💎::::::::::::::💎
Apa kalian pernah mendengar kalimat ini.... 'Berani berharap banyak, maka harus siap menerima kekecewaan.'
Dulu aku tak pernah percaya dengan kalimat itu, karena menurutku kita bisa saja memiliki harapan setinggi apapun asal mau berjuang pasti akan terwujud!
Namun ada seseorang yang berhasil membuktikan dan membuatku merasakan langsung, arti dan rasanya tenggelam dan terjebak di dalam kalimat tadi.
Sungguh ... entah aku harus merasa beruntung atau sial karena pernah bertemu dengannya. Bahkan aku tak pernah membayangkan bahwa setiap detik di saat kami bertemu, itu akan membuat kisah kami berdua semakin panjang, dan menyimpan banyak kenangan yang selamanya akan tertanam dalam satu memori ingatan.
Untuk menghapus satu adegan yang ku ingat saja aku tak rela. Lebih baik aku mati dari pada harus memiliki penyakit Amnesia yang pada akhirnya aku harus melupakan semua kenangan itu.
Hembusan nafas ... tatapan mata dan rasa saat ia menggenggam tangan ku untuk yang pertama kalinya, semua itu tak ingin ku lupa!
Dia adalah Langit, atau lebih lengkapnya lagi Langit Candra Kusuma. Menyebut namanya seperti ini saja, rasa benci dalam hati ku sontak bergejolak tinggi.
Aku membencinya! Sangat-sangat membencinya! Itu semua karena dia telah berhasil membuatku tenggelam dalam suatu perasaan cinta.
Dan itu tentu saja bukan niat awal ku untuk jatuh cinta dengan lelaki seperti Langit. Ah... rasanya seperti mustahil saja jika aku harus mengingat bagaimana awal aku mulai mencintainya.
Tapi satu hal yang perlu orang-orang di bumi ini tau! Bahwa aku sangat-sangat bahkan terlalu sangat menyesal telah bertemu dengannya.
Andai waktu bisa terulang lagi, maka aku lebih memilih untuk mengubah dan mengeluarkan Langit dari alur kisah hidup ku.
Ini Kisahku ... dan Langit Candra Kusuma.
Semoga tiada penyesalan juga bagi kalian semua yang nantinya telah mengetahui seluruh alur kisah cinta kami berdua.💎.... 💎
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit Jingga
Fiksi RemajaLangit yang berwarna Jingga kadang tidak selalu terlihat, mungkin bagi beberapa orang langit itu terlihat biasa-biasa saja ... Namun tidak untukku! Bagiku Langit adalah satu-satunya pemandangan terindah, ia sangat berperan penting dalam alur cerita...