[Name] nyaris akan tertawa, mendengar penuturan itu, dari seorang criminal consultant seperti William.
Toh dia bukan lelaki sembarangan,
Mungkin saja dia memang berniat sedikit bercanda
"Tuan sepertinya berlebihan, saya bukanlah orang yang sangat penting untuk dipikirkan kalangan bangsawan seperti keluarga Moriarty." Jelasmu.
"Kenapa tidak? Aku tidak hanya harus memikirkan para bangsawan saja bukan? Kalangan mahasiswaku juga banyak yang bukan dari kaum terpandang, Nona."
Kenapa kami justru berdebat?
"Tidak semestinya memikirkan saya yang bukan siapa-siapa bagi anda, Tuan. Kita bahkan hanya baru bertemu sekali."
"Dua kali dengan hari ini, [Name]." William mengoreksi.
Baiklah aku kalah
"Maaf Tuan, saya tidak bisa mempersilahkan duduk di rumah saya karena tidak ada siapapun disini."
Lantas kenapa kalau begitu, [Name]?
"Bagaimana kalau saya menjamu anda di dekat sini saja? Sebagai dua makhluk berlawanan jenis, kita tidak diizinkan untuk berdua tanpa ikatan pernikahan atau tanpa wali yang mendampingi."
Peraturan dari siapa, [Name]?
"Baiklah."
Akhirnya kau membawa dosen matematika di Universitas Durham itu berkeliling di sekitar pinggiran kota London.
Sembari mencari snack dan minuman ringan sebelum kembali memulai perbincangan.
Suasana keramaian tidak akan membuatnya khilaf bukan?
"Maafkan saya Tuan, hanya ini yang bisa kulakukan untuk menjamu anda." Kau merasa sedikit bersalah karena tidak seharusnya menerima tamu dalam keadaan seperti ini.
"Tak mengapa, Miss."
"Apa yang Tuan lakukan di dekat pinggiran belakangan ini?"
Bagaimana dia tahu aku sering kemari?
"Saya sering melihat anda saat sore, kemudian saya memutuskan untuk menghampiri Tuan hari ini, barangkali anda butuh bantuan."
Ya aku memang perlu bantuan disini, [Name].
Sembari memegang dadanya erat, kemudian dia berkata,
"Bagaimana cara menghapus pikiran tentang seorang wanita, [Name]?" William tampak serius, nampaknya dia tidak pernah seperti ini sebelumnya.
"Apa Tuan mencintai wanita tersebut?" Kau balik bertanya.
Cinta? Seperti apa itu?
"Aku tidak tahu."
"Jika Tuan merasa bergairah saat memikirkannya, saya rasa anda harus menemui orangtua atau wali resminya."
Kenapa tidak menemui dia secara langsung?
"Tuan harus meminta izin untuk menikahi dia."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita Berbeda : William James Moriarty
FanfictionBahkan seujung rambutnya tak pantas dilihat oleh Raja Inggris. "Bagaimana denganku?" "Aku ingin kau bersamaku untuk waktu yang lama. [Name]" -William James Moriarty ©️Moriarty The Patriot/Yuukoku no Moriarty