HAPPY READING
_
_
_Skipp Kantin
"lo aja yang pesen gue yang cari duduk. " kata Karina.
"Oke gue yang pesen."
Tapi saat karina berbalik mau mencari meja Iza menarik kerah seragam belakang Karina
"Etsssss mau kemana lo siniin dulu duit nya, mau ngibulin gue lo?. " kata Iza sambil berkacak pinggang.
"Ck. gagal deh gue. " gerutu Karina sambil mengambil uang di kantong seragam nya "Nih uangnya ambil. " Sambil memberikan uang 20 Ribu.
Iza langsung merebut uang itu "Apaan cuma segini tambahin. "
"Nih gue tambahin. " katanya sambil memberi uang 50 ribu dengan ogah ogahan.
Iza langsung merebut cepat uang itu. "Nah gini dong. " katanya senang. "Dah sana lo cari tempat duduk. "
Setelah selesai membeli makanan tadi Iza membawa nampan menengok kearah kanan kiri mencari Karina.
"WOI IZA SINI. " teriak Karina sampai menimbulkan perhatian seluruh warga kantin.
"Emang dasar nya mulut toa ya gitu ges maklum. "
Iza langsung berjalan kearah meja karina tapi tiba - tiba
"Brukhh."
"Awsssss lo punya mata ngak sih?" Kata Iza marah karena tangan dan tubuh nya terkena kuah bakso yang dia bawa.
Sedangkan yang menabraknya tadi masih duduk dilantai.
"Maaf kak ak- aku ngak sengaja hiks... hikss. " katanya sambil menangis. yah dia Eliza adik tiri Iza
Karina yang melihat Iza pun Ikut membantu.
"Lo tuh bertingkah mulu, ngak capek lo selalu jadi yang sok paling tersakiti hah? " kata Karina
"Dah lah Kar biarin aja nih ratu drama lagi jalanin peran. " kata Iza santai. sekarang semua siswa menatap Eliza dengan kasihan dan ada yang menatap nya benci.
Ketiak Iza akan berbalik pergi dari kantin tiba - tiba.
"ALIZA!" Teriak orang itu marah sambil berjalan cepat kearah aliza dengan disusul oleh sahabat - sahabatnya.
Iza pun membalikkan badannya
"Plakkkk." suara tamparan itu seakan mengema di penjuru kantin, semua menatap nya kaget.
Iza memegangi pipi nya yang ditampar, panas tapi lebih panas kalo lihat cowo yang disukainya dari kecil malah lebih membela cewek ngak tau diri.
"Kenapa lo datang - datang nampar gue. " tanya nya santai padahal didalam hati nya behh.
"Lo apain si Eliza, ngak ada puas - puas nya ya lo ganguin dia mulu. "
"Udah kak aku ngak papa kok. " katanya bangun lalu memegang tangan Aska
Ya dia Aska Permana cowo yang disukai Aliza dari kecil, cowo itu berubah karena sibenalu Eliza. Sebenarnya Aska juga suka sama Aliza tapi melihat gadis itu yang terus membuli Eliza membuat nya benci terhadap Aliza.
'' Lo jadi cowok sok tau banget ya. " kata Iza sambil melihat mata Aska "Emang lu tau kejadian awal nya gimana?" tanya nya dengan nada dingin.
Melihat keterdiaman Aska, Aliza langsung membuka seragam sekolahnya dan menampilkan tubuh yang putih tapi terlihat merah" dengan terbalut tank top hitam yang sangat kontraks dengan warna kulit nya.
Semua cowo melihat Aliza dengan tatapan yang errr
Aska yang melihat tatapan cowo - cowo itu mengeram marah.
Karina yang juga sama melihat tatapan yang cowok - cowo layangkan kepada Iza itu pun langsung melepas Almamater nya dan memasangkannya ke tubuh Iza.
"Tau kan sekarang kenapa gue marah. "
Aska langsung melihat kearah Eliza datar. Eliza yang di tatap langsung menjelaskan. "Maaf aku aku ngak sengaja tadi kak. " katanya sambil nangis.
"gue ngak peduli lo pikir ngak panas hah, gue tau lo emang sengaja nabrak gue kan." bisik nya tepat di telinga Eliza.
Ia tersenyum melihat tubuh Eliza menegang.
Tangan Aliza bergerak mengambil kuah bakso dimeja lalu"Byur." ia Menguyurnya di tubuh Eliza
"Awww panas kak hiks hiks. "
"ALIZA lo keterlaluan tau ngak." Kata Aska
"Bodo amat sekarang kita impas kan. " katanya sambil menepuk pipi Eliza lalu pergi meninggalkan kantin.
"Tolol lo. " kata Karina sambil menatap aska sinis, lalu pergi menyusul Aliza.
.
.
.
Gimana sama ceritanya?
Maaf kalau nggak nganu.
Saya sudah mengusahakan yang terbaik tapi Tuhan berkehendak lain:)Jangan lupa follow vote and comment🙏🙏

KAMU SEDANG MEMBACA
ALIZA
Teen Fiction[Jangan lupa Follow, Vote and Comment] - - menceritakan seorang gadis dari keluarga "GILLIAM" yaa namanya adalah Aliza Gilliam gadis yang selalu difitnah oleh Adik tirinya Eliza Gilliam. Bagaimana kelanjutannya? Yuk silakan dibaca. • Maaf jika ada...