Hai~
____
Dengan nampan berisi obat dan air putih di tangan nya Heeseung membuka pelan pintu yang bertuliskan inisial K di depannya. Di dalam kamar itu ada Kiara adik Heeseung yang menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut kecuali wajahnya tentunya, karena sedang demam
Suara decitan pintu membuat Kiara terbagun dari tidurnya
"Minum obat dulu." Ucap Heeseung yang sudah duduk di pinggir kasur Kiara, menyiapkan obat lalu memberikan pada Kiara
Kiara pun meminum nya dengan cepat dan membuat nya mengeriyit karna pahit
"Makasih." Ucap Kiara pelan
"Iya.." saat hendak keluar Heeseung malah melihat Kiara yang cemberut lalu menangis
"Kenapa?? Pusing?"
Kiara mengangguk "Udah minum obat kok nanti juga gapapa, sekarang Istirahat dulu biar pusing nya ilang."
"Sakit.." gumam Kiara dengan air mata yang masih menetes
"Mana yang sakit?"
"Ngak tau semua kerasan sakitt"
"Ya karna kecapekan itu, kan lagi flu juga... di lawan penyakit nya itu biar ilang. Udah jangan nangis." Ucap Heeseung menenangkan Kiara dan tangannya menghapus air mata di pipi Kiara
Kiara mengangguk pelan lalu bersiap tidur tapi Heeseung malah berbaring di sebelah nya dan memeluk nya seperti guling
"Ngapain?" - Kiara
"Nemenin lo dah tidur sana." - Heeseung
"Ye."
•
•
•Kiara terbangun dari tidurnya nyenyak nya karena suara ngorok abangnya, bahkan salah satu tangan Heeseung berada di wajah nya sekarang
"Duh sanaan dikit kek sempit!" Ucap Kiara sambil menepis tangan Heeseung
"Apa sih haduhh." Gumam Heeseung
"Pindah ke kamar sendiri sana." - Kiara
"Udah gue rawat juga bukannya makasih." - Heeseung
"Enak aja gue udah bilang makasih kuping nya di kemanain coba, kalau ngak ikhlas bilang biar tak muntahin nih obatnya huekk." Kiara berdiri
"Apasih anjer! Ngajak gelut ni bocah." Heeseung juga ikut berdiri karna baru bangun dah di aja ribut sama adeknya
"Ayo sini gelut, meh meh." Tantang Kiara
"Oh berani awas lo!"
Pertarungan kakak adek pun di mulai. Teng! teng!
Heeseung sudah mengapit leher Kiara dengan tangan nya
"Aaaa anjing anjing kecekek gue woi!!" Teriak Kiara
"Hah masih berani lo ama gue? Hah!" - Heeseung
"Masih njem mau apa lo! Lepasih ini oiii gue mati entar gimanaaa!" - Kiara
"Kalau lo ngaku kalah gue lepasin, belagu banget nantang gue." - Heeseung
"Bang lepasin heh, ya gue kalah deh kalah guee!" - Kiara
"Beneran nih?" - Heeseung
"Iyaa." - Kiara
"Yaudah." Akhirnya Heeseung melepaskan Kiara
"Uhuk uhuk, bang Hee."
"Paan?"
Kiara mengangkat jadi tengah tangan kanan nya sambil tersenyum lalu berlari keluar kamar
"Heh! Ngak ada kapok nya ni anak sini lo Ara!"
Perkelahian mereka pun berlanjut. Sakit nya Kiara langsung ilang
......
🤷🏻♀️
Tapi adek tuh emang ngeselin ngak sih???
Adek ku tuh juga sering jahil gitu ih pengen nampol rasanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Imagine - Enhypen
Random[IMAGINE] | -imagine Enhypen with you- | When Enhypen can be anything you want