[✔️] Time's Up, Baby! - Sungjake

Bab 4

Pukulan kecil dilayangkan Jake terus menerus pada Sunghoon yang kini mencumbunya.

Tangannya yang terikat dan kaki yang ditahan kuat membuat Jake tak bisa memberikan perlawanan keras.

Dingin AC mobil menusuk kulit telanjangnya, seumur hidup Jake tak pernah membayangkan dirinya akan berada di situasi seperti ini.

Mobil di tengah kegelapan itu penuh oleh rengekan Jake yang meminta Sunghoon untuk berhenti. Suaranya serak mencoba meminta tolong namun tak ada satu orangpun yang datang.

"Jangan Sunghoon, tolong." Jake memohon di tengah keputusasaan ketika Sunghoon mulai bermain di area tubuh bagian bawahnya.

Sunghoon dengan nafsu yang sudah di ujung tanduk sama sekali tidak peduli, yang ada di pikirannya sekarang hanyalah memuaskan birahinya.

Bahkan ia sudah tak bisa berpikir jernih siapa yang ia cumbu saat ini.

Sudah beberapa jam mereka bercumbu, Sunghoon tak bosan terus menghentak Jake dengan kasar. Jejak-jejak persetubuhan mereka berceceran hingga mengotori mobil.

Nafas mereka tersengal-sengal, di antara kewarasan yang tersisa Jake mencoba melepaskan diri.

Sayang sekali Sunghoon tak akan membiarkan itu terjadi.

"Sekali lagi."

Sunghoon mengaku candu.

୨•◦ 💌 ◦•୧

Jake terkesiap.

Begitu bangun tidur segera saja ia terduduk penuh siaga.

Pikirannya kalut atas mimpi buruk yang ia alami. Terlebih lagi kepalanya sedikit pening dengan tubuh bagian bawah yang terasa pegal.

Tunggu.

Jake mengerjap beberapa kali dan mengedarkan pandangannya.

Dirinya tersentak ketika menyadari ada lengan seseorang yang melingkari pinggangnya posesif.

Jake meringis, memegang kepalanya yang makin berdenyut pening.

Jadi itu semua bukan mimpi?

Jake tak tau harus bereaksi apa, haruskah ia menangis seperti perawan yang direnggut kesuciannya?

Rasa sakit hati dan dendam membuat Jake menepis kasar lengan Sunghoon.

Tentu saja hal itu membuat Sunghoon terbangun.

"Ada ap-"

Bugh!

Jake memukul Sunghoon yang masih setengah sadar.

"Brengsek!"

Bugh!

Terus menerus Jake meluapkan emosinya hingga Sunghoon menahan kedua tangannya dengan kuat.

Melihat Jake yang terus memberontak, segera saja Sunghoon membalikkan posisi dan menindih pemuda kecil itu.

"Kenapa lo ngelakuin itu, brengsek!" Jake terus mengumpat.