Ku termenung di birai tingkap
Melihat kepingan hati yang berkecai
Yang tidak pasti siapa lakuinya
Sehingga terjadi begini
Duka ini dari siapa?
Kesunyian ini muncul dari mana?
Luka ini... Siapa penyebabnya?
Penderitaan ini.... Siapa buatnya?
Saat ku tatap sekeping suratmu
Hanya ada kesensaraan
Yang tak mampu dipulihkan
Mampu terubati dengan tangisan
YOU ARE READING
100 Kata - Kata Untukmu ( C )
Puisi- Poetry series 1 - " Biarlah Kata - Kata Meluahkan segalanya" kata - kata yang ku coretkan terus dari hatiku menjadi sebuah puisi yang terindah buat selamanya.