05. Happy birthday my hyunjinie

677 72 44
                                    

  “ turun bareng gak jin ?”.

“ Ga, — Lo duluan aja wo. Gue langsung nyusul kesana ntar. ”

“ oh oke lah. Gue duluan... — sunwo, salah satu teman hyunjin yang join club' basket bareng dia nyamperin dia ke kamar hotel.
Laki-laki berambut Curly dark brown itu baru aja mau nutup pintu sebelum hyunjin kembali bertanya padanya, “ yang lain udah ngumpul semua belum wo ? Party nya sampe jam berapa sih ?” . Tanya hyunjin dengan gelisah.

Sunwo mengangkat bahu tak tahu, “ Eric sama Jeno udah di loby. Tinggal Lo nih yang belum keluar kamar. Makanya gue samperin tapi Lo gak mau bareng. Yaudah... ”.

Hyunjin mengusak kasar rambutnya, ia baru saja selesai mandi. Ganti baju dan berencana untuk gabung dengan teman team basketnya yang lain buat ngerayain pesta kemenangan teamnya di pertandingan basket antar kota yang di adakan sekitar tiga hari yang lalu dan finalnya hari ini dan mereka menang juara satu.

Semua team bersorak bahagia, bangga atas kerja keras mereka termasuk hyunjin sendiri. Maka dari itu , mumpung masih di luar kota dan lagi happy mood. Pelatih serta ketua team sepakat membuat pesta kecil-kecilan untuk perayaan kemenangan mereka.

Harusnya hyunjin ikutan senang, tapi entah kenapa ia justru gundah gulana dari siang tadi.

Sejak pesan chat terakhirnya dengan sang kekasih tak kunjung dibalas membuat mood hyunjin buruk seketika. Bahkan ia sudah tidak minat untuk ikut party. Namun merasa tak enak hati dengan pelatih dan rekan team , hyunjin terpaksa tetap join.

Meski begitu ia masih tak tenang, — sunwo telah meninggalkannya pergi ke loby duluan. Ia masih berkutat dengan ponselnya dengan raut kesal tapi sedikit cemas.

Sayangku💘

| Jangan mageran ih .

Itu last chat dari yeji siang tadi saat gadisnya merajuk kesal memintanya untuk segera mengisi perut makan siang namun hyunjin mengatakan nant-nanti saja karena ia malas keluar kamar hotel.

Tiga hari perpisah jarak dengan yeji sungguh mengusik hati hyunjin, laki-laki bermarga Hwang ini selalu aktif mengabari sang pacar jika ia rindu . Rindu ingin segera pulang untuk bisa memeluk yejinya. Kendatinya mereka berpisah hanya untuk urusan sekolah namun hyunjin begitu uring-uringan.

Dan semenjak pesannya tak ditanggapi yeji dari siang hingga malam ini , agaknya hyunjin menjadi kesal sekali.

Sayangku 💘

Yangg |

Aku udah mandi nih lgsng mau party sama
coach & yg lain. |

Km dmna sih ji , dari siang chatku gak dibales 😐. Telfon gak diangkat trusss |

Kamu gak kangen sma aku apa yangg??? |


Hyunjin frustasi, harusnya malam ini ia bisa happy happy sama yang lain tapi jadi gagal karena moodnya anjlok perkara dicuekin yeji.

Ia pun dengan malas meraih sweeter hitamnya lalu keluar menyusul sunwo dan yang lain. Ia tak ingin dianggap gak sopan dengan skip acara party kemenangan tim nya hanya karena gak di kabarin ayangg.

Tak lama pun ia telah bergabung dengan sunwo, Eric , Jeno , sanha , Chani , jaemin dan coach serta tim cadangan. Berada di dalam ruangan yang lumayan ramai, berisikan hidangan makanan dan minuman yang dipesan khusus untuk pesta mereka.

“ Lo kenapa jin , gelisah amat muka Lo.. ?” tanya Eric sambil minum c0l4 .

Gelengan kecil kepalanya jadi jawaban, enggan berkomentar lebih. Hyunjin paham betul kebiasaan temannya yang suka julid meledeknya jika sudah menyangkut kebucinan dirinya akan sang pacar tercinta.

CANDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang