trui'e Villofo, dan yang mulia Putri Charllote Trui'e Villofo, memasuki ballroom." Seru petugas itu.

"Selir Sovia Trui'e Villofo, Pangeran Charles Trui'e Villofo dan Putri Wanda Trui'e Villofo memasuki Ball." Tambahnya.

'Ada selir nj*r, Vio gak like.' Batin Violet, lalu menatap Max yang terlihat sangat mempesona.

'Ganteng banget nj*r' Batin Violet.

Keluarga kerajaan sudah berdiri di sigahsananya. Kemudian Kaisar berpidato.

"Hari ini adalah pesta perayaan kedewasaan Putra Mahkota Maximus Trui'e Villofo beserta pertunangannya dengan Lady Violet Carlt. Lady Violet! Silahkan maju ke depan!" Ujar Kaisar.

Sebelum Violet melangkah maju, Max lebih dulu berteleport di hadapan Violet, lalu mengulurkan tangannya untuk digenggam oleh Violet, kemudian menuntunnya ke podium.

Violet tersenyum sangat manis melihat tingkah Max, Max juga tersenyum melihat senyum manis Violet.

Sedangkan dipojok ballroom terdapat dua kakek yang menatap Violet dan Max. Ya, mereka adalah Deus dan Julius.