Let's Not Be Friends Anymore || HARUKYU ! ✔

04

"Kenapa sekarang terasa sepi, ya?
Apa karena Sahi sekarang tidak mengikuti Kyu lagi makanya jadi terasa sepi seperti ini?" Gumam Junkyu yang kini sedang menumpukan kepalanya diatas meja.

Ngomong-ngomong, sekarang Junkyu sedang istirahat hanya saja entah kenapa ia sangat malas untuk pergi ke kantin dan memilih berdiam diri dikelas.

"Kyu bosan~" rengek Junkyu.

Puk!

"Kau kenapa Kyu?" Tanya seseorang menepuk bahunya.

Junkyu yang kaget langsung mendongakan kepala melihat siapa orang yang menepuk bahunya.

"K...kyu tidak apa-apa Haru.
Kyu hanya bosan saja karena Sahi  tidak ada disini lagi, makanya jadi sepi dan terasa membosankan. Padahal dulu Kyu sering ngomelin Sahi supaya tidak mengikuti Kyu terus, tapi setelah Sahi pindah Kyu merasa kesepian." curhat Junkyu.

Tanpa tahu bahwa raut wajah Haruto kini terlihat sangat kesal saat dirinya membahas tentang Asahi.

"Memangnya dia kemana?" Haruto mencoba basa-basi dan duduk di sebelah Junkyu.

"Dia pindah ke sekolah lain dan Kyu tidak tahu itu dimana Sahi tidak memberitahu Kyu detailnya.
Tapi padahalkan sebentar lagi kita akan ujian kelulusan.
Kenapa Sahi malah pindah, menyebalkan." gerutu Junkyu dengan bibir yang mengerucut lucu.

"Bukankah bagus, dia jadi tidak akan mengganggumu lagi?"

"Benar, tapi sekarang entahlah Kyu merasa sangat kesepian.
Meski sering mengikuti Kyu,
Sahi baik kok jadi secara tidak langsung Kyu sudah anggap Sahi teman Kyu." jelasnya.

Haruto yang mendengar itu mengepalkan tangannya tanda tidak suka.

Junkyu hanya temannya, tidak boleh ada orang lain yang merebut perhatian Junkyu-nya.

Haruto dengan perasaan kesal langsung saja pergi dari sana tanpa mengatakan sepatah kata pun.

Junkyu hanya melongo bingung,

"Haru kenapa?" Pikir si manis.

>>>> 1 bulan kemudian <<<<

Setelah kejadian dimana Haruto pergi dari kelas Junkyu saat itu,
Haruto sama sekali tidak pernah menghubunginya atau pun menyapanya ketika mereka berpapasan.

Junkyu bertanya-tanya,

"apa salahnya?"

"Mengapa Haruto tiba-tiba menjauhinya?"

Dan masih banyak lagi
pertanyaan-pertanyaan yang bersarang dikepala kecil Junkyu.

"Huaaaaa akhirnya ujian kelulusan sudah selesai!!!" Teriak Junkyu di dalam kamarnya.

"Emm.. setelah ini apakah Kyu harus jujur?
Tapi setidaknya Kyu pernah mencobanya, kan..." gumam Junkyu entah sedang membicarakan apa.

"Apakah Kyu harus jujur tentang perasaan Kyu pada Haru?" bimbang Junkyu yang ternyata sedang memikirkan tentang apakah ia harus jujur atau tidak akan perasaannya.