belajar menerima keadaan tanpa harus membenci kenyataan":)
❄️❄️❄️
Alana berlari sambil berusaha menghalau air matanya yang turun tanpa dipinta ia menyesal karna dulu dirinya menerima fano nyatanya ini lebih sakit daripada traumanya dulu
Ia terus berlari hingga tak sengaja seseorang menabraknya "eh i am sorry I do not see you"ujar orang itu saat alana mendongak ternyata itu adalah claudia gadis bule yang dibilang gadis masa kecilnya fano
"Kamu kan?"
"Sorry gue juga gak sengaja nabrak lo"selah alana sebelum claudia melanjutkan ucapannya ia langsung bergegas pergi rasanya terasa semakin menyakitkan ketika melihat wajah gadis itu
"Eh you wait hey"panggil claudia saat berhasil menangkap lengan alana lalu membalikkan badan alana agar menatapnya
"you're alfano girl right?"tanya claudia sambil menunjuk alana,alana membalasnya dengan tersenyum tipis lalu mendekat ke arah claudia
"sorry I'm no longer Alfano's girlfriend now so you don't have to worry"balas alana dengan senyuman lalu pergi begitu saja
Saat ia sampai didepan pintu kamar dan akan membuka pintu lengannya ditahan kembali oleh claudia "wait,who is your name?"
"Alana"
"Okey alana sebelumnya aku minta maaf kalau sudah bikin kamu sakit hati sama perlakuan fano tadi but Can I ask you something?"
"of course please"jawab alana dengan ramah
Claudia menyunggingkan bibirnya menurutnya gadis didepannya ini begitu baik dan ramah namun kenapa perlakuan alfano tadi begitu kasar padanya?
"Do you love alfano?",alana terdiam sekejap ia menunduk mengusap sisa air mata dipipinya lalu mendongak kembali "why?"tanya nya
"it's okay i'm just asking"
Alana tersenyum samar lalu membalikkan badan sedangkan claudia masih memandangi alana yang sekarang ini tengah membelakanginnya " kalo ditanya cinta atau enggak gue pasti jawab cinta banget gue emang pacar alfano"jeda alana lalu berbalik lagi menatap mata claudia "but that was then"sambungnya
Claudia prihatin mendengarnya tapi ia juga harus memastikan apa alasan alana mencintai alfano
"Kalau boleh tau kamu ada masalah apa sampai alfano putusin kamu kayak gini?"
Alana terkekeh sekejap "maybe alfano mau jelasin ke elo alasannya putusin gue apa lo bisa tanya dia sendiri lo orang yang sekarang dicintai dia so?maybe he will tell you everything"
"Kayaknya gue gak punya waktu banyak gue harus pergi secepatnya gue udah gak guna juga ada disini"ucap alana yang ingin membuka pintu kamarnya tapi lagi lagi ditahan oleh claudia
"Kenapa?masih ada yang mau ditanyain?"tanya alana menatap cekalan di lengannya,claudia tersenyum dan mengangguk "boleh kan?"
"Okey no problem kita bicara di dalam kamar gue aja gue juga harus peacking barang barang gue"ujar alana membuka pintu setelah itu masuk diikuti oleh claudia "duduk clau"
Claudia sempat terkejut alana mengetahui namanya padahal ia belum mengenalkan dirinya "emm alana you know my name?"
"Yes,alfano which tell"jawab alana yang diangguk i oleh claudia,alana duduk disamping claudia lalu kembali menanyakan apa yang ingin ditanyakan claudia "What do you want to ask?"
"Oh iya aku mau tanya kamu bilang kamu mencintai fano kan?",alana mengangguk yakin "yes i love him,why?"
"Apa alasan kamu mencintai dia?apa mungkin karna ketampanannya or maybe saat disekolah dia populer jadi kamu mau deketin dia karna pengen terkenal juga or harta or maybe hal lainnya?"tanya claudia yang membuat alana terdiam,apa maksudnya?kenapa claudia berfikir seperti itu
KAMU SEDANG MEMBACA
COOL BOY & ICE GIRL (END✓)
Teen Fiction"Alana lo cantik apa boleh gue mengenal lo lebih dekat?" "Gue gamau kenal cowok" ❄️~~~~~❄️ Kisah gadis cantik berwajah lugu tetapi sifatnya berbanding terbalik dengan wajahnya ia dingin tak tersentuh,mempunyai trauma akan ci...