Pukul 06.00
Di kamar Ryan
"Duh gimana nih...gw ngomong nya harus gimana?" Tanya nya,entah pada siapa.
Dari saat bangun tidur subuh tadi sehabis sholat, Ryan tak henti-hentinya memikirkan bagaimana caranya dia bicara kepada zasy perihal semalam.
"Mana sekarang udah jam 6, gw bentar lagi jemput zasy"
"Udah lah nanti juga kepikiran mau ngomong gimana. Yg penting sekarang gw siap-siap buat jemput dia". Akhirnya Ryan pun mensudahi perdebatan antara mulut dan otaknya.Ia pun segera mengganti pakaian nya dengan pakaian sekolah,karena sehabis sholat subuh tadi,ia tidak langsung mengganti pakaian nya, tetapi langsung memikirkan bagaimana ia harus bicara kepada zasy perihal semalam yg ia bicarakan bersama ayahnya.
Sesudah mengganti pakaiannya, Ryan pun keluar dari kamarnya dan menuruni tangga untuk menuju lantai bawah,sambil menenteng tas sekolahnya yg ia samping kan di bahu sebelah kiri,tak lupa kunci motor yg ia ambil dari tempat khusu gantungan kunci di kamarnya.
Saat sampai di lantai bawah,Ryan melihat ayah dan ibunya sedang berada di meja makan, ia pun menghampiri keduanya untuk berpamitan.
"Mah,pah...Ryan berangkat ya" pamit Ryan dengan tergesa-gesa, tidak lupa ia mencium tangan kedua orangtuanya
"Loh...kamu gak makan dulu nak?" Tanya syeila
"Gak mah, kepepet soalnya. Nanti aja di sekolah" ujar Ryan
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh, hati-hati nak!" ujar ayahnya.
_____________________________________
Di rumah zasy
Kini zasy telah siap dengan pakaian sekolahnya, ia tinggal menunggu Ryan menjemputnya.
Saat zasy menuruni tangga menuju lantai bawah, ia melihat Ryan sedang berbincang dengan ayahnya di ruang tamu, zasy pun menghampiri mereka.
"Kamu kapan nyampe nya?" Tanya zasy to the point
" Eh... baru-baru aja kok" jawab Ryan
"Kamu itu ya, kalo mau nanya ke pacar itu setidaknya ada sapaan dulu dong" Ujar Budi
"Iya pah maaf, kaget soalnya...kan biasanya dia ngasih tau dulu zasy kalo dia udah nyampe di depan rumah, eh ini tau-tau udah di dalem rumah" jelas zasy
"Yaudah,kalian berangkat gih, nanti telat" Timpal ainra
"Iya mah" balas zasy
" Mah,pah...Ryan sama zasy berangkat sekolah dulu ya" pamit ryan, tidak lupa mencium tangan keduanya,begitupun dengan zasy.
"Iya,inget pesan mamah a" ujar Ainra mengingatkan Ryan
"Iya mah siap!"
"Assalamualaikum" salam zasy dan Ryan bersamaan.Dan mereka pun pergi meninggalkan kediaman zasy.Budi dan Ainra pun memutuskan untuk masuk kembali ke dalam rumah.
"Pah, gak ada kerjaan dari kantor?" Tanya Ainra
"Nggak, lagian papah lagi mau istirahat dulu"
"Yaudah...mamah mau nyiram tanaman dulu di luar"
"Iya...papah mau rebahan di kamar ya mah,biar mamah gak susah nyariin papah"
"Iya"
Ainra pun kembali ke halaman depan untuk melakukan kegiatan rutin nya di pagi hari,yaitu menyiram tanaman-tanaman hias dan yg lainnya.
_____________________________________
Di kelas Ryan
"Yan" panggil vino
KAMU SEDANG MEMBACA
RYA'ZA (Slow Update)
Teen Fiction"Aku pergi" ryando "Aku akan menunggumu kembali" Alzasy ______________________________________ Ini adalah kisah percintaan anak SMA, yg dimana ia adalah seorang lelaki tampan yg bernama Ryando Ahradian. Dengan wanita cantik bernama Alzasy Dianra. ...
