Haera
.
.
.
.
Mark
.
.
.
.
Backstreet
"Ahhhhhh Kak Mark""Wahh Kak Mark ganteng banget"
"Gila, si Mark keren banget ahhhh"
"Mau jadi pacar kak Mark"
Itulah sapaan pagi yang setiap hari di dengar kan oleh Mark. Jeritan histeris dari para wanita dari SMA Neo ini sudah menjadi sarapan pagi untuk nya.
Bagaimana tidak, Mark adalah sosok yang tampan, pintar, atletis dan jangan lupa dia juga anak dari pemilik sekolah. Mark juga adalah anak tunggal dari pengusaha kaya raya pemilik Jung Corp.
Mark saat ini duduk di kelas 12 dia merupakan siswa unggulan. Selain jago di bidang olahraga Mark juga sangat pandai di bidang akademis. Sesekali jika dia tidak sibuk di club' basket dia akan mengikuti olimpiade sains untuk mewakili sekolah nya.
Setelah menyusuri koridor sekolah yang sesak, Mark tiba di kelasnya. Mark langsung bergabung dengan teman nya yang sudah terlebih dahulu tiba di sekolah.
"Wassap Bro" sapa Lucas sahabat Mark
"Hmmm" Balasan singkat dari Mark untuk teman sebangkunya."Mark, nanti malam gue sama Luke mau ke arena, lu mau ikut ga?" Tanya Jeno
"Mau yah Mark mumpung besok Minggu" kali ini Lucas yang berbicara."Liat aja nanti, gue ga janji"
"Ya udah kita tunggu kabar baik dari lo, btw udah lama ga main. Keknya nanti malam gue mau turun deh buat have fun aja"Tak lama berselang dari percakapan mereka bel pertanda jam pertama akan di mulai pun berbunyi.
.
.
Saat ini Mark sudah berada di kantin bersama Jeno, Lucas, Hendery dan Xiaojun. Jangan lupakan Hendery dan Xiaojun dia juga merupakan sahabat Mark tetapi mereka di kelas yang berbeda."Jen, cas kalian jadi ke arena malam ini??"
"Hmm Jadi kok, kenapa der??"
"Nggak kok, Mark lu gimana mau ikut turun?"
"Nggak tau, liat aja"Asik berbincang, tiba tiba seorang wanita menggeser Jeno yang berada di samping Mark lalu duduk di sana.
"Wah, kalian mau ke arena?? Pasti seru" Antusias wanita sambil merangkul lengan Mark manja. Mark merotasikan matanya malas. Berbeda dengan teman teman Mark yang lain mereka hanya diam.
Kelakuan wanita tersebut saat ini tidak lepas dari pandangan seisi kantin, ada yang iri, ada yang suka karena menganggap bahwa mereka serasi dan ada juga yang terlihat biasa saja.
"Bro gue duluan.. Mina gue duluan mau ke toilet" ucap Mark sambil melepaskan tangan Mina dari lengan nya.
Yah wanita tersebut adalah Mina, dia tidak pernah lelah untuk mengejar Mark. Walau selama ini dia tidak di anggap oleh Mark, tapi dia tidak pernah menyerah bahkan dia sudah bertahan dari kelas 10.
Tanpa basa basi Mark segera beranjak dari kantin. Tujuan sebenarnya bukan ke toilet, itu hanya alibi agar dia bisa lepas dari Mina.
Mark berjalan menyusuri koridor untuk menuju ke rooftop sekolah ia tau betul dia ada di sana. Saat tiba di rooftop Mark langsung mengunci pintunya agar tidak ada yang bisa masuk.
"Haii" Sapa Mark sambil memeluk pinggang ramping itu dari belakang yang berdiri sambil memandang langit sambil mencium aroma khas vanilla di ceruk leher wanita tersebut.
Wanita tersebut tidak bergerak sama sekali. Dia sangat nyaman diposisi ini.
"Kamu udah makan??" Tanya Mark
"Hmm.. udah kok""Aku minta maaf yah". Seakan tau arah pembicaraan Mark wanita tersebut mengangguk pelan. Ia sudah sangat terbiasa dengan situasi ini.
"Nanti malam aku di ajakin jeno turun ke arena, kamu nggak papa??" Pertanyaan Mark di balas anggukan "Hati hati yah".
"Pasti sayang" Mark kembali menyamankan pelukannya sambil menenggelamkan wajahnya di ceruk leher sang wanita.
Tiba tiba Mark merasakan pergerakan, Mark mendongkakan wajahnya ternyata haera ingin merubah posisi menghadap Mark dan membalas memeluk laki laki tersebut sambil menenggelamkan wajahnya di dada bidang mark.
Seketika Mark tersenyum dengan perlakuan kekasih kecil nya ini. Mark kembali mengeratkan pelukan mereka dengan nyaman
Haera adalah gadis manis yang lumayan pendiam. Dia dan Mark sudah menjalin kasih selama 2 tahun lebih. Tidak ada yang tau hubungan mereka kecuali orang tua mereka. Bahkan sahabat Mark maupun Haera juga tidak ada yang tau.
Haera sama dengan Mark, ia juga duduk di kelas 12 tentunya berbeda kelas. Jarang yang tau tentang haera karena haera itu pendiam walau begitu dia sangat pintar.
Haera merupakan anak dari pengusaha Seo Johnny yang tak lain adalah sahabat dari Jung Jaehyun ayah Mark. Mereka bukan hasil perjodohan tapi mereka menjalin hubungan ini karena mereka saling mencintai.
"Pulang nanti mau ngapain hmm" tanya Mark lembut kepada sang kekasih
"Mau kerumah Nana dan Rena, mau kerja tugas" jawab haera sambil mendongakkan kepalanya menatap wajah Mark tanpa melepaskan pelukan mereka.Mark yang gemas pun menjulurkan tangan nya sambil merapikan poni sang kekasih yang lepek karena menenggelamkan wajahnya di dada Mark.
"Jangan pulang kemalaman yah, kalau ada apa langsung telpon aku yah" kali ini haera hanya membalas Mark dengan anggukan.
"Jjah.. kamu turun duluan bentar lagi jam istirahat habis"
Cup~
Satu kecupan di dapatkan oleh Mark dipipinya. Haera tersenyum lalu melepaskan pelukan mereka dan berjalan untuk turun kebawah meninggalkan Mark yang masih mematung karena kecupannya.
Tak lama setelah kepergian haera, dan juga Mark yang merasa jika haera sudah sampai di kelas pun ikut turun untuk kembali ke kelas.
"Dari mana aja sih, Ca?" tanya Nana ketika haera baru saja mendaratkan bokong nya ke bangku nya. "Dari jalan jalan cari angin".
"Lain kali bilang dong, tadi katanya mau ke toilet pas di susul malah nggak ada" sahut Rena dengan sedikit emosi.
"Sorry" Singkat Haera.
"Nanti pulang makan dulu yuk, sebelum kerja tugas" ucap Nana
"Boleh, makan ditempat biasa aja" sahut haera
"Ok"Tak lama setelah nya bel berbunyi dan SMA Neo kembali menyelesaikan sisa pelajaran untuk hari ini.
.
.
.
.
Unpub or Lanjut?
TBC
28 Februari 2022
YOU ARE READING
Backstreet [Markhyuck GS]
Storie d'amore2 Tahun bukan waktu yang sebentar Markhyuck Start : 28 February 2022 End : - *Alur lambat* #5 gs (04/03/2022) #14 Mahae (04/03/2022) #36 Markchan (04/03/2022) #34 genderswitch (04/03/2022)